-->

Latest Post


MPA,(PADANG) - Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Setda Kota Padang yang baru Arfian Amhar mulai berkantor di Aia Pacah, Senin (31/7/2017). Hal ini menyusul serah terima jabatannya dengan Kabag Pemerintahan sebelumnya Eri Senjaya yang juga menggantikan posisinya sebagai Camat Padang Barat.
Serah terima jabatan ini disaksikan Asisten I Setda Kota Padang Vidal Triza secara simbolik dan sederhana. Selain menyerahkan beberapa dokumen penting kedua pejabat sekaligus bertukar kendaraan dinas.
"Masing-masing agar memahami tugas pokok dan fungsinya pada posisi yang baru. Yang penting tetap bekerja, bersemangat dan memberikan pengabdian terbaik selaku Aparatur Sipil Negarab (ASN) Kota Padang," kata Vidal di kesempatan itu.
Menurut Vidal, menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Padang, jabatan yang dipegang keduanya termasuk rawan dimanfaatkan oleh kepentingan politik. Ia mewanti-wanti kedua pejabat agar tidak terlibat politik praktis.
"Hati-hati jangan terlibat politik praktis. Jabatan ini rawan kepentingan politis. ASN agar tetap netral," kata Asisten.
Sementara itu, mantan Camat Padang Barat Arfian Amhar mengaku akan berusaha menjalankan amanah dengan baik pada posisi yang baru di Sekretariat Kota Padang. Ia berusaha secepatnya akan melakukan konsolidasi dengan jajarannya.
"Saya berusaha menjalankan amanah sebaik-baiknya. Dalam waktu dekat konsolidasi dengan semua jajaran," kata pria yang berhasil meraih Kompentensi Camat Terbaik Kota Padang tahun 2016 itu.
Sementara Eri Senjaya yang menggantikan Arfian mengaku akan melanjutkan keberhasilan-keberhasil yang dicapai di Padang Barat.
"Sebagai etalase Kota Padang kecamatan Padang Barat tentu harus lebih berbenah lagi," kata mantan Kepala Kantor Kesbangpol Kota Padang ini.






 (DU/Taf/Charlie/Zal/Joim)


MPA,(PADANG) - Ribuan warga dari Kerukunan Keluarga Agam (KKA) Kota Padang bertekad memperkuat rasa persatuan, rasa kekeluargaan dan selalu berkiprah dalam pembangunan. Tekad ini dibingkai dalam judul "Marakek Raso manjalin Kasih" pada halal bi halal yang digelar di GOR UNP, Minggu (30/7/2017).
Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dalam sambutannya mengakui pertemuan ikatan perantau daerah kali ini adalah yang paling ramai dibanding pertemuan serupa dari daerah lain. Selain kompak, pada pertemuan ini terlihat hadir para tokoh penting yang. Tidak heran jika "urang Agam" di Kota Padang banyak memegang peran penting di sejumlah instansi.
"Dari pertemuan ikatan daerah yang pernah saya hadiri, ini yang paling ramai. Banyak tokoh penting dari sejumlah instansi," kata Irwan.
Diantaranya terlihat hadir, Kapolda Sumbar Irjen Pol Fahrizal, Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, Bupati Agam Indra Catri dan para pemuka agama serta sejumlah pimpinan SKPD di lingkungan Pemko Padang.
Kapolda Fahrizal yang orang tuanya juga berasal dari Agam, dalam kesempatan ini minta warga dari KKA turut membantu tugas kepolisian, terutama terkait pencegahan peredaran narkoba dan radikalisme.
"Saya minta warga KKA mendukung program kepolisian terkait dua hal, narkoba dan radikalisme," sebutnya.
Sementara itu, Waikota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan, warga KKA Kota Padang sudah turut berperan dalam menyukseskan program-program pembangunan. Kesuksesan acara besar yang berlangsung di Kota Padang juga termasuk peran dari beberapa tokoh KKA.
"Sukses pelaksanaan program dan menguatkan persatuan untuk pembangunan adalah peran dari kita semua," kata Mahyeldi.






(DU/Taf/Zal/Joim/Charli)




MPA,(PADANG) - Sejak beberapa tahun belakangan ini, sejumlah warga terkesan enggan berbelanja di Pasar Raya. Mereka malas masuk pasar karena becek, semrawut, dan merasa tidak nyaman. Sehingga mall maupun pasar satelit jadi incaran.
Sekarang kondisi itu mulai berbalik. Warga justru mulai memilih Pasar Raya Padang sebagai tempat berbelanja. Sebab, Pemerintah Kota Padang sudah menata Pasar Raya dengan rapi.
Pasar Raya kini sudah seperti mall.dengan bangunan yang megah, berwarna-warni. Tidak ada lagi becek. Terlebih sudah rampungnya empat blok di pasar itu.
Untuk terus memancing minat warga agar berbelanja di Pasar Raya, Pemko Padang menggelar event Padang Expo 2017 di Blok II Pasar Raya. Berbagai kegiatan dimulai sejak 26 - 30 Juli 2017.
"Padang Expo sebagai upaya pemerintah dalam menarik perhatian masyarakat untuk berbelanja di pasar tradisional," ujar Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah,’’Minggu (30/7).
Dalam pelaksanaan Padang Expo 2017 selama empat hari itu cukup menyedot perhatian. lebih kurang 15.000 pengunjung melihat langsung pelaksanaan Padang Expo 2017.
Kadis Perdagangan Kota Padang Endrizal menyebut bahwa cukup banyak nilai postif digelarnya Padang Expo 2017. Sebab, pengunjung Padang Expo 2017 tidak saja melihat bangunan ataupun wujud Pasar Raya yang baru. Akan tetapi juga dipastikan akan memberitahu ke yang lain bahwa Pasar Raya sudah berubah.
"Masyarakat yang mengetahui tentang wujud baru pasar raya ini akan secara otomatis menyampaikan ke yang lain, sehingga pasar ini dapat diketahui oleh masyarakat secara luas," ujarnya.
Endrizal berharap dengan adanya Padang Expo tersebut, UMKM yang ikut akan dapat sekaligus mempromosikan produknya.
Padang Expo 2017 diikuti 50 usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), 40 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan berbagai kegiatan yang dilakukan seperti festival silat dan lomba musabaqah tilawatil quran, serta lainnya.





(Charlie / Zal / Taf / DU / Joim)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.