-->

Latest Post


MPA - Mulai hari Senin, 10 September 2018 mendatang SCTV akan tayangkan drama komedi terbaru berjudul “Aca Aca Nehi Nehi” yang menemani waktu sore pemirsa mulai pukul 17.00 WIB. Drama kehidupan rumah tangga antara Jelita (Nova Soraya) dengan Makmur (Edy Oglek) menjadi kisah pembuka dari drama komedi “Aca Aca Nehi Nehi”. Karir Jelita yang cemerlang ditambah latar belakang keluarga yang berkecukupan, menjadikannya merasa lebih berkuasa dari suaminya, Makmur. Pekerjaan Makmur yang tidak menentu dan lebih banyak di rumah, membuatnya lebih banyak mengerjakan pekerjaan rumah tangga dibandingkan dengan Jelita. Konflik keluarga pun bermunculan hingga menyebabkan keduanya sering bertengkar tidak terkecuali perbedaan cara mendidik puteri mereka, Bintang (Naqueenza). Kelanjutan kisah rumah tangga Jelita dan Makmur akan hadir setiap hari pukul 17.00 WIB di SCTV.

Sejak minggu lalu SCTV juga telah menayangkan program terbaru yang dipersembahkan untuk pemirsa. Serial drama asal negara Taiwan “Meteor Garden” yang begitu fenomenal beberapa tahun lalu, kini dihadirkan kembali secara istimewa oleh SCTV dengan versi terbaru. Waktu sore pemirsa setiap harinya pukul 15.45 WIB dihibur dengan kisah Sanchai yang harus menghadapi ulah Daoming Si bersama anggota F4 lainnya, Huaze Lei, Feng Meizuo, dan Ximen Yan. Hadirnya Tengtang Jing (Sun Yihan), wanita yang telah dekat dengan Huaze Lei (Darren Chen) sebelumnya menambah kisah baru kehidupan Sanchai (Shen Yue) bersama F4. Liburan bersama mereka ke Sanya pun meninggalkan banyak kisah. Lei melihat gaun yang ditinggalkan Sanchai di depan kamar Jing mencoba untuk memastikan Sanchai apakah melihat dirinya di dalam kamar bersama Jing. Sementara itu sekembalinya mereka ke Shanghai, Daoming Si (Dylan Wang) kembali berulah. Ia mencuri sepatu milik Sanchai. Cerita kian menarik di tiap episodenya yang tayang setiap hari pukul 15.45 WIB dengan perjuangan Sanchai menghadapi ulah F4.

Sinetron unggulan lainnya juga masih akan terus hadir setiap harinya. Sinetron “Siapa Takut Jatuh Cinta” yang dibintangi oleh Verrell Bramasta dan Natasha Willona tayang pukul 18.15 WIB dilanjutkan dengan sine

tron “Anak Langit” pukul 19.45 WIB. Sinetron yang digawangi oleh Ammar Zoni, Stefan William, Immanuel Caesar Hito, dan Cemal Faruk telah menjadi salah satu sinetron favorit pilihan pemirsa yang semakin dibuktikan dengan capaian perolehan audience share yang unggul di jam tayangnya. Waktu malam pemirsa terasa lebih lengkap lewat sinetron “Orang Ketiga” yang tayang pukul 21.30 WIB.

Pertandingan MMA “One Championship” Terus Berlanjut

Sementara itu dari program olahraga, akhir pekan ini SCTV kembali manayangkan pertandingan MMA (Mixed Martial Art) terbesar di dunia, “One Championship” dari Baoshan Arena – Shanghai pada hari Sabtu, 8 September 2018 pukul 23.30 WIB. Pecinta MMA dapat menyaksikan pertandingan menantang dari petarung-petarung antar negara termasuk petarung asalIndonesia, Elipitua Siregar yang turut bertanding menantang petarung negara tetangga, Kamboja. Berikut adalah pertandingan One Championship yang akan berlangsung akhir pekan ini:
No
Pertandingan
1
Xiong Jing Nan (China) vs Samara Santos (Brazil)
2
Edward Kelly (Filipina) vs Christian Lee (Singapura)
3
Honorio Banario (Filipina) vs Amir Khan (Singapura)
4
Roman Alvarez (Guam) vs Daichi Takenaka (Jepang)
5
Ognjen Topic (Serbia) vs Tukkatatong Petpayathai (Thailand)
6
Chen Lei (China) vs Muhammad Aiman (Malaysia)
7
Han Zi Hao (China) vs Stergos Mikkios (Yunani)
8
Hakim Hamech (Perancis) vs Yukinori Ogasawara (Jepang)
9
Daniel Dawson (Australia) vs Mustapha Haida (Italia)
10
Phat Soda (Kamboja) vs Elipitua Siregar (Indonesia)
                                                                                                                                      
Saksikan program-program teristimewa hanya di SCTV Satu Untuk Semua!
(Ar)


MPA,PADANG - Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah menyampaikan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kota Padang Tahun Anggaran (TA) 2019. RAPBD ini merupakan tahun terakhir untuk pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Padang tahun 2014-2019.
“Alhamdulillah, kita bisa melaksanakan RAPBD TA 2019 sesuai dengan jadwal. Semoga penentuan APBD TA 2019 juga akan selesai sesuai jadwal yang ditentukan yaitunya paling lambat 30 November 2018 nanti,” sebut Walikota Mahyeldi kepada wartawan usai membacakan Nota Keuangan APBD Kota Padang TA 2019 dalam Sidang Paripurna bersama DPRD Kota Padang di Gedung Bundar Sawahan Padang, Jumat (7/9).
Mahyeldi mengatakan, pada Desember 2018 ini Pemko Padang diharapkan sudah memulai pelaksanaan tender untuk beberapa kegiatan di masing-masing SKPD. Sehingga akan terjadi percepatan-percepatan pelaksanaan APBD TA 2019.
“Semoga masing-masing SKPD sudah mempersiapkan dokumennya sehingga semuanya bisa berjalan dengan lancar. Sehingga Insyaallah, Januari 2019 sudah ada kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan,” imbuhnya.
Dikatakannya, adapun pertimbangan utama dalam menentukan pendapatan daerah TA 2019 didasarkan beberapa hal. Diantaranya perkiraan pertumbuhan ekonomi, rasionalitas nilai kekayaan daerah dan perkembangan perekonomian nasional serta dampaknya terhadap perekonomian Kota Padang.
“Berdasarkan pertimbangan tersebut, maka pendapatan daerah pada APBD TA 2019 diperkirakan sebesar Rp2,46 triliun. Jika dibandingkan dengan APBD TA 2018 telah mengalami kenaikan sebesar RP135,41 miliar atau naik sekitar 5,82 persen.
Alokasi anggaran ini terang wako, tentunya digunakan untuk pelaksanaan program dan kegiatan yang terkait dengan prioritas program pembangunan serta mewujudkan visi dan misi Kota Padang sebagaimana yang telah ditetapkan dalam RPJMD tahun 2014-2019. Kemudian sekaligus juga disinkronisasikan dengan prioritas pembangunan nasional dan prioritas pembangunan Provinsi Sumatera Barat.
“Demikianlah penyampaian saya mengenai kebijakan yang akan diambil dalam APBD TA 2019 beserta rencana anggarannya. Saya berharap, pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kota Padang tentang APBD TA 2019 beserta nota keuangannya dapat kita jadikan prioritas. Tentunya dilandasi dengan semangat untuk bersama-sama mewujudkan kesejahteraan masyarakat sehingga dapat berjalan lancar dan sebagaimana mestinya,” imbuhnya.
Mahyeldi pun menyadari bahwa apa yang telah disampaikannya masih perlu penyempurnaan.
“Untuk itu dalam proses selanjutnya kita berharap dapat lebih disempurnakan melalui konsultasi Badan Anggaran DPRD dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) serta SKPD sebelum ditetapkan menjadi Perda,” harapnya mengakhiri.
Nota yang disampaikan Walikota Padang tersebut pun ditanggapi oleh Ketua DPRD Kota Padang, Elly Thrisyanti yang akan melaksanakan Paripurna Internal dengan membentuk panitia khusus guna membahasnya. Rapat Paripurna kali ini diikuti Wakil Ketua DPRD Muhidi dan Asrizal, Sekretaris DPRD Syahrul, para Anggota DPRD, Unsur Forkopimda dan seluruh pimpinan OPD di lingkup Pemko Padang. (David/Im)




MPA,PADANG - Walikota Padang, H. Mahyeldi Ansharulah memberikan arahan terkait telah dilaksanakannya Cek Fisik Kendaraan Roda 4 Tahap II di Pelataran Parkir Gor. H. Agus Salim Padang, Kamis (6/9/18).

Dikesempatan itu Walikota Padang mengatakan Cek fisik yang dilakukan dalam rangka mencek keabsahan kendaraan, kondisi fisik serta kelayakan kendaraan dinas roda 4.

"Hal ini kita lakukan setiap tahunnya, agar tidak ada kendaraan dinas roda 4 yang tidak layak jalan atau memiliki gangguan," ujarnya.

Pengecekan Ini telah dilakukan sejak Rabu (5/8) kemarin di halaman parkir kantor Balaikota Air Pacah untuk tahap I (Pertama). Untuk tahap kedua dilakukan di Halaman parkir Gor. H. Agus Salim Padang.

"Tujuan kita melakukan pengecekan ini untuk memastikan apakah kendaraan Dinas roda 4 tersebut terpelihara dengan bagus. Kita berharap semua kendaraan dinas roda 4 di Kota Padang dalam kondisi layak jalan, karena anggaran untuk perawatan kendaraan tersebut ada,” terang Walikota.

Ditambahkan Mahyeldi, untuk penghematan dan efisiensi anggaran Pemerintah Kota Padang tahun 2019 tidak lagi menambah kendaraan dinas baru, kecuali kendaraan dinas walikota, wakil walikota, ketua DPRD dan Wakil ketua DPRD,”luar dari itu sifat kendaraannya di sewa,”imbuh Mahyeldi.

Selanjutnya Mahyeldi menegaskan kepada SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Padang agar mentaati, mematuhi aturan-aturan,”Kita bersama pihak Kepolisian telah berkomitmen untuk mentaati peraturan-peraturan yang telah ditetapkan, sehingga tidak ada lagi kendaraan dinas melakukan pelanggaran di jalanan,” tegas Mahyeldi.

Sementara itu Kepala Bidang Aset pada Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Kota Padang, Akmal menyampaikan, Cek fisik kendaraan Roda 4 tahap I telah dilakukan Cek fisiknya sebanyak 203 kendaraan dan untuk tahap II ini dilakukan cek fisiknya sebanyak 191 kendaraan. Total keseluruhan kendaraan yang dicek fisiknya berjumlah 394 kendaraan dinas roda 4.

“Semuanya kita cek kondisi fisiknya termasuk kendaraan dinas Walikota Kota dan Wakil Walikota telah kita cek kondisi fisiknya rabu kemaren,”ungkap Akmal.
Bagi kendaraan yang belum sempat di cek fisiknya seperti kendaraan yang berada di bengkel dalam perbaikan nanti akan kita cek ke SKPD terkait.

“Mudah-mudahan semua kendaraan Dinas roda 4 yang berada dilingkungan Pemerintahan Kota Padang berada dalam kondisi bagus dan layak jalan sesuai dengan rencana,”tutur Akmal.(ar/nd)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.