-->

Latest Post

MPA, KAB SOLOK – Acara serah terima jabatan (Sertijab) Walinagari Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok dari penjabat lama ke pejabat baru “Berlangsung Semarak”.  Ratusan warga terlihat merayakannya.

Kemeriahan itu sangat dirasakan masyarakat. Anak nagari beramai-ramai mengikutinya. Terutama kaum Bundo Kanduang, dengan bangganya mengiringi acara tersebut mengunakan pakaian khas adat Minang. Kemeriahan alek dilakukan dengan “Bararak” layaknya pengantin baru di acara pernikahan.

Dialah Walinagari “H. Masri Bakar SE”. Dirinya dikenal sangat dekat dengan masyarakat. Kedekatannya itu, jauh sebelum ia dipilih sebagai Walinagari. Jadi adalah lumrah, bila kemeriahan Alek Nagari Sumani ini sangat dirasakan masyarakat. Disamping cukup berkesan di masing masing hati warga, kebanggaan tersendiri juga dirasakan oleh kaum Bundo Kanduang.

Yang lebih menonjol dalam diri  H. Masri Bakar SE,  ia sangat dekat dengan para Ustad/Buya ataupun para Ulama di Sumatera Barat ini, khususnya di Kabupaten Solok. Kecintaan dan kedekatan dirinya itu (dengan ulama) ibarat hubungan antara adik dengan kakak kandungnya. Itulah sebagian kecil kepribadian religi  H. Masri Bakar yang dikagumi masyarakat Sumani.

Kepada Wartawan, salah seorang Bundo Kanduang menyampaikan rasa bahagianya, “Saya sangat bahagia dan bangga dengan Walinagari baru H. Masri Bakar SE. Karakter kesehariannya selalu memahami dan mendudukkan segala masalah dengan sikap adil dan seimbang. Dirinya senantiasa objektif melihat berbagai sudut pandang dalam menyikapi suatu persoalan”. Ujarnya.

“Kedekatannya dengan para Ulama, membuat kepribadian H. Masri Bakar menjadi sosok religius dan bijaksana. Hal itulah yang sangat saya kagumi dari diri Beliau”, terangnya singkat.

Dari pantauan media, Sertijab tersebut dihadiri oleh para Tokoh dan Pejabat Kab. Solok. Antara lain, Mantan Pejabat Sumbar dan Kab. Solok, Tokoh Ninik Mamak, Alim Ulama, Tokoh Pemuda dan kaum Bundo Kanduang.

Dalam acara alek nagari itu, Birokrat Muda Hendra Saputra SH, M.Si dan Buya H. Mahyuzil Rahmat S.Ag memberikan ucapan selamat dan mendoakannya.

Melalui media ini, Hendra Saputra dengan rasa bangga menyampaikan apresiasinya, sekaligus ucapan selamat dan doa tulus Hendra untuk H. Masri Bakar SE. “Mudah mudahan H. Masri dalam menjalankan sistem pemerintahan sebagai penerima amanat masyarakat, berjalan lancar dan selalu diberikan kesehatan”, tukasnya.

Saya akan selalu mendoakan, semoga ditangan H. Masri Bakar SE, Nagari Sumani yang dikenal Agamais, Beradat, Lestari, Mandiri dan Sejahtera tetap dalam lindungan dan ridho Allah SWT”, ujar Birokrat Muda Balon Bupati Solok ini, menuturkan.

Semoga lagi, kata Hendra, Beliau mampu mengoptimalkan SDA dan SDMnya, seperti pitatah urang tuo kito “Barek samo dipikua, ringan samo dijinjiang. Nan elok baimbauan, nan buruak bahambauan. Elok dek awak, katuju dek Urang. Nan bungkuak katangkai bajak, nan luruih katangkai Sapu, sehingga tercipta keadaan aman, makmur dan damai.

Pembangunan secara berkelanjutan dengan memanfaatkan potensi SDA Nagari. InsyaAllah, akan menghasilkan kemakmuran yang sejalan dengan nilai nilai Agama dan Adat istiadat serta lingkungan, tutup Hendra Saputra SH. M.Si.

Sementara itu, H. Mahyuzil Rahmat S.Ag (Balon Wakil Bupati Solok), juga menyampaikan doa dan apresiasinya.

Dikatakan H. Mahyuzil, Sumani adalah Nagari yang religius, menjunjung tinggi nilai nilai Agama, Adat Istiadat serta berbudi luhur. Selain itu, kehidupan masyarakatnya berlandaskan falsafah Minangkabau yakni, “Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah”.

“Semangat dan karakter masyarakatnya, menggalir di seluruh potensi yang ada. Baik potensi SDM maupun SDAnya, Nagari Sumani”. Tukas H. Mahyuzil.

“Saya meyakini sekaligus mendoakan, semoga Walinagari Nagari Sumani yang baru (H. Masri) selalu diberi kesehatan dan mampu mengatasi setiap permasalahan dengan arif dan bijaksana. Dan saya percaya,  kedekatan Beliau dengan masyarakatnya akan menjadi kekuatan baru bagi warga Sumani ”. Papar H. Mahyuzil Rahmat, S.Ag (Balon Wakil Bupati Solok) yang ikut di amini oleh kerabat yang berada disampingnya. (Tim).



Foto: Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden

MPA  -  Presiden Joko Widodo menyampaikan apresiasi atas penandatanganan kurang lebih 1.300 kontrak kerja proyek-proyek nasional di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk tahun anggaran 2020. Penandatanganan kontrak kerja dari 100 perwakilan pihak yang terlibat disaksikan langsung oleh Presiden bersamaan dengan acara peresmian terowongan Nanjung di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Rabu, 29 Januari 2020.

"Saya sangat menghargai dan mengapresiasi apa yang sudah dilakukan. Artinya anggaran modal yang ada di Kementerian PU bisa dilaksanakan programnya dalam awal-awal tahun ini," ujarnya.

Kementerian PUPR telah melakukan lelang pengerjaan dini sejak awal November 2019 lalu. Langkah tersebut ditempuh kementerian sebagai upaya mempercepat pelaksanaan kegiatan pembangunan infrastruktur tahun 2020 ini yang dapat dimulai dengan segera di awal tahun anggaran.

"Lelang itu lakukanlah seawal-awalnya, sedini mungkin, sehingga di awal Januari sudah bisa langsung kerja di lapangan. Akhirnya nanti akan kita dapatkan kualitas konstruksi bangunan yang baik. Tidak kita kejar-kejaran di akhir tahun. Ini yang sudah berjalan sangat lama dan ingin kita hilangkan," kata Presiden.

Untuk diketahui, Daftar Isian Penggunaan Anggaran (DIPA) Kementerian PUPR tahun 2020 tercatat mencapai Rp120 triliun. Kepala Negara mengatakan bahwa Kementerian PUPR merupakan salah satu kementerian dengan anggaran terbesar di mana anggaran yang ada tersebut akan digunakan untuk membangun infrastruktur Indonesia secara merata.

"Itu memang dipakai untuk pembangunan infrastruktur dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote," tandasnya.

Dalam sejumlah kesempatan, Presiden Joko Widodo selalu menyerukan agar proses pengadaan barang dan jasa pemerintah dilakukan sedini mungkin dengan perencanaan waktu yang tepat. Seperti saat membuka Rapat Koordinasi Nasional Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Tahun 2019 pada 6 November 2019 lalu misalnya, Kepala Negara bahkan menyebut pengadaan barang dan jasa pemerintah yang dilakukan segera dan tepat waktu dapat menjadi pendorong serta penggerak perekonomian nasional.

"Tantangan besar yang harus kita jawab adalah memastikan proses maupun timing pengadaan barang dan jasa. Sekali lagi, harus seawal mungkin, Januari harus mulai belanja karena ini menyangkut pertumbuhan ekonomi," ucapnya kala itu.


Bandung, 29 Januari 2020
Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden




MPA, PATI  - Ratusan Prajurit dari Kodim 0718/Pati mulai dari pukul 07.30 wib melaksanakan kegiatan Minggu Militer dengan materi Ketahanan Mars, kegiatan tersebut diadakan di desa Soneyan Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati, (28/1/2020).

Apel pagi yang dipimpin oleh Pasi Ops Kodim 0718/Pati Lettu Kav Budi Karyadi, SE dalam sambutannya menyampaikan, “Dalam pelaksanakan kegiatan hansmars ini mari kita laksanakan dengan rasa senang dan ikhlas agar terasa ringan serta dapat menyehatkan,”

“Sebelum kita melaksanakan kegiatan apabila ada yang sakit jangan dipaksakan, silahkan periksa tensi darah kepada Tim kesehatan lapangan dari Dinas kesehatan Tentara Rumah sakit Marga Husada Pati yang nanti akan selalu mengawal kita,” ucap Budi.

Setelah diadakan gerakan pemanasan yang dipimpin oleh Sertu Handik dari staf Ops Kodim Pati, Ketahanan Mars ahirnya diberangkatkan dari titik start di lapangan sepak bola desa Soneyan oleh Kepala Staf kodim 0718/Pati Mayor Inf Much. Sholihin, S.Ag, M.Si bersama Muspika Margoyoso dan Kepala desa Soneyan Margoyoso yang menempuh jarak 8 km menyusuri jalan dan  perkebunan ketela serta hutan disekitar desa Soneyan.

Tidak hanya memberangkatkan ketahanan mars saja, dalam kesempatan tersebut Kasdim bersama muspika Margoyoso juga mengikuti kegiatan tersebut mulai dari start sampai finish di lapangan desa Soneyan Margoyoso.

Diahir kegiatan, Dandim 0718/Pati Letkol Czi Adi Ilham Zamani, SE juga turut hadir dalam kegiatan yang diikuti oleh 250 Prajurit Kodim Pati serta dari Ikatan Keluarga Pencak Silat Indonesia (IKPSI) Kera sakti sebanyak 15 orang yang turut mengikuti kegiatan tersebut.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Muspika Margoyoso, kepala desa Soneyan yang telah membantu serta menyediakan tempat pelaksanaan kegiatan Hansmars,”

“Mohon maaf tadi tidak dapat mengikuti kegiatan hanmars karena pagi tadi ada undangan pemusnahan miras yang dilaksanakan dihalaman Pendopo Kabupaten Pati,”Ucap Adi.

“Saya mengingatkan kepada seluruh Prajurit bahwa kegiatan Minggu Militer yang sudah terjadwal setiap minggu terahir dalam setiap bulan, bertujuan untuk mengingatkan kepada kita kembali tentang dasar-dasar militer mulai dari PBB,PPM, PDG maupun PUDD dan juga ada kegiatan fisik yang kirannya bisa menyehatkan kita semua, dan saya mengucapkan terimakasih tadi saya lihat sudah dilaksanakan dengan baik , dilaksanakan penuh gembira dan semangat,”terang Dandim. (nartopendimpati)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.