Corona Makin Ganas, Spanyol Minta Olimpiade Ditunda
Presiden
Komite Olimpiade Spanyol (COE) Alejandro Blanco mendesak agar pemerintah Jepang
dan Komite Olimpiade Internasional (IOC) untuk mempertimbangkan menunda
pelaksanaan Olimpiade 2020 Tokyo. Foto : ITG
MADRID - Presiden Komite Olimpiade Spanyol (COE) Alejandro
Blanco mendesak agar pemerintah Jepang dan Komite Olimpiade Internasional (IOC)
untuk mempertimbangkan menunda pelaksanaan Olimpiade 2020 Tokyo. Dengan makin
mengganasnya virus corona membuat sejumlah atlet Spanyol tak bisa berlatih
sebagai persiapan tampil ajang multievent terakbar sedunia itu.
IOC sendiri sudah mengeluarkan keputusan tetap akan
menggelar Olimpiade 2020 sesuai jadwal. Mereka tak memungkiri semua persiapan
termasuk beberapa kualifikasi cabang olahraha terpengaruh dengan pandemi virus
corona ini.
Upacara Pembukaan dijadwalkan tetap berlangsung pada 24
Juli. Namun Blanco merasa keputusan tersebut tidak adil di tengah ancaman virus
corona di dunia.
"Berita yang kami dapatkan setiap hari tidak nyaman
untuk semua negara di dunia. Namun bagi kami yang paling penting adalah bahwa
atlet kami tidak dapat berlatih dan merayakan olimpiade sesuai rencana akan
menghasilkan kondisi yang tidak setara. Kami ingin Olimpiade berlangsung,
tetapi dengan keamanan," ungkap Blanco dilansir Reuters, Kamis (19/3).
"Kami adalah negara penting di dunia dan empat bulan
sebelum olimpiade, atlet kami tidak bisa tiba dalam kondisi yang sama,"
tambahnya.
Spanyol adalah salah satu negara yang paling terpukul oleh
COVID-19. Sampai saat ini dilaporkan sudah lebih dari 14.000 kasus terjadi dan
menewaskan 638 orang. Pemerintah Spanyol pun sudah mengeluarkan seruan keadaan
darurat dan membatasi pergerakan rakyat. (*)
Dilansir dari SindoNews
dengan judul artikel : Virus Corona
Mengganas, Spanyol Minta Olimpiade 2020 Ditunda