-->

Latest Post

MPA,(PADANG) – Meskipun Hujan,,ternyata tekad dan keinginan para kuli keyboard yang berhimpun dalam wadah Ikatan Kekeluargaan Wartawan (IKW) untuk pergi ke tempat wisata pemandian Lubuk Tempurung yang terletak di Kecamatan Kuranji Kota Padang,akhirnya kesampaian juga.

Kegiatan wisata disertai balanjuang bakar ikan dan ayam ini, sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) media online www.impiannews.com yang pertama  pada 9 September 2017.

Tat Chaniago pimpinan sekaligus pemilik Media Cyber (Media Online) Impiannews mengatakan,acara Balanjuang di gelar tujuannya untuk meningkatkan hubungan silahturrahmi di antara sesama, seperti pepatah Saciok bak anak ayam sadanciang bak basi.

Karena kita tergabung dalam  keluarga besar IKW yang anggotanya rata rata  pemilik   Media Cyber (Media Online) yang  berjumlah sekitar 45 media,maka acara balanjuang  ini bisa terlaksana,”tutur Taf Chaniago Sabtu 9/9/2017.

Dilain pihak Del Ketua IKW Sumbar memberikan apresiasi pada pimpinan sekaligus pemilik media yang telah mengadakan acara di objek wisata alam, menurut Del, objek wisata pemandian Lubuk Tampurung mempunyai potensi yang bagus, indah, rancak dan menpesona di lihat air terjunnya lansung masuk ke lubuk.

Del juga memberi masukan  jalan dari Guo menuju ke lokasi lubuk tampurung kecil tak bisa kendaraan roda empat berselisih, kalau berselisih salah  satu kendaraan berhenti, sedangkan dari gerbang menuuju lokasi jalan setapak  belum di kasih kerekel.

Jadi, di harapkan Pemko Padang untuk bisa memberikan perhatian lebih atau khusus buat objek wisata alam air terjun Lubuk Tampurung, pertama kali memperlebar jalan menuju lokasi dari Guo, dan buat jalan baru dari gerbang ke lokasi air terjun tempat pemandian panjang sekitar 200 Meter, ujar Del.

Selanjutnya, salah seorang tokoh masyarakat, Baron katakan, dia tak menampik karena Ikatan Keluarga Wartawan (IKW) telah melihat langsung tempat objek wisata alam air terjun Lubuk tampurung Kuranji Padang.

Baron juga mengucapkan terima kasih pada keluarga besar IKW yang tergabung beberapa media online Sumbar di dalamnya,telah berkunjung ke daerah kami ini yaitu Guo lokasi objek wisata air terjun lubuk tampurung.

Semoga apa yang di lihat dapat di bantu untuk mempublikasikannya ke publik, sesuai realita dan kenyataan di lapangan yang di temui seperti yang kami informasikan.

Baron mengatakan,bahwa kemajuan suatu daerah tanpa melibatkan pengusaha, daerah tersebut akan lambat untuk berkembang, Maka itu, kami membuka peluang yang selebar-lebarnya bagi pengusaha untuk menanamkan modalnya, ujar Baron.

Potensi daerah ini, banyak sekali untuk di kembangkan,baik bidang perikanan, bidang pertanian, bidang perkebunan, terutama sekali bidang Pariwisata.

Tinggal sekarang bagaimana Pemko Padang serta para pengusaha untuk dapat berbuat mengembangkan daerah guo yang memiliki potensi untuk meningkatkan roda perekonomian masyarakat di sekitar, ujar Baron mengakiri. (tf/yz/Ar).

MPA,(PADANG) - Keberadaan Komunitas Tangan Di Atas (TDA) di Padang melalui berbagai programnya mendapatkan apresiasi dari Wali Kota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo. Hal itu terungkap saat kunjungan pengurus TDA ke kediaman wali kota pada Jumat (8/9) malam.
Dalam pertemuan itu, Mahyeldi menyambut baik program "Bali Galeh Kawan" yang akan diluncurkan komunitas tersebut.
"Sangat menginspirasi, membeli produk dari sekitaran kita sendiri, menguatkan dan memberdayakan," ujar Mahyeldi seperti dikutip dari babarito.com
Mahyeldi menyebut, sudah saatnya pengusaha muda mampu berdaya dan mandiri. Untuk itu, ia berharap agar Komunitas TDA dapat menjadi inspirasi bagi wirausaha muda di Ranah Minang, terutama Kota Padang.
Komunitas yang sudah dikenal luas oleh pengusaha muda itu rencananya akan mengadakan gahtering di Aula Gubernuran Sumatera Barat pada Sabtu (9/9) pagi.

Pada kesempatan tersebut, program "Bali Galeh Kawan" akan diluncurkan secara resmi. Selain itu, acara ini akan menghadirkan Mahyeldi sebagai pemateri dalam diskusi tentang enterpreneurship lokal dan menguatkan produk serta brand lokal.(Charlie)

PEKANBARU - Hubungan militer Indonesia khususnya angkatan udara dengan Singapura sudah memasuki usia 50 tahun. Di Hari Ulang Tahun (HUT) yang sudah mencapai 5 dasawarsa ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal menghadiri langsung.

Puncak HUT setengah abad militer Indonesia dengan angkatan udara Singapura RSAF Singapore Air Force akan digelar 7 September 2017 di Singapura.

"Puncak acara Rissing 50 akan digelar di Marina Bay Cruise Center di Singapura. Kegiatan ini akan dihadiri Presiden RI dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong," ucap Kepala Penerangan dan Perpustakaan Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Mayor Rizwar, Rabu (6/9/2017).

Dalam kegiatan ini nantinya, angkatan udara dari dua negara akan melakukan aktraksi akrobat pesawat tempur di udara dengan jumlah 25 pesawat tempur. Dimana 20 pesawat akan membentuk formasi 50 secara beriringan di udara.

Untuk angka 5 jumlah pesawatnya ada 10. Kemudian untuk angka 0 itu dari pesawat Singapura dengan jumlah 10 pesawat. Sisanya ada lima pesawat cadangan. Selain formasi 50, pesawat pesawat juga akan membentuk formasi panah.

"Dalam kegiatan Rising 50, Indonesia mengerahkan 10 pesawat tempur jenis F-16. Dimana lima pesawat dari Lanud Iswayudi sementara lima pesawat dari Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru. Sementara dari Singapura ada 15 pesawat yakni F-16  ada 10 dan 5 pesawat jenis F-15," ucap Fligt Direktur TNI AU, Kolonel Haris Harianto.

Haris menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk semakin mempererat hubungan bilateral dua negara dan menambah ilmu tentara kedua negara.









Sumber Sindonews

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.