-->

Latest Post

SUMBAR - MEDIAPORTALANDA - Sumatera Barat dipilih sebagai pilot project dalam program pemulihan dan kebangkitan pariwisata oleh Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI). Pemilihan Sumbar sebagai provinsi yang mengawali program ini disampaikan dalam gelaran Rakernas kedua PHRI di Padang, Rabu (9/2/22). 

Dalam rapat kerja yang dihadiri Menko Marves Luhut Panjaitan, Menparekraf Sandiaga Uno secara daring, serta Wagub Sumbar Audy Joinaldy, dibahas langkah konkret kebangkitan pariwisata nasional pada tahun 2022 yang dimulai dari Sumatera Barat. Utamanya melalui kolaborasi antara pemerintah dan asosiasi-asosiasi pariwisata. 


Membuka acara, Menko Marves Luhut Panjaitan menyampaikan kebanggaannya bermitra dengan PHRI yang tanggap dalam membantu pemerintah dalam mensosialisasikan kebijakan mengenai Covid-19, khususnya yang berkaitan dengan industri pariwisata. Ia mengatakan sektor pariwisata memiliki multiplier effect bagi bidang usaha lainnya, sehingga kolaborasi pemerintah dan pelaku usaha untuk meningkatkan kualitas produk dan pelayanan sangat penting untuk terus didorong. 


"Sebagai mitra strategis industri pariwisata, pemerintah mendukung dengan berbagai stimulus dana PEN, CHSE dan vaksinasi bagi penggiat wisata dan program-program lainnya. Ini adalah momentum untuk membantu UMKM lokal," ujar Luhut. 


Sementara itu, Menparekraf Sandiaga mengatakan, tahun 2022 sudah dicanangkan sebagai tahun pulihnya ekonomi dan bangkitnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Untuk mendukung hal ini ia mendorong pelaku usaha pariwisata untuk memprioritaskan sertifikasi CHSE serta integrasi dengan aplikasi peduli lindungi. 


"Pemerintah berorientasi pada pemulihan ekonomi dan akan mendorong pemanfaatan digitalisasi pariwisata dan ekonomi kreatif, agar peluang perekonomian bagi masyarakat terbuka luas, serta sektor pariwisata, khususnya di Sumbar bisa menghasilkan kesejahteraan dan penghasilan tambahan," tuturnya. 


Pada kesempatan itu, Sandiaga juga sedikit menyinggung mengenai revitalisasi Danau Maninjau yang akan dilakukan dalam waktu dekat. Ia menyebut melalui langkah tersebut, pemerintah akan memberdayakan UMKM untuk semakin mendorong pengembangan desa wisata di Sumbar. Ia mengatakan pihaknya memahami kebutuhan rakyat dan akan menjangkau dengan program yang tepat. 


"Sumatera Barat ini juara dalam penciptaan pariwisata berbasis komunitas, yang kemarin juga berhasil memenangkan Anugerah Desa Wisata. Tentunya ini membuka peluang ekonomi bagi UMKM Lokal," puji Sandi. 


Sejalan dengan yang disampaikan Menparekraf itu, Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy juga menyebut bahwa Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sadar betul dengan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif di Sumbar. Menurutnya sektor ini sangat penting dan wajib untuk dikelola dengan baik. Terlebih Provinsi Sumatera Barat memiliki keanekaragaman budaya, peninggalan sejarah, serta kekayaan alam yang layak diacungi jempol. 


"Berangkat dari hal tersebut Pemprov Sumbar terus melakukan peningkatan dan pembaharuan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif sehingga bisa mewujudkan Sumatera Barat sebagai salah satu tujuan wisata yang terkenal dan juga berkelas dunia," ungkap Audy. 


Oleh karena itu, menurut Audy koordinasi dan kolaborasi antara pelaku industri pariwisata dengan pemerintah agar tercipta pembangunan pariwisata yang terencana, sistematis, serta mampu mengangkat dan mengenalkan Sumatera Barat kepada wisatawan nasional dan internasional. 


Di lain pihak, Ketua Umum PHRI, Haryadi Sukamdani juga menyampaikan hal senada. Menurutnya membangkitkan pariwisata dan menciptakan pasar-pasar baru hanya bisa dicapai apabila semua pihak berkolaborasi dengan baik. 


"Hari ini kami merumuskan program-program yang terkait dengan kolaborasi tersebut dengan semua pihak, baik pemerintah, BUMN, maupun sesama asosiasi untuk mewujudkan pemulihan pariwisata itu," ujarnya. (Mc Prov Sumbar) 


PARIAMAN - MEDIAPORTALANDA - Resmi di Lonching, Pabrik Baja ringan, TRECO yang berkantor dikawasan Alai Gelombang kota Pariaman di resmikan oleh Audy Yunaldi Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), (9/2/2022).


Peresmian pabrik baja ringan, TRECO, ini ditandai dengan pengguntingan pita oleh Audy Yunaldi Wakil Gubernur Sumatera.

Selain Wagub Sumbar juga terlihat hadir Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur, Walikota Padang Pariaman Genius Umar, Wabup Kabupaten Solok Jon Pandu, dan Anggota DPRD Kota/Kab Padang Pariaman, serta dinas terkait lainnya.


Treco merupakan salah satu produsen rangka baja ringan yang digagas oleh salah seorang investor lokal Harpen Agus Bulyandi sosok pria yang akrab disapa Andy Cover ini berkantor di Alai Galombang, Kota Pariaman. (Jp)


JAKARTA - MEDIAPORTALANDA - Alirman Sori, Anggota DPD RI, mengingatkan Panglima TNI, Jend TNI Andika Perkasa, tentang keamanan perbatasan di laut Natuna Utara, Kepulauan Keppri, agar memperketat keamanan laut yang berbatasan dengan negara lain.


Penegasan perbatasan ini disampaikan Senator Alirman Sori pada saat rapat kerja Komite 1 DPD RI dengan Panglima TNI, Jend. Andika Perkasa, Selasa (08/02/2022) di Komplek Parlemen DPD RI, Senayan Jakarta.


Raker Komite-1 DPD RI dengan Panglima TNI membahas implementasi dan evaluasi pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2008 tentang Batas Wilayah. 


Batas antar wilayah negara sangat rawan memicu terjadi komplit perbatasan apabila negara tidak hadir secara serius menjaga perbatasan wilayah negara. “Dan kita Indonesia punya bad story, lepasnya pulau ligitan dan sepadan, dan kita tidak mau kehilangan tongkat untuk kedua kalinya, karena negara belum optimal hadir di wilayah perbatasan, ujar Senator Alirman Sori.


Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki posisi penting di dunia international dan pasti menjadi perhatian dunia untuk kepentingan negara masing-masing. Selain posisi Indonesia sangat strategis Indonesia juga memiliki  Sumber Kekayaan Alam (SKA) yang melimpah dan dipastikan perhatian dunia terutama negara tetangga yang juga punya kepentingan dalam mengawal dan menjaga kedaulatan setiap negara.


Lebih lanjut, Alirman Sori, juga mengingatkan bahwa hegemoni dua  negara besar Amerika dan China di laut Natuna Utara mesti menjadi perhatian serius negara. Jangan sampai lenggah menjaga kedaulatan perbatasan. 


Dalam hubungan internasional, setiap negara melakukan hubungan dengan negara lain tidak terlepas dari kepentingan yang ingin dicapai. Dalam hubungan tersebut dapat menimbulkan sebuah konflik, seperti yang terjadi dalam konflik Laut Cina Selatan. 


Menganalisa bagaimana kepentingan Amerika Serikat dalam konflik Laut Cina Selatan serta peran dan keterlibatan Amerika Serikat sehingga menjadi bagian dalam konflik Laut Cina Selatan. Hal ini mesti menjadi kewaspadaan semua komponen bangsa, imbuh Alirman Sori.


Kemudian lanjut Alirman Sori, Hal lain yang harus dilakukan dalam menjaga wilayah negara adalah melibatkan partisipasi atau peran serta masyarakat sebagaimana yang diamanatkan dalam UU 43 Tahun 2008, Pasal 19( 1) Peran serta masyarakat dalam pengelolaan Kawasan Perbatasan dilakukan dalam bentuk: a. mengembangkan pembangunan Kawasan Perbatasan; dan b. menjaga serta mempertahankan Kawasan Perbatasan. (2) Untuk melaksanakan ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Pemerintah dapat melibatkan

masyarakat untuk ikut berperan serta dalam pengelolaan Kawasan Perbatasan.

(3) Peran serta masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan sesuai dengan

ketentuan peraturan perundang-undangan.


Senator Alirman Sori, memandang bahwa wilayah perbatasan mempunyai nilai strategis dalam mendukung keberhasilan pembangunan nasional. Pengelolaan dan pengawasan yang memadai di kawasan perbatasan sangat dibutuhkan. Sebagai komponen utama pertahanan, TNI di samping memiliki fungsi untuk melakukan operasi militer dan non militer, juga memiliki fungsi sosial di masyarakat


Panglima TNI Jend. Andika Perkasa, merespon baik, berbagai masukan dan saran yang disampaikan oleh  Senator Alirman Sori tentang  peran serta masyarakat dalam menjaga Batas Wilayah Negara sebagaimana diamanatkan  UU 43 Tahun 2008, ujar Jenderal Andika. (**)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.