-->

Latest Post

PADANG - MEDIAPORTALANDA -  Dalam rangka peringatan Hari Lahir Pancasila yang akan jatuh pada 1 Juni esok hari, Wali Kota Padang Hendri Septa mengimbau warga Kota Padang untuk mengibarkan bendera merah putih satu tiang penuh.


Imbauan tersebut tertuang dalam Surat Edaran Wali Kota Padang Nomor : 200/173/Kesbangpol-Pdg/V-2022 Tentang Pertisipasi Menyemarakkan Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2022. 


"Bapak ibu warga Kota Padang, mari kita kibarkan bendera merah putih sebagi wujud rasa nasionalisme dalam memperingati Hari Lahir Pancasila 1 Juni tahun 2022 ini," ucap Wako Hendri Septa.


Wako Hendri Septa menerangkan, imbauan ini menindaklanjuti Surat Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Nomor 4 Tahun 2022 tanggal 13 Mei 2022 dan Surat Dirjen Politik dan Pemerintah Umum Kementerian Dalam Negeri Nomor : 003.1/3510/polpum tanggal 25 Mei 2022 tentang Pedoman Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2022.


"Kami juga mengimbau seluruh perangkat daerah, kampus, sekolah negeri dan swasta, serta masyarakat agar mengikuti jalannya Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila melalui saluran kanal Youtube BPIP, Laman Facebook BPIP, Instagram BPIP, dan siaran TV nasional mulai pukul 07.00 WIB," pungkas Wako. (Mul/BT)


Oleh : Novri Investigasi

Wartawan Utama


Berita Gamawan Fauzi, comeback menghebohkan dunia maya. Bahkan, juga menjadi perbincangan hangat di dunia nyata. Trending topik di warung DPR ( Dibawah Pohon Rindang).  Sebegitu hebohnya, tiada hari tanpa membincangkan comebacknya Gamawan Fauzi. Bak, lantunan lagu, perbincangan itu, mengalun syahdu dan merdu. Ada rasa rindu, terhadap sosok mantan Bupati Kabupaten Solok itu.


Pelantun lagu Sibunian Bukik Sambung itu, dikenal sosok yang familiar dan dekat dengan berbagai kalangan. Mantan Menteri Dalam Negeri semasa Presiden SBY masa jabatan 22 Oktober 2009 -  20 Oktober 2014, diyakini melepaskan kerinduan kepada pemimpin yang merakyat. Segunung harapan, terbias dihati agar Gamawan Fauzi maju kembali, memimpin Sumatera Barat ini. Apakah  sebuah impian?


Harapan itu, bukan tanpa alasan. Mantan Bupati Kabupaten Solok ke 13 dua priode 2 Juli 1995 - 2 Agustus 2005 tersebut, sosok yang cerdas,  rendah hati, bervisi, taat dan jujur. Ia sangat memahami, banyak persoalan diberbagai bidang. Kapasitasnya, tak diragukan lagi dan sangat memahami tata kelola pemerintahan good governance, bermanajerial yang baik secara akademi, mampu menjawab persoalan yang terjadi di Sumbar.


Anggapan majunya Gamawan Fauzi maju pada Pilgub 2024, berarti turun kasta dari Menteri kembali ke gubernur, tak sebuah alasan. Toh, Anies Baswedan dan Kofifah juga mantan Menteri dan sukses memimpin daerahnya. Apalagi rakyat sangat merindukan sosok kepemimpinan  Gamawan Fauzi. Sosok pemimpin yang fenomenal dan berharap sumbangan pikiran serta jaringan membangun Sumatera Barat.


Viralnya berita Gamawan Fauzi comeback, memang menjadi kegamangan dan kegalauan sebagian pihak. Tapi, akan menjadi spirit baru politik lokal di Sumbar. Persaingan menjadi orang nomor satu di Rumah Bagonjong itu, semakin ketat. Berujung akan melahirkan pemimpin pilihan rakyat yang akan mewakili suara hati rakyat demi pembangunan Sumatera Barat.


Pengalaman Gamawan Fauzi menjadi bupati, gubernur, hingga menteri, menjadi jaminan untuk kemajuan Sumbar kedepan. Soal birokrasi tak diragukan lagi. Dan, sangat memahami kebutuhan masyarakat. Sosok pemimpin yang memikirkan Sumatera Barat secara keseluruhan, bukan sebatas kelompok atau golongan. Kerinduan itulah, rakyat sangat menginginkan Gamawan Fauzi maju pada Pilgub 2024 nanti.


Jejak digital Gamawan Fauzi, semasa menjabat Menteri Dalam Negeri, juga sangat fenomenal.  Gamawan Fauzi, berperan penting dalam penyelesaian Undang Undang Keistimewaan Yogyakarta yang mengatur Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2012. Tak kalah fantastisnya, Gamawan Fauzi, saat menjadi Menteri Dalam Negeri, sukses mencapai target penyelesaian Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-ktp).


Bahkan, melampai kinerja e-ktp negara maju, seperti Jerman, Amerika Serikat dan Hindia. Sungguh kinerja yang luar biasa. Berbekal pengalaman dan kinerja mumpuni itu, wajar berbagai kalangan merindukan sosok Gamawan Fauzi untuk memimpin Sumbar. Namun, semuanya berpulang kepada Gamawan Fauzi untuk menjawab keinginan rakyat merindukan sosok kepemimpinan yang merakyat. Masih ada waktu, menunggu jawaban itu. (**)

PADANG PARIAMAN - MEDIAPORTALANDA - Sebanyak 98 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, ikuti prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan. Pelantikan dan pengambilan sumpah ini langsung dipimpin oleh Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur, bertempat di Aula Bapelitbangda di kawasan IKK Padang Pariaman di Paritmalintang, Senin (30/05).


Adapun pejabat yang dilantik dan diambil sumpahnya adalah Muhammad Fadhly sebagai Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Padang Pariaman. Bersamaan dengan itu, 41 orang ASN penyetaraan jabatan administrasi ke fungsional dan 56 orang lainya pengangkatan pertama kali sebagai pejabat fungsional.

Dalam sambutannya, Bupati Suhatri Bur menyampaikan atas nama pribadi dan pemerintah daerah, mengucapkan selamat kepada pejabat atau ASN yang baru saja dilantik. Dia menyebut, bahwa pelaksanaan mutasi, rotasi dan promosi adalah tuntutan dalam pembinaan kepegawaian dan merupakan hal yang lumrah dialami oleh seorang aparatur pemerintah.


“Selamat kepada Saudara Muhammad Fadhly, sebagai Kepala Disparpora beserta 41 ASN Penyetaraan Jabatan dan 56 orang Pengangkatan Pertama Kali sebagai Pejabat Fungsional,” ucapnya yang didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Rudy R Rilis.


Suhatri Bur juga menyampaikan bahwa pelantikan yang dilaksanakan ini, dalam rangka meningkatkan kinerja Perangkat Daerah melaksanakan roda pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Padang Pariaman. Dia berharap, semakin mempermudah untuk mewujudkan visi dan misi Padang Pariaman Berjaya


“Sebagaimana yang sudah kita sepakati dan tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Padang Pariaman 2021-2026 yaitu Padang Pariaman yang Unggul Berkelanjutan, Religius, Sejahtera dan Berbudaya,” katanya menegaskan.


Dia juga menambahkan, bahwa tantangan ke depan sangat berat dan tingkat persaingan yang cukup tinggi. Katanya, dengan begitu cepat perkembangan teknologi informasi, mengharuskan ASN itu untuk terus belajar agar bisa mengikuti dan memahami cara kerja yang serba digital saat ini.


“Jangan berhenti hanya sampai dilantik, tapi teruslah gali potensi untuk terus berinovasi, kedepan akan lebih ketat lagi,” katanya memberi motivasi.


Pada kesempatan itu juga, Suhatri Bur yang juga ketua DPD PAN Padang Pariaman ini menyebut bahwa melihat potensi pariwisata daerah yang ada, Disparpora itu menjadi OPD primadona. Karena menurutnya, dengan majunya sektor Pariwisata sangat potensial menjadikan Padang Pariaman unggul dari daerah lain dan melalui progam pariwisata berbasis masyarakat dengan ekonomi kreatifnya.


“Padang Pariaman itu kaya dengan potensi wisata, Disparpora harus jadi primadona disini,” sebutnya.


Bahkan dia berkeyakinan dengan potensi besar pariwisata ini, secara bertahap akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Padang Pariaman. Makanya dia berharap, Kepala Disparpora yang baru dilantik dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan OPD dan banyak pihak, sehingga melalui sektor pariwisata dapat lebih mewujudkan Padang Pariaman Berjaya.


“Kami yakin dan percaya, dengan apa yang telah dilakukan sebelumnya. Saudara Fadhly bisa bersinergi dan berkolaborasi dengan banyak pihak, untuk mengangkat sektor Pariwisata ini,” katanya lagi.


Kemudian Bupati Suhatri Bur juga menghimbau, seluruh Kepala Perangkat Daerah memberikan dukungan penuh dan berpartisipasi dalam membenahi dan melengkapi kekurangan yang ada di kawasan wisata Grand Talao Park Ulakan. Karena kawasan itu, saat ini sedang berbenah menyambut kunjungan Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.


Dia yang akrab disapa Aciak ini sangat mengharapkan salah satu objek wisata unggulan Padang Pariaman ini, yaitu Ekowisata dan Edukasi Green Talao Park di Nagari Ulakan masuk dalam 5 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia tahun 2022. Menurutnya lagi, jika itu terwujud akan sangat membantu peningkatan ekonomi masyarakat Padang Pariaman.


“Kita berharap kawasan ekowisata dan edukasi Green Talao Park yang merupakan salah satu ikon wisata Padang Pariaman ini, berhasil masuk 5 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia tahun 2022,” ajaknya berharap.


Diakhir sambutannya, Suhatri Bur berpesan kepada pejabat yang dilantik, baik penyetaraan maupun yang diangkat dalam jabatan fungsional, untuk terus berinovasi dalam mengefisienkan dan mengefektifkan pekerjaan, serta dituntut tetap berkreasi dan jangan monoton dalam pelaksanaan tugas.


“Pastikan kita bekerja dengan niat yang ikhlas karena Allah SWT, demi kemaslahatan umat dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Padang Pariaman,” tutupnya.


Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah juga disaksikan oleh Kepala BKPSDM Maizar, Kepala Perangkat Daerah dilingkungan Pemkab Padang Pariaman, Kepala Bagian dilingkungan Sekretariat Daerah (Setda), dan Camat Se Kabupaten Padang Pariaman. (IKP/Kominfo/Rio)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.