-->

Latest Post

PADANG - MEDIAPORTALANDA - Guna mewujudkan Pendidikan Berlalu Lintas (PBL), dalam pendidikan nasional di wilayah Provinsi Sumatera Barat, Polda Sumbar melakukan MoU dengan Dinas Pendidikan (Disdik), dan Kementerian Agama Sumbar, Rabu (3/3).

MoU ini ditandatangani oleh Dirlantas Polda Sumbar Kombes Pol Yofie Girianto Putro, S.Ik, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar Adib Alfikri, M.Si dan Kakanwil Kementerian Agama Sumbar, H. Hendri, S.Ag.


Kapolda Sumbar Irjen Pol Drs. Toni Harmanto, MH dan Pejabat Utama Polda Sumbar juga ikut menyaksikan jalannya penandatanganan MoU tersebut.


Sebelumnya, Kapolda dalam sambutannya mengatakan bahwa permasalahan lalu lintas yang terus berkembang seiring dengan populasi kendaraan bermotor yang tumbuh sangat pesat setiap harinya. Namun bila kondisi tersebut tidak diikuti pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana jalan yang memadai, sehingga tentunya dapat menimbulkan gangguan terhadap Kamseltibcarlantas. 


"Berkaitan dengan kondisi tersebut diperlukan perhatian dari pemerintah maupun stake holder pemangku kepentingan di bidang lalu lintas dan masyarakat pengguna jalan itu sendiri," ucap Irjen Pol Toni Harmanto. 


Kapolda menerangkan, salah satu langkah antisipasi yang disiapkan adalah melaksanakan penguatan fundamental melalui pembinaan dan pendidikan terhadap anak didik di sekolah melalui model pengintegrasian pendidikan lalu lintas pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN) guna mewujudkan generasi yang taat dan patuh terhadap aturan lalu lintas. 


Kemudian, dalam rangka mewujudkan pelayan publik yang prima kepada masyarakat terutama di bidang lalu lintas, Polri juga telah melakukan upaya peningkatan dengan modernisasi sistem teknologi informasi secara berkelanjutan. 


"Pimpinan Polri benar-benar memberikan perhatian besar dengan menerapkan E-Policing berupa terobosan kreatif dan inovatif seperti ERI (Elektronic Registration Identification), ETLE (Electronic Law Enforcement), IRMS (International Road Mangement System), Digitalisasi Safety Driving, SIM online dan lainnya," jelasnya. 


Lanjutnya, sebagai bentuk tindak lanjut MoU antara Ditlantas Polda Sumbar dengan Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat tentang Pendidikan Lalu Lintas di Sekolah, maka pada hari ini dilaksanakan kegiatan vidcon evaluasi implementasi diseminasi pendidikan lalu lintas. 


"Melalui kegiatan vidcon ini saya berharap para peserta nantinya mampu memberikan edukasi kepada peserta didik di sekolahnya masing -masing mengenai aturan lalu lintas sehingga akan terwujud generasi yang patuh aturan lalu lintas 5 sampai 10 tahun mendatang," tuturnya. 


Kapolda Sumbar juga berharap, kepada Kakanwil Kemenag Prov Sumbar dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk dapat menunjuk beberapa sekolah pada masing-masing Kabupaten/Kota sebagai percontohan dalam pengaplikasian pendidikan lalu lintas, sehingga menjadi barometer penerapan disiplin berlalu lintas yang dapat diimplementasikan seluruh sekolah di Provinsi Sumbar. 


"Kepada narasumber, dapat memberikan materi dan keterampilan yang aplikatif sehingga mudah dipahami dan dilaksanakan dalam praktek di sekolah," tutupnya. (bhps)

Pemirsa Dapat Menyaksikan Timnas Indonesia dari Rumah


JAKARTA - MEDIAPORTALANDA - 3 Maret 2021 - Setelah melewati musim libur yang panjang kehadiran pertarungan dari lapangan hijau di layar TV, pecinta sepakbola tanah air akhirnya dapat melepas kerinduan menyaksikan pertandingan sepakbola lokal bermutu dan berkelas. Tidak tanggung-tanggung, Indosiar menghadirkan Timnas U-23 kebanggaan Indonesia yang dipersiapkan berlaga di SEA GAMES 2021 melawan 2 klub Liga 1. Tayangan bergengsi ini akan hadir bertajuk “Timnas U-23 Match Day” pada tanggal 3 dan 5 Maret 2021 LIVE mulai pukul 19.30 WIB.


Laga perdana “Timnas U-23 Match Day”, skuad Garuda Muda U-23 Evan Dimas dkk akan menantang langsung Tira Persikabo. Klub asal kota Bogor termasuk klub Liga 1 yang disegani dan menjadi salah satu klub Liga 1 yang telah menggelar latihan untuk menghadapi turnamen bergengsi Piala Menpora di bulan Maret 2021. Pertandingan Timnas U-23 vs Tira Persikabo akan menjadi pembuktian hasil latihan kedua tim dalam menghadapi turnamen besar yang akan mereka ikuti. Pemirsa dapat menyaksikan keseruan pertandingan ini dengan tetap di rumah saja melalui layar kaca Indosiar pada hari Rabu, 3 Maret 2021 secara LIVE dan Eksklusif atau Live Streaming di aplikasi Vidio

Selanjutnya, Timnas U-23 akan menghadapi lawan yang lebih berat Bali United salah satu klub Liga 1 yang sangat ditakuti. Juara Liga 1 2019 Bali United akan menjadi lawan yang siap menundukkan Timnas U-23. Pertandingan dipastikan akan berlangsung sengit dengan jual beli serangan. Mampukah pasukan Garuda Muda pimpinan pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong menjebol pertahanan Serdadu Tridatu yang diasuh pelatih asal Brazil Stefano Cugurra Teco? Saksikan Timnas U-23 vs Bali United pada hari Jumat, 5 Maret 2021 pukul 19.30 WIB LIVE dan Eksklusif di Indosiar atau Live Streaming di aplikasi Vidio. Dua pertandingan kandang ini akan mejadi salah satu tolak ukur kesiapan Pasukan Garuda Muda menuju SEA GAMES 2021.

Seluruh pertandingan “Timnas U-23 Match Day” akan diselenggarakan di Stadion Madya Gelora Bung Karno sesuai protokol kesehatan dengan tanpa supporter ataupun penonton langsung. Pemirsa dapat menyaksikan Timnas U-23 melawan Tira Persikabo dan Bali United dari rumah saja melalui layar kaca Indosiar dan Vidio. Pertandingan dipastikan kian menarik karena “Timnas U-23 Match Day” akan dipandu langsung oleh sportcaster yang sangat khas dengan jargonnya yakni Valentino Jebreeet Simanjuntak.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan pun menyambut baik uji coba ini. “Uji coba ini penting bagi Timnas U-23, Tira Persikabo dan Bali United. Bagi Timnas, setelah fokus ke fisik, mereka mulai berlatih taktik dalam permainan. Sedangkan bagi PS Tira dan Bali United juga penting karena mereka lama tidak berlatih bersama setelah tidak ada kompetisi. Kedua tim juga akan berlaga di Piala Menpora.” kata Iriawan.

Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi menambahkan selain uji coba yang tidak kalah penting adalah soal protokol kesehatan baik itu kepada pemain dan supporter. Di uji coba ini semua belajar terkait protokol kesehatan. Ini penting karena di Piala Menpora nanti juga akan diterapkan protokol kesehatan yang ketat, imbuh Yunus Nusi.

Pertandingan sepakbola sendiri selalu menjadi salah satu alternatif tontonan yang dapat memicu semangat nasionalisme bahkan juga pemersatu bangsa. Tidak hanya klub-klub terbaik Indonesia saja yang sudah sangat rindu untuk melakoni berbagai laga dan turnamen, pecinta sepakbola pun sangat merindukan kembalinya kejayaan sepakbola di tanah air. “Timnas U-23 Match Day” menjadi langkah pembuka kembalinya sepakbola Indonesia kembali hadir di layar kaca. “Indosiar bangga menjadi stasiun TV yang pertama kali menayangkan sepakbola lokal bergengsi, sejak Liga 1 dan turnamen-turnamen besar di Indonesia dihentikan karena pandemi COVID-19.  Di tengah kondisi pandemi saat ini Indosiar membuktikan sebagai televisi yang mendukung persepakbolaan nasional dengan dengan menyuguhkan 2 pertandingan Timnas U-23 melawan 2 klub Tira Persikabo dan Bali United. Semoga ini dapat kembali membangkitkan persebakbolaan nasional dan jalan pembuka untuk pertandingan-pertandingan lainnya. Tanpa penonton, tanpa supporter, pemirsa dapat menyaksikan dari rumah saja”, tutup Harsiwi Achmad selaku Direktur Programming SCM.

Saksikan “Timnas U-23 Match Day” pada hari Rabu, 3 Maret 2021 dan Jumat, 5 Maret 2021 pukul 19.30 WIB LIVE Eksklusif hanya di Indosiar!

#INDONESIAKANGENBOLA

#TIMNASDAY


Informasi penting untuk seluruh pemirsa setia Indosiar. Terhitung sejak tanggal 22 November 2022 Indosiar akan beralih menuju Siaran TV Digital dengan kualitas gambar dan suara yang lebih baik. Pastikan pemirsa Indosiar mengganti pesawat TV yang dapat menerima siaran digital atau Set Top Box (STB) supaya tetap dapat menyaksikan program-program Luar Biasa Indosiar. Siaran TV Digital Indonesia Bersih, Jernih, Canggih!. (**)

PADANG - MEDIAPIRTALANDA - Pemerintah Kota Padang akan kembali menggelar Pesantren Ramadhan secara tatap muka tahun ini. Pesantren Ramadhan tersebut dilaksanakan dengan tetap berpedoman pada protokol kesehatan Covid-19.

“Ya, dari rapat kita bersama Dinas Pendidikan dan Kemenag Padang disepakati pesantren ramadhan akan dilaksanakan secara tatap muka dan juga virtual. Pesantren ramadhan bakal diikuti siswa SD dan SMP sederajat,” tutur Kabag Kesra Setdako Padang Amriman, kemarin.  


Menurut Amriman, Pesantren Ramadhan secara tatap muka dapat dilaksanakan jika kasus Covid-19 di Kota Padang melandai. Namun, apabila nanti kasus positif Covid-19 meningkat, maka Pesantren Ramadhan dilaksanakan secara virtual. 


Sementara untuk tempat pelaksanaannya, Pesantren Ramadhan akan dilangsungkan di masjid atau musala dan dilaksanakan selama 20 hari.


“Selama pelaksanaan Pesantren Ramadhan semua pengajar dan santri wajib mematuhi protokol kesehatan. Seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan sebelum masuk masjid atau mushala,” jelas Amriman.


Tak hanya itu, para santri juga akan dibatasi dan dibagi menjadi setengahnya saja. Hal ini untuk menghindari terjadinya kerumunan antar santri. (Charlie)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.