Mediaportalanda

PADANG - MEDIAPORTALANDA - Sehubungan dengan Pelaksanaan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahun Anggaran 2021 pada Satuan Kerja Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air Sumatera V Padang.

Kegiatan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWS S ) V Padang masih berlanjut setelah hampir dua minggu belakangan dibagi menjadi beberapa sesi, sekaligus dilakukan penandatanganan pakta integritas dalam kesempatan yang sama, (27/04).

Kepala Satker OP SDA Sumatera V Padang, Aditya Sidik Waskito, ST, MT, M.Si menyampaikan kepada kelompok P3A bahwa P3TGAI merupakan Program Kementerian PUPR yang banyak diminati oleh Kelompok Tani diberbagai daerah, namun ketersediaannya masih terbatas. 

Aditya berpesan kepada P3A yang telah terpilih untuk dapat bekerja dengan sebaik – baiknya pekerjaan dilakukan secara swakelola dan diprioritaskan kepada pekerja yang terdampak Pandemi Covid-19.

PPK OP SDA IV Dian Citra Ariwibawa, ST membenarkan hal tersebut. “Dari 19 Kabupaten/Kota di Sumatera Barat yang mendapatkan bantuan P3TGAI hanya pada 12 Kabupaten/Kota saja”, kata Dian. bersama Pelaksana Teknis dan Konsultan Manajemen Balai P3-TGAI terlebih dahulu memberikan materi dan pemahaman kepada para P3A terkait penjelasan kegiatan P3TGAI kedepannya yang akan mereka laksanakan. Tak lupa juga disampaikan   Pencegahan kesalahan dan kecurangan yang mungkin terjadi di lapangan.

Adapun 23 kelompok P3A yang hadir pada kesempatan ini berasal dari 7 (tujuh) Kabupaten, diantaranya Kabupaten Agam, Padang Pariaman, Pasaman, Pasaman Barat, Sijunjung, Solok, dan Tanah Datar. Kegiatan serupa masih akan berlanjut hingga

keseluruhan P3A di 238 lokasi di Sumatera Barat terdata dan terverifikasi sebagai mitra kerja dari P3-TGAI oleh BWS S V Padang. Terakhir, Dian juga menambahkan pentingnya penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid -19 dalam pelaksanaan pekerjaan dilapangan. (**)

JAKARTA - MEDIAPORTALANDA - Menteri Pertahanan Korea Selatan Suh Wook menyampaikan duka cita atas peristiwa tenggelamnya KRI Nanggala-402 bersama 53 awaknya. 

Ucapan belasungkawa itu disampaikan lewat surat yang ditujukan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pada Minggu (25/4). 

"Saya sangat sedih mendengar kabar tragis KRI Nanggala 402 yang hilang saat melakukan pelatihan di perairan utara Bali. Saya menyampaikan keprihatinan dan doa saya yang paling tulus untuk para pelaut di atas kapal," tulisnya dalam surat itu.

Suh Wook mengatakan, TNI dan seluruh pihak di Indonesia telah mengupayakan yang terbaik untuk operasi pencarian dan penyelamatan KRI Nanggala-402 yang hilang kontak sejak Rabu (21/4) dini hari. 

Bahkan Indonesia juga mendapatkan bantuan dari negara-negara tetangga, termasuk Singapura, Malaysia, Australia, hingga Amerika Serikat (AS). 

Sehari setelah dinyatakan hilang kontak, Suh Wook mengatakan, pihaknya telah memberikan instruksi kepada Angkatan Laut Korea Selatan untuk bersiap membantu jika diminta oleh Indonesia. 

Tawaran tersebut juga telah disampaikan kepada Kementerian Pertahanan RI. 

"Jika Anda memerlukan dukungan dan bantuan dari Angkatan Bersenjata Republik Korea, mohon jangan ragu untuk menghubungi saya pada jam kapanpun," tambah Suh Wook. 

Ia menegaskan bahwa Kementerian Pertahanan Republik Korea merupakan teman dekat dari TNI yang pasti akan memberikan dukungan dan bantuan utama. 

"Saya berharap TNI dapat dengan cepat mengatasi masa-masa sulit di bawah kepemimpinan Anda dan terus berkembang menjadi kekuatan yang lebih besar," tutupnya. 

KRI Nanggala-402 buatan Jerman hilang kontak selama latihan militer. Setelah berhari-hari proses pencarian, KRI Nanggala-402 dinyatakan tenggelam pada Sabtu (24/4).

Sehari setelahnya, Minggu (25/4), KRI Nanggala-402 ditemukan dalam keadaan terbelah tiga di kedalaman 838 meter di permukaan laut. Kondisi tersebut membuat Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengumumkan bahwa 53 awak yang berada di dalamnya telah gugur. []

PADANG - MEDIAPORTALANDA - Dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan bagi warga Kota Padang, Pemerintah Kota Padang terus didukung berbagai pihak. Seperti kali ini, dukungan itu datang dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) Wilayah Padang.

Satu unit mobil ambulance bantuan program Corporate Social Responsibility (CSR) dari BRI Wilayah Padang tersebut diserahkan kepada Pemerintah Kota Padang untuk diberikan kepada dinas kesehatan di pemerintah kota setempat.

Penyerahan bantuan itu dilakukan oleh Pimpinan Wilayah BRI Padang Wahyu Hidayat yang diterima langsung Wali Kota Padang Hendri Septa didampingi Kepala Dinas Kesehatan Ferimulyani di Lobby Kantor Balai Kota Padang Aie Pacah, Senin siang (26/4/2021). Juga hadir dikesempatan itu Kepala Puskesmas Ulak Karang Celsia Krisanti Darsun beserta jajaran.

Wahyu Hidayat mengatakan, bantuan ini tidak lain adalah sebagai wujud kepedulian dari Kantor Wilayah BRI Padang dalam rangka ikut berpartisipasi mendukung Pemko Padang dalam upaya peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Kota Padang. Apalagi di tengah kondisi saat ini yang masih dihadapkan pada pandemi Covid-19. 

"Kami berharap bantuan dari program BRI Berbagi ini bisa mengurangi beban dan menambah kekuatan dari Dinas Kesehatan Kota Padang. Terutama dalam mendukung pengentasan kasus Covid-19 di Kota Padang," harapnya.

Wahyu mengaku, pihaknya akan terus berupaya menjalin sinergi dengan Pemko Padang terutama dalam mengatasi pandemi Covid-19 di Padang. 

"Diharapkan bantuan-bantuan lainnya juga dapat kita salurkan ke depan," imbuhnya.

Sementara itu Wali Kota Padang Hendri Septa mengaku menyambut baik atas penyerahan bantuan satu unit ambulans dari BRI Wilayah Padang tersebut. 

"Alhamdulillah, atas nama Pemerintah Kota Padang kita bersyukur dan berterima kasih kepada BRI Wilayah Padang yang telah memberikan satu unit ambulans. Insya Allah nantinya akan dipergunakan untuk kegiatan operasionalnya Dinas Kesehatan Kota Padang atau pun diberikan kepada salah satu Puskesmas di Kota Padang," ungkap wali kota dalam sambutannya.

Hendri pun mengapresiasi atas sinergi yang senantiasa terjalin baik antara Pemko Padang dengan BRI Wilayah Padang sejauh ini. Selaku mitra bagi Pemko Padang, ia mengungkapkan cukup banyak bantuan yang telah diberikan BRI yang tujuannya memajukan daerah dan mensejahterakan warga Kota Padang.

"Saya berharap, BRI akan selalu bersinergi dengan Pemko Padang. Maka itu atas nama Pemko Padang dan warga Kota Padang kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran BRI Wilayah Padang atas bantuan yang sangat berharga kali ini. Semoga dapat dimanfaatkan dan dipergunakan semestinya," tukas wako mengakhiri.(Dv)