-->

Latest Post


MPA,PADANG — Sedikitnya 7.834 personel gabungan terdiri dari Polri, TNI dan Satpol PP yang dikerahkan untuk mengamankan penyelenggaraan iven olahraga pariwisata (Sport Tourism) Tour De Singkarak yang akan diselenggarakan pada 18 hingga 29 November 2017.
"Sebanyak 7.834 personel gabungan tersebut, akan bertugas hingga hari akhir TDS 2017," kata Kepala Biro Operasiona l (Karo Ops) Polda Sumbar, Kombes Pol Djihartono, Kamis (16/11/2017).

Tak hanya itu saja, kata Kombes Pol Djihartono, pihaknya juga melibatkan sejumlah personel Brimob untuk pengamanan. Selama penyelenggaraan TDS 2017, Pengamanan diberlakukan dengan sistem terbuka dan tertutup.

"Panjangnya etape yang dilalui, mempengaruhi jumlah personel yang terlibat. Pada tahun ini kita kerahkan sebanyak 7.834 personel. Untuk gelar pasukan, dilakukan di wilayah masing-masing,"kata Kombes Pol Djihartono, Kamis 16 November 2017.

Khusus untuk wilayah Kabupaten Dharmasraya yang baru saja mengalami musibah teror yang berujung terbakar habis kantor Mapolres, Kombes Pol Djihartono memastikan tidak ada penambahan personel keamanan, karena situasi di sana saat ini sudah kondusif dan aman untuk penyelanggaraan TDS 2017.

Walau demikian, sebagai antisipasi, Kombes Pol Djihartono menyebutkan, pihaknya akan meningkatkan sistem keamanan dan menginstruksikan agar personel tetap waspada pada saat bertugas.

Terpisah, Kasi Prasarana Dinas Perhubungan Sumatera Barat, Hendrialdi, menyampaikan. Selama berlangsungnya Tour de Singkarak 2017, pihaknya akan mengerahkan satu unit kendaraan derek sebagai antisipasi, jika ditemukannnya kemungkinan kejadian hal yang membutukan kendaraan operasional derek.

Demi kelancaran, Dishub Sumbar katanya, juga sudah menginstruksi kan Dishub yang berada di Kabupaten dan Kota yang dilalui oleh para pebalap untuk juga dapat mengerahkan kendaraan derek. Selain itu, Dishub juga menyediakan rambu dan marka disepanjang lintasan TDS 2017.

"Selain kendaraan derek, kita juga sudah siapkan rambu-rambu dan marka. Semua saat ini sudah terpasang," tutupnya.

Kesiapan Lintasan TDS 2017

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumatera Barat, Fathol Bahri menegaskan, hingga saat ini pihaknya terus berupaya keras agar rute yang akan dilintasi oleh para pebalap selesai minimal satu hari sebelum pelaksanaan, yakni pada hari Sabtu mendatang.

Ia menjelaskan, jalan yang dilewati pebalap TDS 2017 memiliki cakupannya antara lain, ada yang merupakan jalan Nasional, Jalan Provinsi dan Kabupaten. Kalau untuk jalan kabupaten dan kota, berdasarkan rapat terakhir sudah siap digunakan. Sementara untuk jalan provinsi, khususnya di Kabupaten Dharmasraya diperkirakan Jumat esok sudah siap, karena saat ini masih ada pengerjaan pembuangan tanah yang mengganggu, di bahu jalan.

Sementara untuk jalan nasional, masih ada keluhan, terutama pada stage 2 yang dari arah Painan, stage 3 Sijunjung - Dharmasraya, dan stage 5 Kota Solok ke Solok Selatan. Namun demikian, tim monitoring sudah turun ke lapangan untuk memastikan kembali jika jalan tersebut bisa selesai minimal satu hari sebelum hari pelaksanaan TDS 2017.

"Yang agak berat itu di Solok Selatan dan Dharmasraya. Solsel terakhir kita monitoring, rekan kerja meminta tenggat waktu sampai dengan hari Sabtu besok," katanya.

Walau masih ada jalan yang belum selesai, PURP memastikan hingga saat ini 75 persen jalan tersebut, sudah siap digunakan. Sisanya diperkirakan Sabtu akan selesai dikerjakan. (pr/em)


MPA,PADANG - Penerbangan Padang - Madinah tidak lagi singgah-singgah, penumpang sekarang bisa langsung ke tujuan dan sampai pada hari yang sama. Maskapai Lion Air resmi membuka jalur itu dan melepas penerbangan perdana umrah dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Rabu (15/11/2017) pagi ini.
Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah diminta melepas penerbangan perdana yang mengangkut 175 orang jamaah umrah. Pemimpin yang juga ustad ini sekaligus memotivasi jamaah agar bisa beribadah dengan khusyuk saat umrah.
"Dengan penerbangan langsung Padang-Madinah, jamaah akan sampai di hari yang sama dan langsung bisa beribadah di tanah suci," kata Mahyeldi.
Ia mengaoresiasi PT Angkasa Pura, maskapai Lion Air dan Garuda Indonesia yang telah menjawab keinginan masyarakat untuk penerbangan langsung ini.
"Kita berterimakasih dan menyampaikan apresiasi kepada Angkasa Pura, Lion Air dan Garuda sudah merealisasikan penerbangan langsung ini," ucapnya.
Ia menambahkan, berarti penerbangan langsung ke Arab Saudi bisa tiga kali dalam sepekan. Satu kali penerbangan Padang-Jeddah dengan Garuda Indonesia dan penerbangan reguler Padang-Jeddah dan Padang Madinah dengan Lion Air.
"Dengan adanya penerbangan langsung ini diharapkan semakin meningkatkan intensitas penerbangan ke Padang sehingga turut mendorong tumbuh dan berkembangnya sektor lainnya," tukas Mahyeldi.
Sementara itu, Corporate Communication Lion Air Group, Ramaditya Handoko mengatakan, penerbangan Padang menuju Madinah memiliki keterisian penuh dengan persentase 100% sampai bulan Februari.
"Antusiasme menggunakan penerbangan langsung cukup tinggi. Rencananya Lion Air akan membuka penerbangan dua kali sepekan," sebutnya.
Adapun untuk jenis pesawat yang digunakan Lion Air, dijelaskan Ramaditya, pesawat jenis A330 dengan kapasitas angkut 437 penumpang dan pesawat terbarunya Boeing 737 Max 8 dengan kapasitas angkut 175 penumpang.
"Adanya fasilitas ini akan memudahkan para jamaah umrah tanah air. Lebih henat waktu dan biaya," tutupnya.(DU/Joim)



MPA,PADANG- Pemerintah Kota Padang dan Bank Nagari sepakati kerjasama dibidang Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT). Kesapakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan MOU (memorandum of understanding) GNNT oleh Walikota Padang Mahyeldi dan CEO Bank Nagari M. Irsyad di ruangan Bagindo Aziz Chan Balaikota Padang, Selasa (14/11/2017).
Dikesempatan itu, Mahyeldi mengatakan, banyak keuntungan yang akan didapat dengan kerjasama tersebut, antaralain, pengefisienan kinerja, menghindari tindak pencurian dan yang terpenting sekali menghemat biaya negara.
Lebih lanjut tambahnya, penerapan pembayaran elektronik ini nantinya akan di terapkan dari aparatur sipil negara sampai masyarakat umum. “Pembayaran non tunai ini akan mempermudahkan kita dalam melakukan transaksi pembayaran”, ujar Mahyeldi.
Sementara itu, CEO Bank Nagari M.Irsyad, mengatakan, pembayaran elektronik dapat dimonitor oleh Pemkot Padang. Salah satu keunggulan dalam pembayaran elektronik adalah dapat dimonitoring oleh pemerintah, dengan demikian sudah dapat dipastikan meminimalisisr kecurangan.

Ditambahkannya, dengan penanatanganan kerjasama ini tentu akan memudahkan pembayaran karena si pembayar tidak perlu susah-susah mengambil uang tunai, cukup dengan barcode saja”, tandasnya. (*)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.