-->

Latest Post


MPA, BUKITTINGGI - Kapolda Sumbar Irjen Pol Drs. Toni Harmanto, MH melaksanakan analisa dan evaluasi (Anev) pemetaan potensi Konflik di wilayah hukum Polres Bukittinggi. Kegiatan ini dilaksanakan di aula Mapolres Bukittinggi, Senin (3/8).

Dalam kegiatan ini, dihadiri oleh Karo Ops Polda Sumbar Kombes Pol Drs. Heny Sulistiya Arianta, Dirintelkam Kombes Pol Heri Prihanto, S.Ik dan Dirbinmas Kombes Pol Johni Soeroto.

Anev tersebut diikuti oleh Kapolres Bukittinggi AKBP Iman Pribadi Santoso, S.Ik. MH,  Wakapolres Kompol Indra Sandy Purnama Sakti, S.Ik, para Kabag, Kasat dan Kapolsek sejajaran Polres Bukittinggi.

Pembahasan dalam kegiatan anev tersebut adalah, membahas tentang potensi konflik yang ada di wilayah hukum Polres Bukittinggi, sehingga perkiraan ancaman gangguan kamtibmas dapat diantisipasi.(*)



Sumber Bidhumas Polda Sumbar


MPA, SOLOK - Wakil Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Wakapolda Sumbar), Brigjen Pol Edi Mardianto, S.Ik. M.Si pagi tadi berkunjung ke Mapolres Solok, Senin (3/8).

Kunjungan Wakapolda Sumbar ini dalam rangka melaksanakan kunjungan kerja, kemudian sekaligus melihat lokasi tanah milik Polri yang berada di Kecamatan Payung Sekaki, Kabupaten Solok.

Dalam kunjungannya, Wakapolda Sumbar yang  didampingi oleh Karo Log Polda Sumbar Kombes Pol Suranta Pinem S.Ik dan Dansat Brimob Polda Sumbar Kombes Pol Joni A. Syarifuddin S.IK. SH. MH, disambut oleh Kapolres Solok AKBP Azhar Nugroho, S.Ik, Wakapolres Kompol Harianto, MH dan Pejabat Utama Polres Solok.

Dihadapan para personel Polres Solok, Brigjen Pol Edi Mardianto memberikan arahan kepada seluruh personil Polres Solok di lapangan apel Mapolres, diantaranya agar mengantisipasi potensi konflik jelang Pilkada serentak tahun 2020.

Kemudian, dalam menjaga kesehatan agar para personil untuk berjemur setelah apel pagi, melaksanakan olahraga rutin dan menjaga kebersihan mako Polres.


"Dalam pelaksanaan tugas tetap berpedoman pada Protokol Covid-19, Sosial Distancing dan Physical Distancing. Untuk antisipasi penyebaran Covid-19," ujarnya.

Lanjut Wakapolda, kepada personel untuk tidak bosan-bosannya menyampaikan kepada masyarakat untuk selalu menggunakan masker dalam beraktifitas.

Usai memberikan pengarahan, Wakapolda Sumbar dan rombongan meninggalkan Mapolres Solok menuju Kec. Payung Sekaki untuk melihat lokasi tanah Polri.(*)

Sumber Bidhumas Polda Sumbar


MPA, PADANG —Rekor dari tahun tahun sebelumnya, tahun ini Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sumbar melaksanakan penyembelihan hewan kurban sebanyak 28 ekor. Dari 28 ekor tersebut, 18 ekor didistribusikan ke Kemenag Kabupaten Kota dan 9 ekor di sembelih di Kanwil Kemenag Sumbar.

Kepala bidang Urais, H. Edison dalam laporannya sebagai ketua panitia menyampaikan dari 28 ekor sapi tersebut 10 ekor sapi adalah dari seluruh ASN Kanwil Kemenag Sumbar dan 18 ekor lagi dari Kepala Madrasah se Sumatera Barat.

“19 ekor sudah kita disitribusikan ke Kabupaten/ Kota ada yang telah menyembelihnya pada hari Sabtu dan sebagian besar menyembelih pada hari ini,” ujar Edison.

“Tahun ini kita juga menyiapkan tenaga professional untuk proses penyembelihan, disamping panitia yang telah di SK kan oleh Kakanwil,” tambah H. Edison.

Sementara Kakanwil Kemenag Sumbar, H. Hendri dalam arahan menyampaikan Ibadah kurban ini sebagai wujud rasa syukur atas rezeki yang telah diberikan Allah.

Kakanwil mengapresiasi dan terimakasih kepada ASN yang telah melaksanakan ibadah kurban di Kanwil Kemenag Sumbar, dan juga ucapan terimakasih kepada seluruh panitia pelaksana yang telah mensukseskan pelaksanaan ibadah kurban ini.

“Peningkatan kurban tahun ini sungguh luar biasa, tahun lalu kita menyembelih hewan kurban sebanyak 9 ekor dan tahun sekarang meningkat menjadi 28 ekor, 19 sudah didistribusikan ke 19 Kabupaten Kota dan 9 kita sembelih disini, smoga kurban yang kita lakukan ini berulang setiap tahunnya dan semoga terus meningkat sehingga semakin banyak pula masyarakat yang bisa menikmati, ini sejalan dengan imbauan Menteri Agama dimasa pandemi dimana Menag mengimbau agar berkurban dimasa pandemi itu semakin meningkat,” ujar Kakanwil.

Kakanwil juga menyampaikan bahwa total hewan kurban se Sumatera Barat berjumlah 32.632 ekor.

Kakanwil menegaskan agar dalam melaksanakan penyembelihan hewan kurban kita melaksanakan sesuai syariah, seperti menggunakan pisau yang tajam, dan jangan menyembelih hewan qurban dihadapan sapi yang hidup, memperbanyak takbir dan shalawat.

Ketika pelaksanaan penyembelihan hewan kurban disaksikan juga oleh  salah seorang pembimas sebagai wujud toleransi dalam beragama.

Diakhir arahan kakanwil mengajak kepada ASN yang tahun ini belum berkesempatan untuk berkurban agar kedepan bisa ikut berkurban.

Kegiatan penyembelihan hewan kurban di Kanwil Kemenag Sumbar ditutup dengan makan bersama di masing masing ruangan sebagai wujud kebersamaan. Dimana awalnya di rencanakan akan makan bajamba namun mengingat pandemic yang terus meningkat dialihkan menjadi makan bersama di ruangan masing masing.

Dapat diinformasikan jumlah kupon yang didistribusikan lebih kurang 900 kupon, yang dibagikan kepada ASN Kanwil Kemenag, Pensiunan, wartawan, ormas, , forkopinda, pedagang dan masyarakat sekitar. [DW]

Sumber Humas Kemenag

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.