Baca Juga
PADANG - Wali Kota Padang H. Mahyeldi Ansharullah
mengharapkan dukungan dari para mubaligh asal Minangkabau yang menuntut ilmu di
Timur Tengah (Mesir) agar ikut berpartisipasi membantu pemerintah
mensosialisasikan bahaya virus corona (Covid-19) kepada masyarakat.
Hal itu disampaikan Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah
saat audiensi via aplikasi Zoom dengan para mubaligh asal Minangkabau yang saat
ini tengah mengikuti pendidikan di Mesir itu, bertempat di rumah dinas, Sabtu
(18/4/2020).
Audiensi via aplikasi Zoom ini juga diikuti para mubaligh
yang sudah kembali ke daerah masing-masing dan tengah libur karena wabah virus
corona ini. Sebagian lagi yang telah selesai melakukan pendidikan dan tersebar
di kabupaten kota di Indonesia.
Menurut Wali Kota Padang, masyarakat hari ini sepenuhnya
belum mengindakan imbauan yang telah dikeluarkan pemerintah daerah dan fatwa
Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Sebahagian masyarakat masih tetap melakukan aktivitas diluar
rumah begitu juga dengan pelaksanaan shalat. Masyarakat masih saja tetap
melaksanakan shalat ke masjid/musala. Padahal MUI Sumatera Barat sudah
mengeluarkan fatwa terkait pelaksanaan ibadah di daerah pandemi.
"Untuk itu kepada 'antum' semua tertumpang harapan
membantu pemerintah menjelaskan kepada umat tentang pelaksanaan ibadah ditengah
pandemi corona dilingkungan tempat tinggal masing-masing," jelas Mahyeldi.
Selanjutnya, orang nomor satu di Kota Padang itupun berpesan
kepada mahasiswa yang tengah menuntut ilmu untuk segera menyelesaikannya,
pulang ke tanah air mengajarkan dan membagikan ilmunya kepada umat.
"Menjadi ulama dan mengajarkan umat ketika kembali ke
Indonesia sehingga kedepan umat akan terdidik lagi," harap Mahyeldi
mengakhiri. (Muliadi/ Prokopim Padang).