-->

Latest Post


PADANG - MEDIAPORTALANDA - 30 Maret 2021 - Pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) 2020 Kopkar Tirta Kuranji Perumda AM Kota Padang bertempat di Puti Bungsu Ballroom Kyriad Bumi Minang. Selain dihadiri oleh anggota, RAT 2020 juga dihadiri oleh Ketua PKP Sumbar, Ketua Koperasi dan UMKM Kota Padang, serta Dewan Pengawas Kopkar Tirta Kuranji.


Keanggotaan Kopkar Tirta Kuranji saat ini sudah berjumlah sebanyak 504 orang. Alhamdulillah, dalam 3 tahun terakhir semua proses administrasi berjalan lancar juga rapi. Pada 2020 masa pandemi Kopkar Tirta Kuranji Perumda AM Kota Padang telah membukukan laba sebesar 23,5%, dan dalam tahun 202, Kopkar Tirta Kuranji bersiap untuk melaunching sebuah aplikasi pencatatan meteran pelanggan secara mandiri yang akan diberikan ke Perumda AM Kota Padang.


Di kesempatan yang sama, Pembina Kopkar Tirta Kuranji, yang juga sebagai Direktur Utama Perumda AM Kota Padang, Bpk Hendra Pebrizal memberikan apresiasi yang besar terhadap Ketua dan Pengurus Kopkar Tirta Kuranji karenabisa  melaksanakan RAT 2020 dibulan Maret ini. 


“Kami selaku pengawas berharap, Kopkar Tirta Kuranji kedepan mampu maju dan berkembang untuk bisa memberikan kemanfaatan bagi kesejahteraan seluruh anggotanya". Kemajuan koperasi tidak lepas dari partisipasi seluruh anggota, ujar Dirut AM Padang.


Perwakilan dari Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Padang, Ibu Ir. Rita Yendri mengatakan, "Atas nama Dinas Koperasi menyampaikan apresiasi dan selamat kepada Kopkar Tirta Kuranji atas terlaksananya RAT 2020 pada 30 Maret 2021 ini. "Semoga dengan terlaksananya RAT ini dapat dijadikan media pertanggungjawaban dari Pengurus dan Pengawas kepada seluruh anggotanya".


Dalam kesempatan yang sama, Ketua PKP Sumbar, Bpk Hadi Suryadi mengatakan selama masa pandemi, hanya Kopkar Tirta Kuranji Perumda Air Minum Kota Padang yang mengalami kenaikan SHU. Selamat dan terimakasih kepada Pembina serta pengurus yang telah bekerja keras menjadikan Kopkar Tirta Kuranji menjadi seperti yang sekarang. Semoga kedepannya bisa menjadi lebih baik lagi. (**)

PADANG - MEDIAPORTALANDA - Rombongan Sekretaris Daerah (Setda) Provinsi Sumbar Alwis, didampingi Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar Suryadi, meninjau proyek penanggulangan abrasi pantai di kawasan Masjid Al-Hakim yang merupakan salah satu destinasi wisata Kota Padang.


Peninjauan proyek penanggulangan abrasi pantai ini dilakukan terkait kunjungan pak Presiden RI yang akan ke padang, dan ini akan menjadi salah satu titik buat ditinjau, ujar Setda Provinsi Sumbar Alwis saat dikomfirmasi awak media ini, pada Selasa (30/3/2021).


Sementara itu, Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar Suryadi menjelaskan, pemasangan batu pemecah ombak atau batu grib (seawall) bertujuan untuk menanggulangi abrasi pantai.


Semoga dengan adanya pemasangan batu pemecah ombak di tiga titik kawasan Pantai. Kita berharap resiko warga terhadap bencana abrasi bisa diminimalisir, ujar sosok pria yang akrab disapa Bang Os.


Selanjutnya, acara peninjauan abrasi pantai diwarnai dengan pemberian bantuan masker dari BPBD Sumbar yang penyerahannya diwakili oleh Setda Provinsi Sumbar Alwis kepada pengurus Masjid Al-Hakim.


Tim yang mendampingi Sekdaprov Sumbar Alwis diantaranya Asisten II Benny Warlis, Kadis SDA Rifda, Kalaksa BPBD Ermen Rahman, Ka. Kominfo Jasman Rizal, Kadis RR BPBD, ESDM, Dishub dan PT Semen Padang.


(Ar)


PADANG - MEDIAPORTALANDA - DPW AGPAII Sumbar mendulang prestasi. Kakanwil Kemenag Sumbar Hendri mengaku sangat bangga dengan capaian prestasi yang diraih DPW AGPAII Sumbar sebagai DPW Terbaik & Tergiat Nasional. Puncak penyerahan penghargaan berlangsung dua hari yang lalu, Sabtu, tanggal 27 Maret 2021 di CGV Grand Indonesia Jakarta. 


Usai penghargaan kepada Ketua DWP AGPAII Sumbar Rimelfi pada apel pagi Senin, 29 Maret 2021, Hendri menyampaikan ucapan terimakasih kepada pengurus DPW AGPAII Provinsi Sumatera Barat beserta Tim IT & Infokom DPW AGPAII Provinsi Sumatera Barat atas capaian tersebut.


Menurutnya langkah positif dalam memaksimalkan peran guru Agama Islam di sekolah umum demi menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas intelektual, namun juga memiliki kecerdasan spritual.


Hendri berharap gagasan ini bisa ditiru daerah lainnya di Indonesia, khususnya Kemenag Kabupaten / kota di Sumatera Barat. Demi mewujudkan visi dan misi Kemenag. "Semoga prestasi ini bisa dipertahankan dan ditingkatkan di masa mendatang," ucapnya memberi semangat.


Menanggapi hal itu Ketua DWP AGPAII Sumbar Rimelfi mengatakan, sejak 1 tahun terakhir pihaknya berusaha menggagas kegiatan bengkel secara virtual.


Intinya sambung Rimelfi, di masa pandemi justru tidak membuat pihaknya tidur dan tidak membuat rendah prestasi. Tapi muncul aktivitas diluar ekspektasi. 


"Maka taglinenya di luar imajinasi atau perkiraan perkiraan." Tuturnya. 


Ia menyebut, tanggapan sudah mencapai 5300 orang guru yang sudah diworkshopkan secara virtual.


Rimelfi juga mengungkapkan bahwa dirinya telah menjalin kerjasama dengan telkomsel sehingga masalah paket data guru seperti sebelumnya, kini sudah tiada lagi keluhan. 


Tidak itu saja, ia juga mengatakan pihaknya telah membangun hal yang bersifat sosial. Sebut saja bagaimana caranya agar bisa membantu teman teman di saat pandemi, termasuk dalam bentuk sembako dan musibah, lanjutnya.


Menurut Rimelfi semasa pandemi tidak kurang 100 kegiatan yang sudah terlaksana dengan baik, meskipun lebih banyak secara virtual. 


Bahkan, tanggung jawab dikatakannya, lebih cenderung pada kegiatan kompetensi dalam skop Nasional. Itulah mengapa ia menyebutkan pernghargaan yang mereka dapat adalah DPW terbaik dan inspiratif. 


“Slogan intinya yang saya bangun pada teman-teman adalah tetap sehat dan semangat karena rahmat Allah bersama-sama dengan orang yang semangat” imbuhnya.


Ia juga mengatakan, jangan sampai wabah pandemi membuat hidup santai apalagi terpapar. Menurutnya menginspirasi teman teman agar tetap intens bergerak adalah sebuah keniscayaan.


"Namun tak disangka, capaian pihaknya capai adalah melebihi capaian pada kondisi normal." Imbuh Rimelfi.


“Teman-teman butuh penguatan. Jika tidak dimotivasi, diapresiasi, maka akan stagnan dan terpapar dalam kompetensi, "ujarnya lagi.


Intinya, Rimelfi menilai khusus seorang guru PAI betul betul harus kompeten dan potensial, sehingga mampu memiliki "posisi tawar" yang mantap dari berbagai lembaga, di lingkup Pemda maupun di Kemenag sendiri. 


“Kita akan kuat kalau kita bersatu, berbagi dan peduli” tekadnya.


Ia pun menguraikan 4 tugas pokok Guru PAI. Diantaranya, membantu anak-anak memiliki aqidah yang kuat, ibadah yang taat dan akhlak yang hebat serta ilmu yang bermanfaat dan itu harus intens. 


“Jadi kita membuat pola bengkel yang berbeda. Bengkel kita bukan bengkel biasa. Tapi sampai bisa dan membisakan. Dan itu harus dikawal. Maka sistemnya melakukan pendampingan. Tidak hanya menyampaikan materi. Tapi menuntut teman teman sampai bisa. Cari 1000 alasan untuk bisa bukan untuk tidak bisa ”tegasnya. 


Ia menyinggung landasan hukumnya agar tetap mengacu pada PP no. 55 bahwa pembinaan guru PAI memang tetap di Kemenag. Kendati faktanya guru PAI 90% lebih dari SKnya oleh Pemda atau dinas pendidikan pada umumnya. 


“Intinya harus mengintenskan koordinasi, kolaborasi dan komunikasi antara Kemenag dan Dinas Pendidikan. Sejauh ini berjalan cukup lancar. "Jelasnya.


Menurutnya PR besar informasi pemerintah saat ini adalah P3K dan PPG PAI. Tercatat 32. 000 orang seindonesia dalam antrian PPG PAI, karena sudah batal pada tahun 2020 ”jelasnya.


Disamping itu mengulas kembali yang diutarakan Direktur Madrasah Kemenag RI. Ia mengatakan ada sekitar 27. 302 slot untuk guru PAI untuk tahun ini. Sementara sebenarnya Indonesia membutuhkan 127.000 lagi guru PAI. 


"Tapi gak apa-apalah. Jangan sampai guru PAI tidak dilibatkan dalam proses P3K. Awalnya Kementerian Pendidikan tidak ada slot guru PAI. Karena bagi saya perlu mengacu pada sila pertama Pancasila, ketuhanan yang maha esa” tutupnya.


Sebagai informasi, Pemberian penghargaan secara nasional sebagai DPW AGPAII TERGIAT 1 NASIONAL tanggal 27 Maret 2021, disaksikan oleh Wapres RI, Menteri Agama RI, Kapusdiklat Kemenag RI Imam Syafei, Tokoh Moderasi Lukman Hakim Saifuddin, Direktorat PAI Ilham, KNEKS Dr. Emir, DPP & DPP se Indonesia, Kemendikbud Praptono, BSI, Riscon Group.


Turut hadir pula dalam acara tersebut Kanwil Kemenag Sumbar H Hendri, Pemprov Sumbar & Pemko / Pemkab, Disdikprov Sumbar & Kab / Kota, DPP AGPAII, DPW AGPAII Sumbar, DPD Kab / Kota se-Sumatera Barat, Pengawas & Guru PAI Sumbar & se- Indonesia. (**)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.