-->

Latest Post

Photo Istimewa 

MPA, SUMBAR - Peningkatan kualitas pendidikan merupakan tanggung jawab bersama, baik pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten/kota. Adanya pembagian kewenangan pada pendidikan dasar, menengah dan pendidikan tinggi bukanlah faktor penghambat. 

Hal ini dikemukakan Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit yang didampingi Bupati Pasaman Yusuf Lubis ketika melakukan kunjungan kerja ke SMKN 1 Lubuk Sikaping, Pasaman, (2/07/2020).

Menurut Wagub Nasrul, seluruh potensi yang ada mesti saling bersinergi guna mewujudkan Sumatera Barat unggul.

“Saat ini kita masih terkotak-kotak masalah kewenangan, padahal hakikat pendidikan itu adalah tanggung bersama yang merupakan satu kesatuan, ini harus dibuat MOU dengan Bupati/ Wali Kota, bapak bisa bantu saya apa di SMA/SMK, saya harus bantu apa di SD/SMP,” ungkapnya.

Selanjutnya dihadapan kepala sekolah beserta seluruh tenaga pengajar lingkup SMKN 1 Wagub mengatakan pihaknya terus melakukan pemantauan ke sejumlah SMA/SMK di Sumatera Barat, dimana ditemui permasalahan yang tidak jauh berbeda. 

“Saya sudah keliling, permasalahannya mulai dari sarana prasarana, kualitas dan kesejahteraan tenaga pengajar, termasuk persoalan guru honorer,” tuturnya.

Menyadari hal ini, ia meminta kepada setiap SMA/SMK agar menginventarisir seluruh persoalan yang ada untuk kemudian menjadi bahan evaluasi kebijakan kedepannya. 

“Termasuk ketersedian jaringan internet, semua harus ada sinyal, ada internet,” katanya.

Terakhir menyangkut penyebaran Covid-19 di Sumbar yang belum berakhir, Wagub berpesan agar tenaga pengajar dapat mengambil peran dalam menkampanyekan pola hidup sehat di era new normal.

Turut hadir dalam kesempatan ini, perwakilan dari Dinas Pendidikan Sumbar, kepala OPD  di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. (ISC/ MMC Diskominfo)

Sumber Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Barat

Photo Istimewa 

MPA, SUMBAR - Selama masa PSBB perekonomian Sumatera Barat sempat terhenti, dan pada saat new normal ini waktunya kembali bergerak cepat melakukan pemulihan ekonomi dengan melakukan pendekatan dan memberikan kelonggaran aturan pada sektor yang terdampak covid-19. Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno saat menjadi keynote speech Webinar IAI Sumatera Barat dalam rangka Pemulihan Ekonomi Lokal dalam Tatanan Kehidupan Normal Baru, Kamis (2/7/20).

Pariwisata adalah salah satu sektor unggulan Sumbar yang harus segera digerakkan. Jika pariwisata bergerak, maka banyak sektor lain yang juga bergerak. Artinya, sektor pariwisata sangat penting menjadi perhatian pemerintah Sumbar untuk digerakkan, agar sektor lain juga bergerak mendoronh pemulihan perekonomian masyarakat.

Untuk itu diperlukan upaya yang serius agar kepariwisataan segera bangkit dan bergerak. Agar bergerak harus ditumbuhkan kepercayaan publik, yaitu kepercayaan keamanan kesehatan pengunjung. Rasa aman masyarakat pelancong tersebut harus ditumbuhkan.  Salah satu upaya pemerintah provinsi Sumatera Barat memberikan kepercayaan dan rasa aman tersebut adalah dengan memberikan swab test gratis (PCR) bagi pelaku usaha disektor perhotelan. 

Swab test (PCR) dilakukan kepada seluruh karyawan yang terkait dalam pelayanan hotel agar aman dari covid, termasuk juga pelaku transportasi dan lain-lain yang mendukung kepariwisataan di Sumbar.

Selain itu dibutuhkan promosi yang massive. Promosi tidak hanya oleh pemerintah provinsi  kabupaten dan kota, namun juga harus dilakukan semua pihak yang terkait dengan kepariwisataan itu sendiri. Pelaku, pegiat dan operator wisata harus sama-sama bergerak melakukan promosi. Hal ini penting agar percepatan pemulihan perekonomian melalui sektor pariwisata bisa berlangsung cepat.

“Syarat terpenting dalam pemulihan ekonomi adalah menumbuhkan kepercayaan publik, bahwa kita mampu mengendalikan perkembangan covid-19. Dengan kita melakukan test PCR kepada semua petugas wisata di Sumbar yang didukung oleh laboratorium yang bisa melakukan pemeriksaan terbanyak di Indonesia dalam satu hari, tentu menjadi point penting dalam menimbulkan kepercayaan publik dimaksud”, ujar Gubernur Irwan. 

Pemanfaatan tes PCR ini tidak hanya dapat mendukung pemulihan ekonomi, tapi juga memastikan perjalanan normal baru di Sumatera Barat berjalan baik dengan target produktif dan aman covid. 

Webinar IAI ini juga menghadirkan narasumbar Ketua Umum DPN IAI Prof. Mardiomo, Guru Besar Fak. Ekonomi UNAND Prof. Elfiandri, Kepala Kantor Bank Indonesia Padang Wahyu Purnomo,SE,Ak, Ketua Kadin Sumatera Barat Ramal Saleh, SE, dan Ketua Umum IAI Wilayah Sumatera Barat Dr. Syahril Ali. (ZM/Diskominfo SB)

Sumber Dinas Komunikasi dan Informatika Prov. Sumatera Barat

Photo Istimewa 

MPA, PADANG - Wakil Wali Kota Padang Hendri Septa menghadiri upacara peringatan ke-74 Hari  Bhayangkara, bertempat di aula Markas Polresta Padang, Rabu (01/07/2020). 

Upacara penuh khidmat itu diselenggarakan secara virtual dan dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo didampingi langsung oleh Kapolri Jenderal Idham Azis di Istana Negara Jakarta.

Hadir dikesempatan itu, Kapolresta Padang Kombes Pol Yulmar Try Himawan, Kepala Kejaksaan Negeri Padang Ranu Subroto, Dandim 0312/Padang Letkol Arh Nova Mahanes Yudha, dan lainnya. 

Wakil Wali Kota Padang Hendri Septa mengatakan, atas nama Pemerintah Kota Padang mengucapkan selamat HUT Bhayangkara ke-74 untuk Polisi Republik Indonesia (Polri).

"Semoga di HUT Bhayangkara ke 74 ini, kepolisian selalu menghadirkan yang terbaik kepada masyarakat, menjadi kebanggaan dan tempat mengadu bagi masyarakat dalam setiap permasalahan yang berkaitan dengan hukum," jelasnya. 

Wawako Hendri menambahkan, atas nama Pemerintah Kota Padang juga mengucapkan terimakasih atas bantuan kepolisian dalam memutus mata rantai penyebaran covid-19 di Kota Padang. 

"Alhamdulillah dengan upaya-upaya itu, kasus penyebaran virus corona di Kota Padang dapat terkendali dengan sangat baik. Besar harapan kami, sinergi yang baik antara Pemerintah Kota Padang dan kepolisian ini akan semakin ditingkatkan lagi untuk pembangunan Kota Padang kedepan," tukuknya. 

Sementara itu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam pidato kenegaraannya kembali mengajak seluruh Polri untuk ikut aktif terlibat dan mengajak masyarakat agar disiplin menjalankan protokol kesehatan covid-19. 

"Aktif mengawal kelancaran dan ketepatan penyaluran bantuan sosial, menjaga keamanan dan ketertiban agar situasi dan kondisi tetap aman, damai selama pandemi ini," jelasnya.

Pada peringatan HUT Bhayangkara tahun ini, Polri mengusung tema “Kamtibmas Kondusif Masyarakat Semakin Produktif”. (Md/Ar)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.