-->

Latest Post

Wakil Ketua DPRD Kota Padang, Wahyu Iramana Putra

MPA,PADANG - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Kota Padang telah selesai. Hasilnya, KPU telah menetapkan Mahyeldi dan Hendri Septa sebagai pemenang.

Wakil Ketua DPRD Kota Padang, Wahyu Iramana Putra memberikan catatan terhadap pelaksana Pilkada.

"Yang perlu kita kritisi itu pelaksana. Perlu kesungguhan pelaksana dalam menyelenggaran proses demokrasi Pilkada tersebut kedepannya," ungkap Ketua DPD Partai Golkar ini, beberapa waktu lalu.

Kepada walikota terpilih Mahyeldi, ia berharap dapat menerima masukan dari berbagai pihak untuk pembangunan Kota Padang.

"Yang urgent adalah fokus pada pengentasan kemiskinan, dan pemerataan pembangunan. Dia tidak bisa membangunan tanpa melalu kajian semua pihak, disamping motivasi kepada masyarakat, sehingga bisa bergerak membantu pemerintah melakukan pembangunan yang baik," ujarnya.

Untuk melakukan pembangunan di Kota Padang, tegas Wahyu, semua pihak harus bersatu, tidak bisa sendiri-sendiri.

"Kita harus bersatu melakukan pembangunan itu, tidak bisa sendiri-sendiri," cakapnya.
Menurutnya, DPRD memiliki kewajiban untuk mendorong pelaksanaan program walikota dan wakil walikota terpilih, sehingga bisa terlaksana dengan maksimal.

"Proses demokrasi sudah selesai, ya sudah. Mari kita bangun bersama-sama. DPRD tentu akan melaksanakan tugas sesuai tupoksinya. Program unggulan walikota dan wakil walikota terpilih tentu akan menjadi perhatian khusus anggota DPRD, tidak boleh tidak," ujarnya.

Wahyu menyarakan, walikota dan wakil walikota terpilih bisa melakukan komunikasi dengan semua pihak.

"Bagaimana pun, Emzalmi dan Desri Ayunda kan aset daerah, tak perlu ditinggalkan. Ajak mereka untuk berkomunikasi dalam membangun Kota Padang ini," tukas Wahyu.

(ar/by)





Ketua Komisi I DPRD Kota Padang, Azirwan bersama Camat Padang Barat, Eri Sandjaya dan kader PKK.

MPA,PADANG - Ketua Komisi I DPRD Kota Padang, Azirwan menghimbau supaya semua warga kota khususnya kota Padang untuk menerima hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 27 Juni 2018 lalu. Apalagi, KPU Kota Padang sudah menetapkan pemenangnya, yaitu Mahyeldi dan Hendri Septa.

"Apapun hasil Pilkada harus kita terima, karena ini adalah proses berdemokrasi," ungkap politisi partai Nasdem ini, beberapa waktu lalu.

 Setelah pilkada, kata Azirwan, semua elemen hendaknya hanya memikirkan kemajuan Kota Padang, tidak ada lagi konflik-konflik, tidak ada lagi persoalan-persoalan politik, tetapi mendukung program pembangunan kota ini.

"Kepada walikota dan wakil walikota terpilih, kita harapkan dapat mensejahterakan masyarakat dengan melaksanakan pembangunan sesuai dengan yang diharapkan masyarakat. Itu intinya," ujarnya.

Ia mengatakan, persoalan urgent yang harus diselesaikan adalah pariwisata, pendidikan dan keagamaan. Disamping itu, peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) harus dicapai.

"Target PAD yang telah ditetapkan harus dicapai. Harus dijadikan kewajiban bagi walikota untuk melaksanakannya sesuai visi dan misinya," pungkasnya.

(by)


Ketua DPRD Kota Padang Elly Thrisyanti.

MPA,PADANG - Hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di daerah Kota Padang Provinsi Sumatera barat sudah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dan Mahyeldi dan Hendri Septa dinyatakan sebagai pemenang.

Pasca pilkada, Ketua DPRD Kota Padang Elly Thrisyanti mengimbau warga untuk membangun Kota Padang.

 "Kita sebagai warga kota kan sudah menentukan pilihan. Hasilnya pun sudah ditetapkan KPU. Maka mari kita bersama-sama membangun untuk Kota Padang yang lebih baik," ungkapnya, baru-baru ini.

Semua elemen harus terlibat dalam membangun Kota Padang, jelas Elly, sehingga pembangunan Kota Padang dapat terlaksana dengan sebaik-baiknya dan kesejahteraan masyarakat segera dapat tercapai.

"Kepada walikota terpilih, tentu kita harapkan dapat menunaikan janji dan visi misinya ketika disampaikan kepada masyarakat saat pilkada. Karena bagaimana pun masyarakat menunggu bagaimana pembangunan ini dapat berjalan dengan baik di 11 kecamatan yang ada di kota ini," tegasnya.

Menurut Elly, yang urgent untuk segera dilaksanakan adalah pembenahan drainase. Pasalnya, saat hujan turun, banjir terjadi di mana-mana.

"Itu PR (Pekerjaan Rumah, red) besar bagi walikota dan wakil walikota terpilih. Untuk lima tahun kedepan, kita harapkan itu dapat diselesaikan," pungkasnya.

Selain itu, kata Elly, adalah penurunan tingkat kemiskinan dan pengangguran di Kota Padang.
(ar/by)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.