-->

Latest Post

MPA, PADANG - Novri Hendri, Wakil Ketua PPP Kota Padang Putra Harimau Kuranji, Membangun Negeri Sekilas ada kesan ganas saat melihat orangnya. Keras dan tegas, tergambar diraut wajahnya. Tapi, kesan tersebut berubah 360 derjat, ketika sudah mengenal kepribadiannya. Sukabercanda, ringan dalam bicara, elegan dalam berkata, makin menunjukkan karakternya yang tak memandang pergaulan.

Novri Hendri, Anak Harimau Kuranji, Khaidir Imam, asal Korong Gadang tersebut, merupakan sosok yang enak diajak bicara, betah mendengar ceritanya yang kadang diselingi guyonan. Meski, tak serius, diselingi canda, namun kata kata yang keluar dari mulut penuh makna. Bagi yang mendengar, mudah dipahami, gampang dicerna dan merasuk dalam jiwa, itulah desas-desus yang diterima mediaportalanda tentang sosok yang jadi idola masyarakat kota Padang,”(24/1/2018).

Laki laki pekerja keras dan tak mengenal rasa takut itu, sekarang menggeluti bidang politik dan menjabat Wakil Ketua DPC PPP Kota Padang.

Karakter kerasnya, makin terlihat saat ia mengelola sebuah media yang konsen dengan pemberantasan korupsi, terutama pekerjaan proyek yang menggunakan anggaran APBD maupun APBN. Koran Mingguan Investigasi yang dikelolanya, menjadi momok bagi mereka yang terlibat langsung dalam pengelolaan dana APBN dan APBD melalui pekerjaan proyek.

Bicara masalah pengabdian dan membangun negeri, ia sudah tak diragukan lagi. Pengabdian kepada masyarakat, ia wujud saat Mingguan Investigasi Ulang Tahun.
Gerak Jalan Sehat agenda tahunan, bertaburkan hadiah, merupakan bentuk sumbangsih kepada warganya.

Kedekatanya dengan aparatur pemerintahan, menjadi modalnya bagi untuk meraih paket swakelola demi membangun kampung halamannya. Pengabdiannya, makin diwujudkan, saat ia kembali mencalonkan diri untuk menjadi Caleg pada Pileg 2019 nanti.

Kini harapan masyarakat kota Padang,khususnya daerah Pauh dan Kuranji, sudah tertumpu kepada laki laki hitam manis ini, untuk bisa memberikan yang terbaik buat kampung halamannya. Agar  Putra Harimau Kuranji ini bisa berbakti untuk negeri nya,kini warga kota Padang akan mendukung nya pada  Pileg 2019 nanti.

(Ar)

MPA, PADANG - Ketua Komisi III DPRD Kota Padang, Emnu Azamri mengatakan, Pembangunan harus dilakukan secara merata, sehingga semua warga kota menikmati nya.



“Kami juga butuh masukan dari warga kota, mana-mana daerah yang belum tersentuh oleh pembangunan fisik. Ke depan, dengan semangat kekompakkan, kita bangun kota ini secara merata,” ujarnya di Bungus Timur Kecamatan Bungus Kota Padang, Sumatera Barat.


Menurutnya, Salah satu persoalan yang dihadapi kota ini adalah ketika curah hujan tinggi, maka di beberapa sudut kota terjadi banjir. Salah satu contohnya adalah kawasan Jati yang terletak persis di belakang Istana Gubernur Provinsi Sumatera Barat.

“Kita harus segera mengatasi persoalan banjir di kota ini. Kita butuh pemimpin yang mampu mengatasi banjir tersebut. Pemimpin yang ahli dibidang tata kota, sehingga kita tak lagi menjadi langganan banjir setiap kali hujan datang,” Ujarnya. (***)


MPA, SUMBAR - Pemerintah daerah Kabupaten Kota perlu membuka peluang untuk investasi,  hal ini terkait dengan pesan Presiden di Istana Negara, dalam Rapat Kerja Pemerintah tentang Pelaksanaan Berusaha di daerah.I

Inidisampaikan Gubernur Sumbar Prof. Irwan Prayitno saat membuka sesi presentasi Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Pasaman Barat pada Rakor Pembangunan Gubernur dengan Bupati/Walikota se Sumatera Barat, di aula gubernuran,  Rabu (24/1/2018)

Irwan Prayitno menyampaikan,  saat ini pelaksanaan pembangunan Indonesia dianggap sehat akan tetapi kenyataannya tidak bisa bergerak cepat.  Ini terkait dengan kondisi daerah yang terlalu banyak aturan,  sistem pelayanan yang masih belum terbuka dan keengganan beberapa daerah membuka ruang untuk investasi.

Padahal kondisi dana APBD dan APBN amat terbatas dalam percepatan pembangunan daerah guna meningkatkan pendapatan,  kesejahteraan masyarakat.

Presiden menyampaikan, hanya 20 persen saat ini APBN yang menggerakan sektor ekonomi masyarakat,  karena itu kita butuh investasi dalam mendorong percepatan pembangunan tersebut.

Untuk pelayanan dan percepatan sektor investasi perlu dibentuk satgas investasi,  sehingga koordinasi dan lintas sektor dapat diselesaikan dalam waktu singkat.

Sumatera Barat telah membentuk satgas dan termasuk 10 (sepuluh) provinsi yang telah memiliki satgas dari 34 provinsi di Indonesia, terang Irwan Prayitno.
Irwan Prayitno juga mengatakan, saat ini kemajuan Vietnam dan Thailand sudah diatas pertumbuhan Ekonomi Indonesia, Jika kita tidak menyikapi hal ini  dengan  baik,  maka Laos akan bisa menyalip kita dalam pertumbuhan perekonomian, pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Saat ini Laos telah mendekati tingkat pertumbuhan Indonesia.

Presiden berharap dan meminta pemerintah daerah membangun iklim investasi yang baik di daerah, dengan melakukan inovasi regulasi untuk menciptakan iklim berinvestasi yang baik.

"Presiden juga menyayangkan masih ada daerah yang tidak pro investasi,  sehingga pergerakan pembanguan di daerah berjalan lambat dan kesejahteraan masyarakat akan menimbulkan perlambatan" ungkap Gubernu Irwan Prayitno.




(jr).

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.