-->

Latest Post

SUMBAR - MEDIAPORTALANDA - Komisi I DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), menggelar Rapat Kerja  Pembahasan Ranperda APBD Provinsi Sumbar Tahun 2022 disalah satu Hotel Bukittinggi.


Ketua Komisi 1 DPRD Provinsi Sumatera Barat Syamsul Bahri, dikutip dari Tanamonews.com pada Rabu, 27/10/2021, mengatakan, "Komisi 1 bersama mitra OPD, Dinas, Badan dan Biro terkait telah menyelesaikan pembahasan RAPBD Provinsi Sumatera Barat Tahun Anggaran 2022."

Dalam Rapat Pembahasan Ranperda APBD Provinsi Sumatera Barat Tahun 2022, Komisi I DPRD Sumbar juga menyampaikan sejumlah usulan, ulasnya.


Syamsul Bahri menjelaskan, "Komisi I mendorong terlaksananya Program Unggulan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Kita juga mendorong Pemerintah Provinsi Sumatera Barat melalui Diskominfo untuk mengupayakan agar seluruh nagari yang ada di Sumatera Barat ini terjamah oleh jaringan internet, karena masih banyak daerah dan nagari yang dalam kondisi blank spot," jelasnya.


Politisi senior PDI-P ini juga berharap kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat agar konsen menyiapkan anggaran akibat dampak pandemi covid-19, meskipun kondisi pandemi covid-19 sudah melandai.(red)

SUMBAR - MEDIAPORTALANDA - Dalam rangka hilirisasi inovasi teknologi Balitbangtan agar lebih cepat menjangkau pengguna, BPTP Sumbar kembali menghadirkan rangakaian Temu Teknis Peneliti-Penyuluh, kali ini dengan tema "Kupas Tuntas Teknologi Bawang Merah".Selasa 26 Oktober.


Tak hanya diikuti oleh 50 orang Penyuluh Swadaya yang hadir langsung, temu teknis ini juga dapat diikuti masyarakat umum  secara online melalui Zoom,  peserta online berasal dari hampir seluruh wilayah Indonesia, bahkan ada peserta yang berasal dari Malaysia 


Dr. Rustam, SP, M.Si, kepala BPTP Sumbar pada pembukaan menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk pemulihan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi covid 19, melalui kegiatan temu teknis diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta tentang budidaya dan pengolahan bawang merah.


Temu teknis menghadirkan narasumber yang ahli di bidangnya yaitu Ir. Ismon L, M.Si peneliti madya BPTP Sumbar dan koordinator Riset Pengembangan Inovatif Kolaboratif Bawang Merah tentang teknologi budidaya bawang merah. Teknologi olahan dan pascapanen bawang merah dipaparkan oleh Srimaryati, STP, M.Si, selain itu juga dihadirkan Manager Sub Terminal Agribisnis (STA) Kobajaya Kota Payakumbuh yang berbagi pengalaman bagaimana membangun kelembagaan pemasaran dan sayuran hortikultura.


Peserta  juga diajak berkunjung langsung  ke lokasi display varietas bawang merah dan instore drying yang ada di lokasi RPIK termasuk peserta On line meski secara virtual

Ir. Rifda Roswita,M.Si kooordinator pelaksana temu teknis menyampaikan terimakasih atas antusias peserta baik yang hadir langsung maupun yang hadir secara online dengan jumlah yang fantastis mencapai 260 orang. Semoga Temu Teknis ini bermanfaat bagi peserta, dan apa yang didapatkan saat ini bisa di sampaikan ke petani yang lain, ujarnya menutup acara. (Raden)

SUMBAR - MEDIAPORTALANDA - Pergelaran Vaksinasi Massal oleh Polda Sumbar melalui Ditbinmas Polda Sumbar bersama Komponen Anak Bangsa berlangsung selama dua hari, dan telah memberikan pelayanan vaksin Covid-19 kepada ratusan orang.


"Alhamdulillah, dalam dua hari ini totalnya ada 800 orang yang di vaksin," kata Dirbinmas Polda Sumbar Kombes Pol Drs. Johni Soeroto melalui Kasubdit Satpam/Polsus Kompol Sulasmi, Minggu (24/10).

Dirinya merincikan, selama dua hari vaksinasi itu, pada hari Sabtu tanggal 23 Oktober 2021 sebanyak 460 orang dan pada hari Minggu tanggal 24 Oktober 2021 sebanyak 340 orang.


"Bagi yang belum di vaksin, masih bisa datang ke Gerai Vaksin yang disediakan oleh Pemerintah atau yang ada pada Polri di wilayah Sumbar," ajaknya. 


Pada pelayanan vaksin Covid-19, Ditbinmas Polda Sumbar menggandeng tenaga kesehatan (nakes) untuk vaksinator dari Biddokkes Polda Sumbar. 


Sebelumnya, Direktur Binmas Polda Sumbar, Kombes Pol Johni Soeroto mengatakan, vaksinasi massal ini diberikan kepada seluruh komponen anak bangsa di Provinsi Sumatera Barat dengan melibatkan seluruh berbagai komunitas. 


"Ada dari komunitas pemusik jalanan, laskar merah putih, asosiasi buruh, pedagang kecil keliling, buruh serikat transportasi, LKAAM, Senkom Mitra Polri, Pemuda Pancasila, Pokdar Kamtibmas dan Satuan Pengamanan (Satpam)," katanya. 


Kombes Pol Johni Soeroto menerangkan, dengan dilakukannya vaksin nantinya akan menjamin keseharian kita dalam beraktivitas, dan kembali berjalan normal yang sifatnya "New" atau baru.


Ia mencontohkan, apabila adanya warga yang belum di vaksin sehingga berpengaruh terhadap kegiatan lainnya. 


"Rugi kita, kita mau beribadah haji umrah kemudian terhambat. Kemudian kita mau berkegiatan lainnya, ke mall, mau jalan-jalan dan lain sebagainya. Jadi saya imbau saudara-saudara saya yang di Ranah Minang ini untuk vaksin, untuk kehidupan anda, keluarga serta lingkungan kita," imbaunya.(bhps)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.