-->

Latest Post

MPA,SUMBAR – Kantor Kementerian Agama Provinsi di bawah kepemimpinan H.Hendri, S.Ag., M.Pd luncurkan 13 program unggulan untuk menyambut bulan suci ramadhan 1440 H/2019 M diantaranya gerakan wakaf 10.000 alquran, gerakan wakaf uang, tadarus alquran berbasis IT, tadarus alquran di masjid dan mushalla serta tadarus alquran live di RRI Padang.

Terkait Kegiatan Thaharah Masjid ini, H.Hendri diwawancara ritvone di ruang kerjanya, memaparkan lima latar belakang. Pertama, kegiatan ini dalam rangka menyabut dan memuliakan bulan suci ramadhan. Untuk menjalankan ibadah Ramadhan tentunya kita harus bersih secara lahir maupun batin. Kedua, memberikan kenyamanan dan ketentraman kepada jamaah menjalankan ibadah di bulan Ramadhan. Dengan bersihnya lingkungan Masjid tentunya akan memberikan rasa nyaman beribadah. Ketiga, menjalin silaturrahmi dan jembatan hati dengan masyarakat. Keempat, memotivasi keluarga besar Kementerian Agama dan masyarakat untuk mencintai Masjid. Serta kelima, mewujudkan visi dan misi Kemeterian Agama Prov. Sumbar.

“hal ini membuktikan bahwa kita butuh masyarakat dan begitu juga sebaliknya. Hubungan saling membutuhkan ini bisa dibingkai lagi ke arah yang lebih produktif dan positif. Kita telah menjalankan fungsi kita sebagaimana seharusnya yaitu pelayan masyarakat”, ungkap Hendri.

Seluruh ASN Kemenag Sumbar baik yang di Provinsi maupun Kabupaten/Kota secara serenta melaksanakan kegiatan gotong royong bersama masyarakat di Masjid, Mushalla dan Surau yang telah ditentukan, Santu (27/04/19).

Walau pun hujan rintik-rintik kegiatan thaharah masjid dalam rangka tetap dilaksanakan. ASN yang berada di Padang bergerak ke Mesjid Al Muhshinin, Jl. Kasiak Lolo Gunung Sariak Padang melaksanakan Thaharah Masjid dengan perlengkapan gotong royong yang dibawa dari rumah masing-masing.

Laporan dari Kemenag Kabupaten/Kota bahwa ada 173 Mesjid dibersihkan serentak dihari sabtu 27/04, yang dihimpun dari berbagai sumber bahwa kegiatan Thaharah Masjid ini setidaknya ada 173 se-Sumatera Barat dengan rincian, Kab. Pesisir Selatan 15 titik, Kab Solok 14 titik, Kab Sijunjung 8 titik, KAb Tanah Datar 14 titik, Kab Padang Pariaman 17 titik, Kab Agam 16 tiitk, Kab Lima Puluh Kota 13 titik, Kab PAsaman 12 titik, Kep Mentawai 5 titik, Kab Dharmasraya 11 titik, Kab Solok Selatan 7 titik, KAb PAsaman Barat 11 titik, Kota Padang 11 tiitik, Kota Solok 2 titik, Kota Sawahlunto 4 titik, Kota Padang Panjang 2 titik, Kota Bukittinggi 3 tiitk, Kota Pakumbuh 5 titik dan Kota Pariaman 3 titik.

Masyarakat dan tokoh-tokoh masyarakat Sumatera Barat menyambut program Kemenag Sumbar dengan bahagia dan suka cita, Prof. Dr. H. Syamsul Bahri Khatib ketika dihubungi via telpon menanggapi berapi-api sakin senangnya melihat program kanwil yang membumi bagi masyarakat “Alhamdulillah saya senang dan bersyukur pada Allah dengan hadirnya program unggulan Kemenag Sumbar, khusus dengan Thaharah Mesjid se-Sumatera Barat, ini sangat positif dan perlu dilaksanakan secara berkelanjutan” tutur Buya Syamsul Bahri mantan ketua MUI Sumatera Barat.

Di tempat yang berbeda, Zainal Abidin Thaher Ketua Dewan Pimpinan Pusat HAMTIPP, mengapresiasi program Kanwil Kemenag Sumbar yang menyentuh lansung dengan kebutuhan masyarakat menjelang ramadhan, dimana ASN berbaur dengan mereka, saling bahu membahu membersihkan masjid tempat bermunajat pada Allah SWT, “Saya senang dan bahagia sehingga juga ikut membersihkan masjid bersama-sama untuk menyambut bulan suci ramadhan ditempat saya tinggal” ujar Buya Zainal.

Nh/An


PADANG - Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas sinergisitas yang dilihatkan PT Semen Padang bagi kemajuan pembangunan Kota Padang sejauh ini.
"Alhamdulillah, atas nama Pemerintah Kota Padang kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada PT Semen Padang yang telah banyak berbuat khususnya bagi Kota Padang melalui program CsR Semen Padang Peduli. Semoga sinergi ini senantiasa terjalin baik demi kemajuan Kota Padang hingga masa-masa yang akan datang," ucap wali kota dalam sambutannya sewaktu menghadiri kegiatan program 'Barasiah Basamo' sesi kelima PT Semen Padang di kawasan Pantai Air Manis, Kecamatan Padang Selatan, Kamis pagi (25/4).
Seperti diketahui, kegiatan Barasiah Basamo oleh PT Semen Padang ini juga dalam rangka memperingati Hari Bumi 'Earth Day' tahun 2019. Dimana PT Semen Padang juga menyerahkan bantuan 1 unit becak motor, penanaman pohon lindung serta bantuan puluhan tempat sampah.Dalam kegiatan ini PT Semen Padang juga didukung dan bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Padang serta pemerintah kecamatan dan kelurahan setempat.
"Aksi ini sangat penting bagi kita yang tengah berupaya memajukan berbagai objek wisata di Kota Padang dalam hal ini di kawasan wisata Pantai Air Manis. Semoga saja melalui kegiatan tersebut, Pantai Air Manis akan menjadi bersih, asri dan terawat serta terbebas dari sampah tentunya. Dengan demikian pengunjung pun akan merasa nyaman dan senang mengunjungi kawasan wisata ini," tukuk wako.
Lebih lanjut Mahyeldi pun berharap aksi ini juga dapat menginspirasi BUMN/BUMD dan stakeholder terkait lainnya. "Sehingga apabila semua pihak saling bersinergi membangun dan memajukan Kota Padang, insya Allah segala upaya program pembangunan akan bisa berjalan lebih maksimal," tukuknya mengakhiri.
Dalam kesempatan itu Wali Kota Padang juga melakukan penanaman pohon lindung jenis cemara di kawasan Pantai Air Manis. Hadir dikesempatan itu Dirut PT Semen Padang beserta jajaran dan karyawan.(David)


MPA,PADANG - Pemerintah Kota Padang terus fokus mengembangkan objek wisata Pantai Air Manis sebagai salah satu dari sejumlah ikon pariwisata di Kota Padang.
Pembenahan objek wisata yang melegenda dengan 'history' batu Malin Kundang itu pun terus dilakukan. Di samping mempercantik kawasan pantai, juga menjaga keasrian Batu Malin Kundang sekaligus membangun sarana dan prasarana pendukung lainnya.
Seperti diketahui, dalam upaya pembenahan ini seperti dilansir berbagai media massa ebeberapa waktu lalu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR) berniat akan membangun kawasan wisata Pantai Air Manis pada 2019 ini. Kementerian dan Pemerintah Kota Padang telah menyepakati desain kawasan pantai tersebut. Permintaan kita sudah direspon Kementerian PUPR. Urusan pembebasan lahan menjadi tanggungjawab Pemko Padang.
Wali Kota Padang Mahyeldi pun berharap upaya ini terwujud dalam waktu yang tak terlalu lama. Demikian disampaikannya sewaktu meninjau beberapa tempat yang direncanakan bakal dijadikan lahan parkir bagi kendaraan roda empat dan roda dua di luar pintu gerbang objek wisata tersebut usai menghadiri salah satu acara bersih-bersih Pantai Air Manis bersama PT Semen Padang, Kamis (25/4).
Dalam kesempatan itu Wali kota menyarankan kepada lurah dan Ketua LPM serta OPD terkait dan tokoh masyarakat setempat untuk dapat bersinergi mendukung penyediaan lahan parkir
"Kalau kita sediakan tempat parkir di luar gerbang, tentu pengunjung akan berjalan memasuki kawasan pantai. Sehingga dengan demikian kita harapkan pengunjung dapat menikmati kuliner di sepanjang jalan sebelum menuju lokasi. Tentu berdampak ekonomis bagi warga," tutur wako.
Selain itu wako pun meminta warga di sepanjang kawasan Pantai Air Manis untuk senantiasa menjaga kebersihan, keindahan, kenyamanan dan ketertiban. "Kita ingin warga senantiasa mendukung kemajuan pantai ini. Semoga dengan itu berbagai berdampak positif dapat kita rasakan semua," tukasnya mengingatkan.(David)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.