-->

Latest Post


MPA,PADANG – Tahun ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR) akan membiayai pembangunan kawasan wisata Pantai Air Manis dengan anggaran sebesar Rp 15 Miliar. Pembangunan tersebut berdasarkan desain yang telah disepakati antara Pemkot Padang dan Kementerian PUPR. Dari desain tersebut, dibutuhkan beberapa tambahan lahan.
“Permintaan kita sudah direspon Kementerian PUPR. Dan urusan pembebasan lahan menjadi tanggungjawab Pemkot Padang”, ungkap Wali Kota Padang Mahyeldi pada Rapat Staf Pemkot Padang di Aula Bagindo Aziz Chan Balaikota Padang Aie Pacah, Senin (21/01/2019).
Lebih lanjut dijelaskan, untuk pembebasan lahan masyarakat, Pemkot Padang perlu memberi pemahaman kepada masyarakat pemilik lahan terkait pembangunan kawasan wisata Pantai Air Manis berdasarkan desain yang ada.
“Dibawah koordinasi Asisten II, SKPD terkait, Camat dan Lurah harus intens membangun komunikasi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat”, ujar Mahyeldi.
Wali Kota Mahyeldi optimis, masyarakat pemilik lahan akan setuju dengan pembenahan yang dilakukan sesuai desain. Sebagaimana pengalaman sebelumnya, penataan Pantai Padang dan pembangunan Jalan By Pass yang berhasil diselesaikan dengan komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat.
“Pembangunan ini akan mengubah wajah Pantai Air Manis menjadi lebih menarik dan semakin nyaman untuk dikunjungi. Tentunya, akan berdampak pada peningkatan pendapatan masyarakat”, tambah Mahyeldi.
Ia juga mengatakan, peran serta masyarakat dalam pembangunan Kota Padang bisa dilihat dari hibah tanah masyarakat tanpa ganti rugi pada pembangunan jalan Nipah - Pantai Air Manis. Dan saat ini juga sedang dilaksanakan pembangunan jalan Air Manis - Teluk Bayur sepanjang 2,7 km yang juga di atas lahan masyarakat.
Dikesempatan yang sama, Kepala Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan (PBL) Provinsi Sumatera Barat, Gatot Joko Sungkowo mengatakan, pembangunan kawasan Pantai Air Manis dialokasikan anggaran oleh Kementerian PUPR sebesar Rp 15 Miliar. Anggaran tersebut tidak termasuk penataan relokasi pedagang, penerangan dan pembebasan lahan.
"Setelah mempelajari aturan terkait pembangunan di kawasan pantai, Kementerian PUPR mulai menganggarkan untuk dilaksanakan tahun ini sesuai desain yang ada," ujar Gatot.
Ditambahkannya, pengajuan pembenahan Pantai Air Manis dari Dinas Periwisata dan Kebudayaan Kota Padang sudah sejak 2015. Namun dari desain yang diajukan saat itu perlu dilakukan pengkajian lebih lanjut dan beberapa evaluasi sesuai dengan aturan yang berlaku. (ar/Zal)


MPA,PADANG – Jajaran ASN Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Padang menggelar rapat evaluasi realisasi program kegiatan tahun 2018 serta resolusi program kegiatan tahun 2019 di Restoran dan Café UJE BP, Senin siang (21/01/2019).
Dikesempatan itu, Kepala Diskominfo Kota Padang, Suardi mengatakan, tren realisasi keuangan Dinas Kominfo terus meningkat. Tahun 2017 sekitar 92% dan di tahun 2018 menembus angka 97%. Sedangkan untuk realisasi fisik tetap 100%.
“Capaian ini harus kita evaluasi untuk peningkatan kinerja, ouput dan outcome yang telah direncanakan di tahun 2019. Apalagi ada program dan kegiatan baru yang akan direalisasikan di tahun ini”, ujar Suardi.
Suardi menambahkan, evaluasi program kerja diperlukan dalam peningkatan kinerja dan hasil kerja. Apalagi seluruh program kerja telah direncanakan dengan maksimal dengan didukung  anggaran yang jelas.
“Sudah tentu hasil yang diinginkanpun akan mudah didapatkan jika dalam bekerja kita memiliki totalitas, loyalitas dan integritas. Untuk itu mari kita tingkatkan poin penting ini,” ujar Suardi.
Disisi lain, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang, Asnel, yang juga turut hadir usai rapat jajaran ASN Diskominfo tersebut menerima cenderamata dari Kepala Diskominfo, Suardi. Cenderamata itu diberikan karena Sekda Asnel akan memasuki masa purna bhakti Februari 2019 ini.
“Atas nama keluarga besar Diskominfo, kami mengucapkan terimakasih atas bimbingan dan binaan Bapak Sekda kepada Diskominfo selama ini, sehingga Diskominfo bisa melaksanakan tugas dan kewajiban sebaik mungkin. Dan kami juga mengucapkan permohonan maaf jika ada kesalahan, baik yang disengaja maupun tidak disengaja”, ucap Suardi.
“Semoga, Sekda Asnel selalu dilimpahkan kesehatan dan kesuksesan dalam setiap aktivitasnya”, tambahnya lagi.
Sementara itu, Sekda Asnel mengucapkan terimakasih atas kerjasama yang terjalin selama ini dalam melaksanakan program-program Pemkot Padang. Terimakasih juga atas cenderamatanya, semoga kita semua selalu dalam ridho Allah Subhana wa Ta’ala”, ujar Asnel yang didampingi Asisten Ekbang Kesra Harmen Peri dan Asisten Administrasi Didi Aryadi. (ar/LL)



MPA,PADANG – Sebanyak 129 orang warga binaan dari Lapas Kelas IIA Muaro dan Rutan Kelas IIB Anak Air melakukan perekaman KTP elektronik pada 17-19 Januari kemarin.
Perekaman KTP elekronik dilakukan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Padang dalam rangka Gerakan Nasional Jemput Bola Serentak di Lapas/ Rutan seluruh Indonesia.
Pelaksana Tugas (Plt) Disdukcapil Kota Padang, Dian Fakri, mengatakan, gerakan nasional jemput bola ini dilakukan berdasarkan surat Dirjen Dukcapil Kemendagri untuk menjamin terlaksananya hak konstitusional warga binaan pada Pemilihan Presiden 2019.
“Perekaman KTP Elektronik yang kita lakukan juga diikuti tim dari KPU dan Bawaslu Kota Padang. Hasilnya, dari total 129 orang warga binaan yang melakukan perekaman KTP elektronik, 110 orang dari Lapas Kelas IIA Muaro, dan 19 orang di Rutan Kelas IIB Anak Air”, ungkap Dian, Senin (21/01/2019).
Ia menambahkan, dengan dilakukannya perekaman KTP Elektronik, tidak ada lagi kendala bagi warga binaan untuk menyalurkan hak konstitusionalnya dalam Pemilihan Presiden maupun Pemilihan Legislatif tahun ini. (LL)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.