-->

Latest Post

JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya mengakui gagal menjadikan instansi yang dipimpinnya bebas dari praktik suap. Pernyataan ini disampaikan dalam kesempatan rapat kerja dengan Komisi V DPR.

Menurutnya penangkapan Direktur Jenderal Hubungan Laut (Dirjen Hubla) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Antonius Tonny Budiono oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bukti dirinya gagal mencegah praktik dugaan suap. Atas dasar itu dia menyesalkan persoalan tersebut.

"Kami mohon maaf kepada Komisi V DPR atas adanya OTT Dirjen Hubla beberapa waktu lalu," ujar Budi saat membuka pembicaraan rapat kerja di ruang Komisi V DPR, Jakarta, Rabu (6/9/2017).

Pada kesempatan itu dia juga menyampaikan, pihaknya sudah melakukan upaya pencegahan terjadinya gratifikasi, pungutan setiap pengurusan perizinan maupun biaya-biaya lain di luar ketentuan. Pihaknya juga meminta bantuan khusus Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan (TP4) untuk melakukan pengawasan atas pelaksanaan proyek-proyek strategis nasional di bawah Kemenhub sebagai upaya pencegahan korupsi."Kami sudah menerapkan banyak hal untuk melakukan pencegahan," ucapnya.









Sumber Sindonews

MPA,(PADANG) Komisi I DPRD Kota Padang bersama pihak terkait meninjau permasalahan pemagaran di mulut jalan keluar masuk ke rumah warga di Jl Kali Kecil II Nomor 1A RT. 02/04 Kelurahan Kampung Pondok, Kecamatan Padang Barat, Selasa (5/9).

Peninjauan itu dipimpin Ketua Komisi I Zaharman, diikuti anggota komisi lainnya seperti Iswanto Kwara, Budiman, Ilham Maulana, Mailinda Rose. Mereka didampingi aparat Kecamatan Padang 
Barat, Satpol PP Padang, Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Lurah Kampung Pondok.

Zaharman mengatakan, sebelumnya untuk masalah pemagaran di Jalan Kali Kecil Komisi I sudah menerima surat masuk di DPRD Padang dan menindaklanjuti laporan dari warga.

Dari kunjungan yang lakukan ke lokasi, Komisi I mendapatkan informasi dari kedua belah pihak, baik itu pihak Nanda Telambanua yang merasa telah dirugikan maupun pihak Sovia selaku pihak yang mengaku selaku keluarga pemilik tanah ulayat atas jalan tersebut.

Sementara anggota Komisi I lainnya Iswanto Kwara mengatakan, nanti di Komisi I dalam waktu akan memanggil pihak-pihak terkait dalam persolan jalan di Kali Kecil II ini, baik pihak pemerintah, OPD terkait, Nanda maupun Sovia agar permasalahan ini bisa segera menemukan penyelesaian.

Permasalahan pemagaran jalan di mulut masuk jalan ke rumah Nanda Telambanua sudah melalui proses yang cukup panjang, namun belum juga menemukan penyelesaian(*)

MPA,(PADANG), - Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah, SP Laksanakan shalat subuh berjamaah bersama Mahasiswa Unand di Masjid Raya komplek Kampus Tersebut.
Subuh mubarakah Walikota bersama Rektor Unand, Dosen, dekan dan seluruh mahasiswa yang hadir pada acara ini.
Rektor Unand Prof. DR. Tafdil Husni,SE,MBA dalam kata sambutannya katakan mari kita bersyukur atas nikmat yg di berikan Allah pada kita di antaranya nikmat kesehatan, nikmat menuntut ilmu dan nikmat dalam beribadah serta banyak nikmat-nikmat lainnya.
Tafdil, berharap bagi seluruh mahasiswa dan mahasiswi Unand Padang untuk selalu mendekatkan diri pada Allah, dengan ilmu memudahkan kita berhubungan dengan Sang Pencipta, sehingga kita selamat hidup dunia dan akhirat.
Salah satu Kuncinya perbanyak syukur dan syukuri apa yang di berikan Allah, niscaya kita akan termasuk golongan insan yang di redhai dan di berkhai Allah, Aamiinn. ujar Rektor.
Dalam kesempatan itu, Walikota Padang, H. Mahyeldi Ansharullah, SP. memberikan tausyiah dalam acara subuh mubarakah pada mahasiswa/i Universitas Andalas (Unand) Padang, Selasa (5/9). di Masjid Raya Unand Limau Manis.
Mahyeldi mengingatkan agar kita semua selalu ingat akan Allah, dalam kondisi apapun jua, di manapun kita berada. Baik berada dalam kondisi susah, resah dan gelisah, dan begitu juga kesuksesan di raih seperti jadi pejabat, di terima sebagai mahasiswa unand dan di sukai banyak orang janganlah sombang, takabur.
" Apapun yang kita peroleh baik itu mendapat prestasi yang luar biasa dalam belajar, dalam karir dan sebagainya, janganlah sombong, takabur dan angkuh, sebab temannya paling dekat setan," ujar Walikota.
Lebih Jauh Walikota katakan bahwa kekautan Zikir dan pikir memiliki kemampuan tinggi bila selalu kita lakukan setiap saat yaitu berzikir dan pikir pada Allah akan melahirkan pemikiran positif yang tak tertandingi.
Makanya zikir dan pikir, sangat perlu kita amalkan setiap waktu karena Allah dalam firmanNYA, katakan yang artinya, Ya Allah tak satupun ciptaanmu yang sia-sia, semua bermanfaat guna bagi hambaNYA.
Pikir dan zikir jangan pernah terlupakan dalam hidup, gunakan pikiran yang positif untuk mencari ilmu, Allah akan membimbing kita semua untuk ciptakan inovasi dan berbagai perubahan kearah yang baik, bermanfaat bagi kelangsungan hidup manusia.
Ditangan mahasiswa/i hari inilah, terletaknya kemajuan bangsa dan negara kedepannya, bila selalu berzikir dan pikir untuk berinovasi dan bisa menjadi agen perubahan kedepannya, negara kita ini akan maju di segala bidang dan di hargai negera-negara di dunia. Ujar Mahyeldi.

Terakhir Walikota berharap seluruh adik-adik Mahasiswa/i dan kita semua agar selalu mengatur kesehimbangan hidup dengan zikir dan pikir dalam satu tujuan keselamatan hidup di dunia dan di akhirat. (tf).

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.