Khitan Gratis Baznas Padang di Apresiasi Mahyeld,”Seribu Anak Tersenyum Bahagia”
MPA,PADANG -- Badan Amil
Zakat Nasional (Baznas) Kota Padang melaksanakan khitan gratis bagi seribu anak
di kantornya, Jalan Padang By Pass, Senin (24/12/2018). Anak-anak yang dikhitan
umumnya tersenyum bahagia, karena mereka juga mendapatkan perlengkapan sekolah
dan uang jajan dari Baznas. Sesuai tema khitan gratis yang diusung Baznas,
yaitu" Senyum Bahagia Mereka, Bukti Kepedulian Kita".
Wali
kota Mahyeldi yang hadir dalam acara tersebut mengatakan, khitan gratis bagi
anak-anak dari kalangan masyarakat yang kekurangan biaya merupakan bentuk
program kemaslahatan umat. "Ini merupakan tugas Baznas dalam rangka
memenej zakat, infak dan sadaqah dari orang-orang yang mampu untuk disalurkan
dalam bentuk program kepada mereka yang berhak " kata Mahyeldi.
Wali kota
menambahkan, Baznas Kota Padang sudah membuktikan pengelolaan keuangan dengan
profesional. Selain tepat penyalurannya, juga tidak ada permasalahan dengan
laporannya sehingga mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
"Dengan
pengelolaan yang profesional dan laporan keuangan yang baik, Baznas Padang
layak mendapat kepercayaan dalam mengelola potensi zakat yang lebih besar
lagi," ujar Wali kota Mahyeldi.
Menurut
Mahyeldi, potensi zakat di luar Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemko Padang masih
cukup besar, belum termasuk zakat anggota DPRD. "Kemungkinan potensinya
mencapau Rp 1 trilyun," sebut Mahyeldi.
Sementara
itu, Wakil Ketua Baznas Padang Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan,
Nursalim mengatakan, kegiatan khitan gratis kali ini bekerjasama dengan RS
Unand. Selain itu ada beberapa pihak yang menjadi sponsor.
Nursalim
didampingi Wakil Ketua lainnya, Firdaus Siril dan Elni Sumiati serta Kepala
Bidang Pendistribusian, Industriadi mengatakan, kegiatan khitan gratis juga
menggandeng LSM Meja Putih untuk Kecamatan Pauh dan Kuranji dengan jumlah anak
yang dikhitan sebanyak 220 orang.
"Kegitan
ini dilaksanakan sejak 22 Desember sampai 31 Desember nanti. Diharapkan semua
anak yang terdaftar bisa dikhitan, jika tidak, kita juga ada daftar cadangan di
luar yang seribu tersebut," ungkap Nursalim.
Ia
menambahkan, bagi anak-anak yang dikhitan diberikan uang transportasi atau uang
jajan, masing-masing Rp 50 ribu. Khusus untuk yang datang dari Kecamatan Bungus
diberikan sebesar Rp 100 ribu. Selain itu, anak-anak diberi perlengkapan
sekolah.
"Setiap
anak mendapatkan uang jajan atau uang transportasi serta tas sekolah. Diharapkan
mereka bisa tersenyum berkat kepedulian kita semua ," tukasnya. (Ar/yt)