-->

Latest Post

PADANG - MEDIAPORTALANDA - Bertepatan dengan Tanggal 5 Ramadhan 1443 Hijriyah, telah berlangsung siang ini di Aula Amal Bhakti 1 Kanwil Kemenag Sumbar, Kamis (07/04) Pelantikan pengurus Kelompok Kerja Kepala Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) Provinsi Sumatera Barat Periode Tahun 2022-2025 .


Mengusung tema "Dengan Silaturrahmi Kita Mantapkan Keberragaman dan Kita Rawat Keberragaman untuk Mewujudkan Madrasah Mandiri Berprestasi", Kakanwil Kemenag Sumbar H Helmi melantik 36 orang pengurus KKMI Provinsi Sumbar periode 2022-2025. 


Prosesi pelantikan disaksikan Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sumbar H Syamsul Arifin, jajaran Sub Koordinator Jhon Of Riezal One, Amrizal, Afrizal serta JFT Bidang Penmad serta Kamad Ibtidaiyah se-Sumbar.


Usai pelantikan, selanjutnya Kakanwil meminta pengurus KKMI yang sudah dilantik untuk menjalankan tugas dan kewajibannya dengan baik.


"Bekerja dengan sepenuh hati dan bekerja dengan ikhlas." katanya.


Helmi mengajak Pengurus KKMI dan jajaran Kepala Madrasah Ibtidaiyah Provinsi Sumatera Barat untuk segera membuat program kerja yang jelas dan meluas, yang bisa dilaksanakan bersama. 


Lanjut, dalam Arahnya Helmi bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari stimulus organisasi untuk mempertajam program dengan kepengurusan yang baru.


"Kami selamat kepada bapak/ibu yang baru saja dilantik dikukuhkan menjadi Pengurus KKMI Provinsi Sumatera Barat. Semoga dapat menjalankan tugas dan amanah ini dengan baik," ujar arahan Arahan.


Menurut Kakanwil, nasib bangsa kedepan sangat bergantung kepada para guru. Khususnya Madrasah Ibtidaiyah yang merupakan awal pembentukan dasar pendidikan anak.


"Jika pendidikan dasar saja tidak kuat, maka tentu Pendidikan selanjutnya juga tidak akan kokoh. Kami diberitahukan kepada Kabid Penmad terkait hasil PBM peserta didik. Berikanlah nilai yang objektif kepada anak-anak, sehingga dapat memungkinkan dan kemampuan anak dapat maksimal, "jelasnya.


Ia menilai pendidikan dasar semestinya diisi oleh guru-guru mungkin. Hal itu mengingat pendidikan dasar adalah pendidikan yang berfokus pada pengembangan potensi anak. Sehingga setiap anak mendapat perhatian untuk mencapai kemampuan maksimal yang dapat mereka capai.


Ia menambahkan, di atas nama pribadi sekaligus di atas nama wil, mengaku mengaku melamar di atas pengabdian dan kontribusi, kinerja madrasah ibtidaiyah Sumatera Barat, terutama pada masa pandemi yang penuh tantangan ini.


"Jika apa yang diberikan pemerintah, belum sesuai dengan apa yang sudah bapak/ibu beri dan kontribusikan untuk negara, insyaallah akan mendapatkan balasan dari Allah SWT," ujarnya.


menyatakan tanpa ragu bahwa peran guru bukan hanya tugas moral yang penting. Namun juga sebuah alasan yang sangat mendasar untuk mutu pendidikan suatu negara.


Disisi lain, selama Ramadhan, Helmi mengajak Kamad yang hadir untuk memanfaatkan wadah pembinaan mental, keagamaan dan karakter anak-anak. Menurutnya aktivitas fisik perlu dikurangi dan lebih banyak menggiatkan kegiatan ibadah. 


Apa, baru-baru ini melalui Bidang Penaiszawa Kanwil Kemenag Sumbar melounching 11 program yang terhimpun dalam kegiatan Gema Rindu (Gerakan masyarakat Ramadan Indah dan Syahdu).


Selain itu gerakan thaharah masjid, ada pula tadarus Alquran offline, tilawah wal istima (membaca dan mendengarkan) bacaan Alquran, Wirid Al Nisa, tadarus online atau Sasaju (satu Hari satu Juz). Kegiatan ini dilaporkan secara online oleh ASN melalui Google form,.


"Peserta tadarus ini dibagi 30 orang per kelompok dan tergabung dalam 1 grup WhatsApp," jelas Helmi.


Kemudian ada kegiatan Syiar Baca Kitab Hadist, Gemaribu (Gema Rohani Berbuka), dan kegiatan lainnya, tutup Kakanwil.


Untuk diketahui, formasi kepengurusan KKMI Sumbar ini terdiri dari Ketua Umum Andi Triana MIN 3 Tanah Datar, Wakil Ketua Syafruddin MIN 2 Kota Sawahlunto, Sekretaris M Yusuf MIN 7 Kota Padang dan Bendahara an Novarida MIN 5 Pesisir Selatan.


Sedangkan Koordinator Bidang Perencanaan, Pelaksanaan, Pelaporan dan Evaluasi Program Elvi Rahmi MIN Kota Bukittinggi. Untuk Koordinator Bidang Pengembangan Organisasi Administrasi, Sarana dan Prasarana an H Yakub MIN 2 Kota Padang. Kemudian Koordinator Bidang Pengembangan Karier dan Profesi an Fitri Evaluasi MIN 1 Tanah Datar. Terakhir Koordinator Bidang Hubungan Masyarakat dan Kerjasama Yuk Efendi MIN 3 Kota Padang.


Tercantum dalam surat keputusan, Kakanwil Kemenag Sumbar sebagai pelindung, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah sebagai pengarah, Analis SDM Aparatur pada Seksi Tenaga Kependidikan Bidang Pendidikan Madrasah sebagai penanggungjawab dan Pengawasa madrasah Ibtidaiyah Sumbar sebagai pembina.(Vera)

JAKARTA - MEDIAPORTALANDA - Polri menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan pengusutan terkait dengan kasus dugaan tindak pidana penyalahgunaan terkait bahan bakar minyak (BBM). 


Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan bahwa, berdasarkan data per tanggal 6 April 2022, setidaknya ada enam Polda jajaran yang telah melakukan penyidikan terkait dengan perkara tersebut. 


"Enam Polda yang mengusut kasus itu yakni, Polda Sumatera Barat, Jambi, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Bali dan Gorontalo," kata Dedi dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Jakarta, Kamis (7/4).


Dedi merinci, untuk di Polda Sumatera Barat tercatat ada satu laporan polisi yang tengah disidik. Adapun modus operandi kasus tersebut yakni, pengangkutan dan jual beli BBM bersubsidi. 


Sementara, Polda Jambi menangani delapan laporan polisi terkait BBM tersebut. Lalu, Polda Kalimantan Selatan terdapat tujuh laporan polisi. 


Lalu, Polda Kalimantan Timur satu laporan polisi. Polda Bali satu laporan. Serta, Polda Gorontalo satu laporan polisi. Semua laporan itu memiliki modus operandi pengangkutan dan jual beli BBM bersubsidi. 


Dalam proses penyidikan tersebut, polisi menerapkan Pasal 40 angka 9 UU Nomor 11 tahun 2020 Tentang Cipta Kerja Perubahan atas Pasal 55 UU Nomor 22 tahun 2001 Tentang Minyak dan Gas Bumi. Dengan ancaman hukuman penjara paling lama enam tahun dan denda paling tinggi Rp60 miliar. 


Terkait pengusutan perkara ini, Dedi menegaskan bahwa, Polri tidak akan segan dan pandang bulu untuk memberikan tindakan tegas kepada pihak siapapun yang melakukan pelanggaran hukum dan penyalahgunaan terkait dengan BBM. 


Menurut Dedi, tindakan tegas tersebut dilakukan oleh jajaran kepolisian untuk memitigasi atau mencegah terjadinya kelangkaan BBM di masyarakat. Hal ini, kata Dedi, juga untuk memberikan rasa tenang terhadap masyarakat akan ketersediaan BBM. 


"Untuk menjaga ketersediaan BBM dan memitigasi penyimpangan yang mengakibatkan kelangkaan BBM yang dibutuhkan masyarakat. Polri akan menindak tegas bagi siapa saja yang terbukti melakukan pelanggaran terkait penyalahgunaan, pendistribusian, penyimpanan dan pengangkutan BBM," tutup Dedi. (**)

PADANG PARIAMAN - MEDIAPORTALANDA - Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur Hadiri Rapat Koordinasi dan Konsolidasi untuk optimalisasi pengumpulan zakat BAZNAS Kabupaten Padang Pariaman sekaligus Launching Program 20M_2025_BISA, Counter Layanan Zakat dan Pemakaian Perdana Mobil Ambulans BAZNAS bantuan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), bertempat di Gedung Saiyo Sakato Pariaman, pada Kamis (6/4).


Hadir dalam acara itu, Ketua BAZNAS Kabupaten Padang Pariaman Dr. Rahmat Tk. Sulaiman bersama 4 orang wakilnya yaitu Fakhri Zaki, Masri Chan, Zulherman dan Zulfahmi, Dandim 0308 Pariaman diwakili oleh Mayor Irwan T, Kapolres Pariaman diwakili oleh Kompol. Eri Saja, Kapolres Padang Pariaman diwakili Kompol. Andrifides, Kabag Prokopim Setdakab. Anesa Satria, Kakankemenag diwakili oleh Syariful Hadi dan Wali Nagari beserta Pengurus Unit Pengumpul Zakat (UPZ) se Kabupaten Padang Pariaman.


Dalam sambutannya, Bupati Suhatri Bur menyampaikan ucapan terima kasih atas beberapa program inovasi telah diluncurkan. Semua itu, bertujuan untuk memberi kemudahan dalam pengelolaan zakat. Dia mengatakan, bahwa BAZNAS Kabupaten Padang Pariaman telah berkontribusi dalam pengentasan kemiskinan dan melalui UPZnya  menggerakkan perekonomian masyarakat di Nagari. 


"Kita berharap, dengan hadirnya beberapa inovasi ini, BAZNAS Kabupaten Padang Pariaman semakin tumbuh dan berkemajuan. Terutama dalam memberikan pelayanan kepada Muzaki dan mengayomi Mustahik yang tidak lain adalah masyarakat Padang Pariaman, baik yang ada di kampung maupun di perantauan. Sesuai dengan motto "Melayani dengan cepat dan tepat". Ketepatan Mustahik yang menerima zakat, akan membuat Muzakki percaya untuk membayarkan dan menyalurkan zakatnya melalui BAZNAS Padang Pariaman" jelas Bupati.


Dalam kesempatan itu, Bupati juga mengapresiasi terkait apa yang telah dilakukan oleh BAZNAS dan juga UPZ Nagari. Terjadi peningkatan jumlah zakat yang terkumpul, karena mereka terus bergerak menemui Muzaki tanpa kenal lelah. 


"Dengan mengusung 5 program unggulan, yaitu Padang Pariaman Sehat, Padang Pariaman Cerdas, Padang Pariaman Makmur, Padang Pariaman Sejahtera dan Padang Pariaman Taqwa. Dengan demikian, Insyallah Visi Padang Pariaman Berjaya dapat diwujudkan" ujar Suhatri Bur.


Ditambahkan Bupati, mengenai persoalan BAZNAS Kabupaten Padang Pariaman yang berkeinginan punya Kantor yang representatif, tentunya Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman akan selalu mensupport sesuai dengan kondisi keuangan. Karena sebuah lembaga yang profesional itu, juga harus punya kantor yang layak dan nyaman untuk bekerja.


Sebelumnya Ketua BAZNAS menyampaikan dalam laporannya. Bahwa yang memicu munculnya target zakat akan terkumpul sebanyak Rp. 20 milyar pada tahun 2025, adalah untuk memotivasi Amil dan UPZ meningkatkan pengumpulan zakat di wilayahnya. Karena, kinerja UPZ sangat menentukan gerak langkah BAZNAS menuju kesuksesan dan optimalisasi pengumpulan zakat. 


"Adanya target sebesar Rp 20 Milyar sampai tahun 2025, tentunya akan dapat memacu amil BAZNAS dan UPZ bekerja lebih serius, terus berinovasi dan berkreasi. Sehingga mereka akan memikirkan cara yang tepat, agar target yang sudah ditetapkan bisa tercapai. Disamping itu, tentunya juga akan mendorong amil BAZNAS dan UPZ Nagari untuk terus mengembangkan kemampuannya dalam bekerja" tutup Tk.  Rahmat. (Rellease)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.