-->

Latest Post

PADANG - MEDIAPORTALANDA - Setiap pelajar Kota Padang yang memasuki usia 17 tahun atau lebih akan mendapatkan kado Ulang Tahun (Ultah), berupa e-KTP (KTP Elektronik) dari Pemerintah Kota Padang . 


Kado ulang tahun tersebut akan diserahkan langsung oleh Wali Kota Padang Hendri Septa pada waktu menjadi inspektur upacara di setiap sekolah yang dikunjungi.

Kegiatan tersebut perdana dimulai oleh Wali Kota Padang Hendri Septa di SMAN 3 Padang, Kelurahan Gunung Pangilun, Kecamatan Padang Utara, Senin (23/5/2022). 


"Pada hari ini atas nama Pemerintah Kota Padang saya menyerahkan e-KTP kepada anak-anak kami yang sudah berumur 17 tahun ke atas. Ini  program baru yang mungkin satu-satunya di Sumatera Barat. e-KTP ini kita langsung antar ke sekolah," ucap Wako Hendri Septa sewaktu diwawancarai wartawan.


Wako Hendri Septa menambahkan, pemberian e-KTP bagi pelajar tersebut merupakan inovasi baru dari Pemerintah Kota Padang dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan Administrasi Kependudukan (Adminduk) di Kota Padang. 


"Insha Allah program seperti ini akan dilakukan secara bergilir setiap bulannya ke-SMAN sederajat yang ada di Kota Padang. Kita berharap melalui program seperti ini kualitas pelayanan publik dapat semakin meningkat," pungkas Wako Hendri Septa.


Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Padang Teddy Antonius menjelaskan, untuk pendataan siswa yang akan mendapat e-KTP ini, pihaknya terlebih dahulu akan berkoordinasi dengan pihak sekolah yang akan dikunjungi oleh Wali Kota Padang.


Nanti pihak sekolah yang melakukan pendataan sehingga Dukcapil Kota Padang akan melakukan pencetakan e-KTP tersebut.  


"Kita berharap program ini dapat menjadi momentum untuk memberikan edukasi kepada para pelajar di Kota Padang agar mereka peduli dengan Adminduk. Di SMAN 3 Padang ini ada 45 pelajar kita yang mendapatkan e-KTP," pungkas Kadis.


Hadir mendampingi Wali kota, Asisten Pemerintahan dan Kesra Edy Hasymi, Kakan Kesbangpol Tarmizi Ismail dan Kadis Dukcapil Teddy Antonius.(Mul/BT/**).

PADANG - MEDIAPORTALANDA - Ketua DPD LPM Kota Padang, Irwan Basir Dt. Rajo Alam, SH.MM, dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 2022 menghimbau, supaya semua pemuda pemudi kota Padang bangkit dari keterpurukan yang disebabkan Pandemic Covid-19 selama ini.


"Pemuda, pemudi kota Padang mesti bangkit dari Keterpurukan, harus lebih maju, jangan lagi ada yang berpangku tangan disebabkan ketidakmampuan".


"Harkitnas 2022 ini, mari kita jadikan momen membangun kembali perekonomian kota Padang tercinta yang melandai akibat Pandemic", harapan ini disampaikan Irwan Basir pada awak media ini lewat WhatsApp, Jumat (20/5/2022).

Dikatakan Irwan Basir, Generasi muda adalah kader yang akan jadi pemimpin di masa mendatang. Kaum muda-mudi lah yang akan membawa dan menentukan bangsa ke arah yang lebih baik. Agar menjadi negara yang lebih maju, beradab, berdaulat dan berdaya saing.


Keberadaan orang muda di negara ini tidak bisa disepelekan. Sejarah mencatat bahwa, peran orang muda dalam perjalanan bangsa sangat banyak. Kaum muda selalu memainkan peran penting.


Untuk itu, Pemuda pemudi kota Padang jangan sampai ada yang berpangku tangan, semua mesti bangkit, mari tumbuhkan rasa Nasionalisme, agar kota Padang tercinta bisa menjadi pilot projects oleh daerah lain dalam segala hal, pinta Irwan Basir. (A)


SUMBAR - MEDIAPORTALANDA - Kepolisian Resor (Polres) Bukittinggi berhasil mengungkap kasus peredaran narkotika jenis sabu. Tidak tanggung-tanggung, barang bukti yang diamankan seberat 41,4 kg.


Hal tersebut disampaikan Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa P, SH. S.Ik. MH saat memimpin konferensi pers di Mako Polres Bukittinggi, Sabtu (21/5) siang. 


Bahkan, Kapolda Sumbar menyebut pengungkapan kasus narkoba oleh Polres Bukittinggi tersebut merupakan yang terbesar di Sumatera Barat. 


"Kali ini merupakan capaian yang terbesar sejak berdirinya mungkin Polres Bukittinggi juga termasuk Polda Sumatera Barat. Dan pengungkapan ini tidak luput juga dari peran jajaran Direktorat Narkotika Polda Sumatera Barat," katanya dihadapan awak media. 


Irjen Pol Teddy menerangkan, dari barang bukti yang diamankan seberat 41,4 kg tersebut, pihaknya telah menangkap delapan orang tersangka yang masing-masingnya berperan sebagai pengguna dan pengedar, dan ada juga pengedar dan bandar besarnya


"Pertama inisial AH alias Adi 24 tahun, kemudian DF alias Febri 20 tahun, yang ketiga adalah RT alias Baron 27 tahun. Yang keempat IS alias One 37 tahun, yang kelima AR alias Haris 34 tahun, yang keenam AB juga 29 tahun yang ketujuh MF 25 tahun dan yang kedelapan NF alias jalur 39 tahun," sebut Kapolda Sumbar. 


Jenderal bintang dua tersebut menyampaikan, dari total 41,4 kg ini apabila di ekuivalen dengan harga itu mencapai lebih kurang 62,1 miliar rupiah . 


"Jika dikonsumsi oleh 10 orang apabila dikonsumsi oleh lebih dari 10 orang, tentunya kita bisa menyelamatkan lebih banyak dari 414.000 jiwa," paparnya.  


Kemudian katanya, dari 8 tersangka yang telah diamankan ada 2 yang di kategorikan atau diterapkan Pasal sebagai pengguna dan pengedar.


"Sedangkan yang enam orang kita kenakan pasal Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika yakni pasal 114 ayat 2 di mana sebagai pengedar dia mengedarkan lebih dari satu kilogram ancaman hukumannya yang pertama pidana mati kemudian penjara seumur hidup," tegasnya.  


Irjen Pol Teddy mengatakan, untuk kasus narkotika masih menduduki posisi pertama yaitu sejumlah 1. 043 kasus. "Ini menggambarkan bahwa Provinsi Sumatera Barat sangat potensial dan cukup mengkhawatirkan dalam hal penyalahgunaan narkotika," ujarnya. 


Oleh karena itu, Kapolda berharap dengan melihat angka penyalahgunaan narkotika yang begitu tinggi maka mari kita timbulkan environmental atau kesadaran lingkungan atau kepedulian lingkungan di seluruh elemen masyarakat Sumatera Barat ini. 


"Mari kita sama-sama menyelamatkan generasi muda kita apalagi kita saat ini sedang memasuki masa atau era bonus demografi. Disitu kita dituntut untuk bisa menampilkan sumber daya manusia yang memiliki keunggulan kompetitif," ujarnya. 


"Bisa dibayangkan kalau generasi muda kita semuanya terpapar oleh narkotika, maka harapan itu akan sirna," pungkasnya menambahkan.(*)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.