-->

Latest Post



MPA, PATI - Untuk menjaga fisik supaya tetap prima, seiring terbitnya matahari menambah semangat  Prajurit Kodim 0718 / Pati untuk melakukan pembinaan fisik  dengan melakukan aerobik di tengah aktivitas kedinasan, Kamis (16/01).

Sebagai Aparat Teritorial yang selalu mengemban tugas tiada batas waktu untuk mengabdi kepada masyarakat, sudah tentu harus memiliki fisik yang prima guna melakukan kegiatan dan tugas pokok sehari-hari.

Terkait hal tersebut,untuk mempertahankan kesehatan fisik, para anggota Kodim 0718 /Pati bersama Koramil dan  jajaran juga PNS selalu rutin berolahraga bersama, dalam satu minggu dua kali, yaitu setiap hari Selasa dan Kamis.

Sebelum kegiatan aerobik dimulai, terlebih dahulu dilaksanakan pengecekan pribadi oleh Pasi Ops Kodim 0718/Pati Lettu Kav Budi Karyadi SE, barulah selanjutnya melaksanakan senam dan peregangan oleh Bati Ops  Peltu Suparno.

Dalam Kegiatan tersebut Kasdim Pati Mayor Inf Much. Sholikin S.Ag, mengatakan “Kondisi fisik yang sehat dan prima merupakan keharusan yang mesti dimiliki oleh setiap prajurit TNI. Manfaat olag raga itu untuk mencapai semua yang harus kita selesaikan, ”kata Kasdim Pati.

"Dengan menjalankan olahraga secara rutin maka tubuh akan selalu sehat dan juga dapat membantu mengurangi stres, Wajah boleh tua tapi fisik tetap prima ," terangnya.

Ditempat yang berbeda  Dandim Pati Letkol Czi Adi Ilham Zamani S.E, Juga menghimbau pada seluruh Prajurit Kodim 0718/Pati untuk selalu mendukung perjuangan, maka dari itu senantiasalah untuk berolah raga. “Supaya kita dan keluarga selalu hidup sehat,” imbuhnya. (nartopendimpat)


MPA, PADANG – Hobi dan minat seringkali memunculkan ide ataupun kreatifitas dari seseorang. Seperti halnya Dion Baizar, seorang remaja siswa kelas XI SMK Kartika 1.2 Padang Sumatera Barat yang juga mampu berkreasi tanpa biaya mahal. Ia berhasil merakit sebuah pesawat aeromodeling.

Hebatnya lagi, bahan pesawat aeromodeling buatannya tersebut memanfaatkan barang barang bekas karena statusnya yang masih pelajar dengan dana yang terbatas sehingga kreatifitasnyapun menjadi berkembang.

Berawal dari hobbinya bermain mobil RC (Remote Control) yang kemudian beralih ke pesawat RC. Namun karena pesawat RC mahal, maka timbul ide dari Dian Baizar untuk membuat pesawat RC sendiri.  Akhirnya ia mencoba mencari info bagaimana cara membuatnya dengan  belajar secara otodidak melalui internet untuk membuat pesawat aeromodeling. Kreatifitas yang dibuatnya mendapat dukungan dari pihak sekolah melalui bimbingan Guru Produktif TKJ, Zadri Hamid.
Danrem 032/Wbr Mengecek Kondisi Pesawat Aeromodeling 

Hari-hari Dion Baizar selepas sekolah disibukkan dengan belajar membuat pesawat aeromodelling yang menjadi hobbynya. Setelah ilmu didapat Dian Baizar ternyata masih memiliki beberapa kendala yaitu bagaimana membuat bahan body pesawat aeromodelingnya.

“Alat elektroniknya sudah lengkap namun untuk membuat body pesawatnya masih kesulitan karena bahannya di Kota Padang tidak ada. Akhirnya saya mencoba berkreasi dengan memanfaatkan styrofoam bekas selain juga untuk menghemat biaya”, ungkap Dion.

Dion membuat pesawat aeromodelling ini dari bahan Styrofoam. Didalamnya dipasang serangkaian mesin sederhana yang terdiri dari motor penggerak dan alat penangkap sinyal yang berfungsi menerima perintah dari alat kendali yaitu Remote Control. Uniknya lagi, pesawat aeromodelling buatan Dion ini juga dilengkapi dengan tambahan kamera yang bisa terkoneksi langsung ke smartphone.

Saat uji coba Pesawat Aeromodeling
Setelah melalui beberapa kali uji coba, akhirnya pada Senin (13/1/2020) kemarin pesawat aeromodeling hasil rakitan Dion inipun berhasil terbang dengan sukses yang disaksikan langsung oleh Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo selaku Pembina dari Yayasan Kartika yang membawahi dari SMK Kartika tempat Dion menimba ilmu.

Kreatifitas yang dilakukannya selama ini mendapat dukungan dan apresiasi yang sangat positif dari Danrem 032/Wirabraja, dimana selama ini selalu aktif mengangkat dan menggali potensi lokal yang ada di Sumbar. Sejalan dengan program yang dilakukan oleh Danrem tersebut maka Dion diminta untuk dapat mengembangkan lagi hasil karyanya.

“Pengembangan dari hasil karyanya tersebut akan digunakan di setiap Kodim jajaran Korem 032/Wirabraja dimana nantinya dapat mendukung kelancaran tugas pokok dari TNI AD khususnya aparat kewilayahan”, Ujar Danrem.(Pen 032)


MPA, KAB SOLOK – Dalam ajaran Islam, nama memiliki kedalaman makna sekaligus merupakan doa dan harapan bagi setiap orang.

Seperti kata orang tua terdahulu, di negeri Minang ini, singkatan nama setiap pasangan pemimpin memiliki makna yang berbeda. Ada nan menyimpulkan positif dan ada juga sebaliknya. Tentunya, bergantung pada sebutan nama yang melekat di setiap pasangan itu.

“RAMAH, mendengar nya saja sudah mendatangkan aura kesejukan bagi hati setiap orang”, sebut Datuak Rangkayo Basa.

Memasuki pilkada 2020, untuk di Kabupaten Solok, kesemarakan suasananya sangat dirasakan setiap warga.

Terlepas dari semua kandidat yang muncul, pasangan RAMAH terus menjadi perdebatan banyak kalangan. Artinya, menempatkan tempat dihati rakyat. Respon positif masyarakat terhadap pasangan ini, menjadi harapan baru bagi Kab. Solok, terangnya.

HendRA – MAHyuzil (RAMAH) merupakan wujud harapan rakyat, untuk dapat memimpin Negeri “Tugu Ayam Kukuak Balenggek”. Selain memiliki kepribadian religius, kecerdasan yang dipunyainya menggambarkan tokoh nan ramah serta rendah hati. Kepribadian ini sudah melekat dalam dirinya.

Pengakuan Datuak ini disampaikan ketika HendRA – MAHyuzil mengunjungi Nagari Aripan dalam rangka silahturahmi sekaligus menampung aspirasi masyarakat.

Dikatakan Datuak, kehadiran RAMAH selalu dinantikan oleh banyak umat disetiap Nagari daerah penghasil beras terbaik Sumatera Barat ini.

“Menumpuknya undangan warga terhadap pasangan RAMAH, menandakan tingginya rasa kebersamaan dan kedekatan warga kepada HendRA – MAHyuzil”, paparnya.

Untuk di nagari kami ini saja, berbagai aspirasi masyarakat berkunci pada ke inginan mereka untuk Kab. Solok kedepan yang lebih baik dan ber-ahklak, terang Datuak Rangkayo Basa.

“Semua aspirasi masyarakat itu bertumpu pada diri pasangan RAMAH ini. Selain itu, HendRA – MAHyuzil dinilai sebagai sosok pemimpin yang Amanah”, papar ia.

Disela acara silahturahim dengan rekan rekan media dirumah Balon Cawabup Buya H. Mahyuzil Rahmat, S.Ag, Senin malam (13/01/20). Sebak haru tergambar pada wajah Hendra Saputra SH, M.Si.

“Keikhlasan luar dalam yang tertanam dalam diri seorang pemimpin, bergantung dari seberapa besar hatinya “Bersyukur”. Selain itu, kecerdasan dan keseriusan dalam menampung dan meng- eksekusi aspirasi rakyat, merupakan tolak ukur kepiawaian seorang pemimpin”, tutur Hendra.

Doa dan ke ikhlasan dukungan semua masyarakat, sangat kita harapkan untuk kemajuan bersama dan negeri ini. InsyaAllah, dengan bersama mimpi rakyat akan terwujud, sebut Hendra.

Pemimpin “Amanah” pastilah mendatangkan kesejahteraan bagi rakyatnya. Tutup Birokrat Muda Hendra Saputra SH, M.Si. (Tim).

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.