-->

Latest Post

PADANG - MEDIAPORTALANDA - Sejalan dengan Instruksi Gubernur Sumatera Barat Nomor 800.087/P2P/V/2022 tanggal 10 Mei 2022 tentang Pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Provinsi Sumatera Barat Tahun 2022, maka hari ini digelar peringatan Bulan tersebut yang dilaksanakan secara virtual.


Secara institusi Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Barat mendukung pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional ini melalui lembaga pendidikan madrasah, khusunya pada jenjang RA, MI dan MTs.

Pada kesempatan itu Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat, H. Helmi didaulat untuk membuka secara resmi sekaligus menjadi keynote speaker dalam kegiatan tersebut. 


Didampingi Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sumbar, H. Hendri Pani Dias, Kakanwil menyampaikan, ada beberapa penyakit yang dapat di cegah dengan imunisasi atau biasa di singkat dengan PD3I diantaranya TB, campak, rubella, hepatitis, pertussis, difteri, polio, tetanus neonatorum, meningitis, pneumonia, kanker serviks dan lain sebagainya.


"Pandemi Covid-19 mengakibatkan pelaksanaan imunisasi rutin ini tidak berjalan optimal bahkan cenderung menurun cukup signifikan hingga tahun ini. Baik itu imunisasi dasar maunpun lanjutan," ujar Kakanwil. 


Lebih lanjut disampaikannya, upaya penting dalam mencapai eliminasi campak rubella/ CRS selain dari penguatan imunisasi dasar tentunya di butuhkan imunisasi tambahan campak dan rubella yang bersifat masal dan tanpa memandang status imunisasi sebelumnya atau bisa di sebut sebagai imunisasi booster. 


"Dibutuhkan upaya kolaboratif dan terintegrasi yang dapat mengharmoniskan kegiatan imunisasi tambahan dan imunisasi kejar ini guna menutup kesenjangan imunitas di masyarakat. Upaya itulah yang saat ini sedang di laksanakan dengan kegiatan yang dinamakan Bulan Imunisasi Anak Nasional," jelasnya lagi.


Dijelaskan Kakanwil lagi bahwa tujuan kegiatan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) ini adalah mencapai dan mempertahankan kekebalan populasi yang tinggi dan merata sebagai upaya mencegah terjadinya KLB PD3I.


Fokus kegiatan adalah pemberian imunisasi campak-rubella tambahan bagi anak  usia 9 bulan – 15 tahun ( TK-PAUD, MI, MTs).


Ada beberapa harapan yang disampaikan Kakanwil kepada semua Kepala RA dan Madrasah, pertama; Agar Kepala RA dan Madrasah  memberi arahan kepada guru untuk  dapat memonitor langsung pelaksanaan BIAN di madrasah bersama dinas kesehatan dan puskesmas.


Kedua, berupaya untuk mencapai target 95% siswa di madrasah  mendapat imunisasi campak tambahan. Ketiga, guru madrasah dapat mengedukasi siswa tentang pentingnya imunisasi dalam pencegahan penularan penyakit bagi keluarga dan teman sebaya.


Keempat, guru madrasah dapat membantu memberi pemahaman kepada orang tua / wali murid tentang pentingnya imunisasi bagi anak agar dapat mencegah penularan dan tertular penyakit.


Kelima, guru madrasah dapat membantu mengatur dan memobilisasi siswa ketika pelaksanaan BIAN di sekolah bekerjasama dengan puskesmas. Keenam, guru madrasah dapat membantu mengatur jadwal pelaksanaan BIAN di madrasah.


Dan, ketujuh, Madrasah bersama puskesmas bersama mengevaluasi capaian imunisasi di sekolah masing-masing dengan capaian minimal 95% anak mendapatkan imunisasi tambahan campak-rubella.


"Mari kita berkolaborasi, saling mendukung mensukseskan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Tahun 2022, sehingga  berjalan dengan lancer dan mencapai target yang ditetapkan," imbaunya diakhir. **

SUMBAR - MEDIAPORTALANDA - 17 JUNI 2022 - Sebanyak 172 orang siswa Raudhatul Athfal (RA) Ikhlas di bawah binaan DWP. Kanwil Kemenag Sumbar resmi dilepas Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat H. Helmi. 


Hadir bersama Ketua yayasan RA Ikhlas  DWP Kanwil Kemenag Sumbar, Ny. Hj. Nazifah Helmi beserta pengurus, Kakanwil meapresiasi terlaksananya acara tersebut dan tak lupa ucapan terimakasih juga disampaikan Kakanwil atas usaha dan kerja keras seluruh civitas RA Ikhlas sehingga bisa membungkus kegiatan ini dengan apik.  

Selaku pembina, Kakanwil menginformasikan bahwa di Sumbar terdapat 441 lembaga RA dengan jumlah siswa se Sumbar 14.157 orang dan RA Ikhlas Gunung Pangilun Padang memiliki siswa terbanyak. 


Kakanwil menambahkan, Menyekolahkan anak di RA adalah pilihan yang cerdas karena selain mendapatkan ilmu pengetahuan umum, anak anak juga akan ditempa dengan pendidikan agama yang lebih banyak. 


"Semoga dengan menyekolahkan anak anak kita ke RA dengan harapan menciptakan generasi Islami yang sholeh dan sholehah kebanggan Bangsa dan Negara," ujar Kakanwil. 


Terakhir, Kakanwil berharap agar RA Ikhlas terus meningkatkan mutu agar lebih baik sehingga mudah masuk ke MI dan sekolah lanjutan favorit nantinya. 


Sementara Ny. Hj. Nazifah Helmi selaku  ketua yayasan menginformasikan bahwa RA Ikhlas ini berdiri dari tahun 1984 pada tanggal 17 Desember dibawah kepemimpinan Asnawi Karim pada waktu itu. 


"Alhamdulillah sampai saat ini RA sangat diminati, ini terbukti dengan jumlah pendaftar ke RA dan jumlah rombelnya yang terus bertambah," terang Ny. Nazifah.


Senada dengan Kakanwil, Ketua yayasan Ny. Nazifah juga menyampaikan bahwa menyekolahkan anak ke RA merupakan salah satu langkah awal mempersiapkan peserta didik yang paham akan ajaran Islam. 


"Atas nama pengurus yayasan, kami mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas kepercayaan orangtua untuk mendidik anak anaknya di RA Ikhlas ini," ucapnya. 


"Kami selalu berusaha semaksimal mungkin mendidik anak menjadi anak cerdas berbakti dan melanjutkan ke jenjang lebih tinggi sehingga sukses nantinya, dan apabila selama dididik di RA Ikhlas ini masih ada kekurangan kami mohon maaf dan kami akan tetap memberikan pelayanan pendidikan yang baik dimasa akan datang," jelas Ketua DWP. Kanwil Kemenag Sumbar yang akrab dipanggil incim ini.  


Kepala RA Ikhlas, Ihda Sadri melaporkan bahwa 224 siswa RA Ikhlas dididik oleh 18 orang tenaga pendidik dan tenaga kependidikan dengan 9 rombel. 


Menurut ihda bahwa ini adalah tahun ke 3 melepas dan wisuda Iqra' secara bersama dan ini tahun pertama dilakukan secara tatap mungka stelah adanya wabah pandemi. 


"Semoga ini awal pembuka untuk lebih baik kedepannya, dan ini adalah merupakan generasi yang belajar dengan sistem daring," ujarnya. 


"Acara ini bisa terlaksana karena dukungan dan motivasi yang kuat dari bapak pembina, ibu pengurus yang selalu mensupport, mama dan papa wali murid yang selalu membersamai semua kegiatan di RA, guru guru yang tak pernah mengenal kata lelah dalam mengangkatkan acara ini serta semangat yang tinggi dari anak anak kita yang selalu ingin maju bersama," tambah Ida. 


Ditambahkannya, "meski dibatasi wabah pandemi sehingganya anak kita merasakan situasi belajar daring selama satu semester dan baru 6 bulan belakangan anak kita belajar tatap mungka, saat itulah semangat anak anak tumbuh kembali dan Alhamdulillah ternyata pandemi covid tidak menyurutkan semangat anak kita untuk berprestasi, buktinya anak anak kita mampu meraih prestasi baik ditingkat RA, tingkat Kecamatan, dan baru baru ini anak kita meraih juara umum pada AKSIOARA (Ajang Kompetisi Seni Olahraga Raudhatul Athfal) tingkat Kota Padang dan Alhamdulillah anak kita juga berprestasi di tingkat Provinsi."


Adapun rincian prestasi anak anak RA Ikhlas binaan DWP Kanwil Kemenag Sumbar tahun pelajaran 2021/2022 di masa pandemi Covid 19 dengan sistem PBM daring, untuk Tingkat Kota Padang; Juara I, II, dan III Lomba Mewarnai Kolaborasi Ibu dan Anak, Juara I  Tahfidz tingkat RA, Juara II  Shalat Berjemaah, Juara Favorite Lomba Kolase Kolaborasi Ibu dan Anak, Juara I Lomba Mewarnai, Juara I dan III Tahfidz, Juara I Playdough, Juara I senam anak Sholeh.


Sementara prestasi untuk Tk. Sumbar, Juara I Playdough di Mifan Padang Panjang, Juara I Mengarsir kokaborasi Ibu dan Anak di Mifan Padang Panjang, dan Juara II Tahfidz Putra, juga sudah 2 tahun ini RA Ikhlas ikut mengisi acara Tadarus Alquran di Padang Tv. 


"Semoga pencapaian ini tidak membuat kita sombong, mari kita jadikan penyemangat untuk lebih meningkatkan prestasi di ajang lomba pada tahun tahun mendatang," usai Kepala RA Ikhlas diakhir sambutannya dalam kegiatan yang mengusung tema 'Mari Bersama Mengukir Prestasi Menuju Generasi Rabbani Cerdas, Ceria Berakhkak Mulia' ini. **



LUBUK ALUNG - MEDIAPORTALANDA - Untuk memudahkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terutama soal mata,  Klinik utama mata Padang Pariaman Eye Center akan segera dimulai pembangunannya.


Bupati Suharti Bur berkesempatan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Klinik Utama mata Padang Pariaman Eye Center, Rabu (15/6).

Bupati Padang Pariaman Suharti Bur berharap pembangunan Klinik Utama mata Padang Pariaman Eye Center ini cepat terlaksana dan selesai dengan tepat waktu, sehingga dapat segera beroperasi untuk melayani masyarakat khususnya Padang Pariaman.


“Tuntas pembangunan Klinik utama mata Padang Pariaman Eye Center akan sangat memudahkan masyarakat untuk berobat di Padang Pariaman tanpa harus berobat ke Jakarta. Sebab Klinik utama mata Padang Pariaman Eye Center ini dibangun dan akan dilengkapi dengan segala sarana yang canggih serta memiliki tenaga terlatih dan profesional,” beber Bupati.


pembangunan Pembangunan Klinik Utama Mata Padang Pariaman Eye Center Dimulai Suharti Bur juga berharap, semua tenaga kerja di Klinik utama mata Padang Pariaman Eye Center  dapat memberikan pelayanan prima, bahasa santun, ramah dan sopan. “Sehingga pasein yang berobat terasa diperhatikan dan dipedulikan, seolah pasien tidak merasakan sakit yang dideritanya.


Sementara itu Komisaris Klinik utama mata Padang Pariaman Eye Center dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati Padang Pariaman dan rombongan dalam acara peletakan batu pertama pembangunan Klinik utama mata Padang Pariaman Eye Center  ini.

“Semoga Klinik utama mata Padang Pariaman Eye Center ini betul-betul nantinya dapat bermanfaat bagi pelayanan kesehatan masyarakat Padang Pariaman dan Sumbar khususnya, serta tak jauh-jauh berobat lagi ke Jakarta,” lanjutnya.


Ia juga berharap, cuaca yang bersahabat hari ini akan menjadi hari-hari kesuksesan, kemajuan dan sejarah baru bagi pembangunan Klinik utama mata Padang Pariaman Eye Center . (*/red)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.