-->

Latest Post

Photo Istimewa

BANJARMASIN - MEDIAPORTALANDA - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor menyatakan peningkatan status Siaga Darurat menjadi Tanggap Darurat. Keputusan itu diambil, mengingat musibah banjir yang terjadi semakin meluas di beberapa daerah.

Gubernur yang akrab disapa Paman Birin menerangkan, keputusan diambil berdasarkan laporan kejadian bencana di 13 kabupaten/kota yang memiliki resiko tinggi terhadap bencana banjir, tanah longsor, angin puting beliung dan gelombang pasang. Ini dikhawatirkannya, akan berdampak pada terganggunya aktivitas ekonomi, sosial dan kesehatan masyarakat.

"Sehubungan dengan hal tersebut, saya atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dengan ini menyatakan bahwa kejadian dimaksud sebagai "bencana alam". Dengan ini menetapkan dan meningkatkan Status Siaga Darurat Bencana Banjir, Tanah Longsor, Angin Puting Beliung dan Gelombang Pasang menjadi Status Tanggap Darurat," terangnya.

Kendati demikian, melalui Surat Pernyataan Nomor : 360/038/Bpbd/2021 tertanggal 14 Januari 2021, ia menginstruksikan pihak-pihak terkait kebencanaan segera melakukan langkah-langkah nyata untuk penanggulangan bencana. Dalam pelaksanaan di lapangan koordinir oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalsel. 

Sementara itu, Plt Kepala BPBD Provinsi Kalsel menerangkan, keputusan yang diambil Gubernur sangat tepat dan sesuai aturan. Peningkatan status menjadi Tanggap Darurat itu bisa diambil apabila ada surat permohonan dari dua kabupaten yang terdampak musibah.

Keluarnya Status Tanggap Darurat oleh Gubernur, sebutnya, menindaklanjuti surat pernyataan dari Bupati Kabupaten Banjar dan Keputusan Bupati Kabupaten Tanah Laut yang telah menetapkan daerah menjadi Tanggap Darurat dari Siaga Darurat.

"Dasar kita pemerintah provinsi menetapkan Tanggap Darurat apabila ada dua kabupaten/kota menetapkan Tanggap Darurat," terangnya.

Sementara itu, Mujiyat menerangkan, kabupaten yang dilanda banjir cukup parah diantaranya Banjar, Tanah Laut, Balangan, Hulu Sungai Tengah, dan Banjarbaru. Dengan ketinggian rendaman air mencapai pinggang orang dewasa di sejumlah titik.*[-]

Photo Istimewa

SUMBAR - MEDIAPORTALANDA - Kapolda Sumbar Irjen Pol Drs Toni Harmanto, MH menghadiri kegiatan penanaman perdana bibit Nilam, Kamis (14/1) di lahan Polda Sumbar yang berlokasi di Nagari Sipayung, Kecamatan Payung Sikaki, Kabupaten Solok.

Penanaman nilam tersebut dalam rangka upaya pemanfaatan lahan Polda Sumbar bersama PT. Sirukam Lumbung Nagari, untuk mendukung program Promoter terkait ketahanan pangan ditengah pandemi Covid-19. 

"Kegiatan ini memberi manfaat banyak pada masyarakat. Salah satunya untuk membantu pertumbuhan status ekonomi masyarakat yang lebih baik dimasa pandemi (Covid-19) ini," kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto, Jumat (15/1).

Dijelaskan, ditengah adanya wabah virus corona ini, Polda Sumbar dan jajarannya terus menggencarkan untuk memanfaatkan lahan yang kosong dan diolah untuk membantu masyarakat yang terdampak dari pandemi ini.

"Memberi lahan pekerjaan bagi masyarakat ditengah pandemi, maka dari itu kita memanfaatkan lahan yang ada dengan menanam tumbuhan Nilam," ujar Kombes Pol Satake Bayu. 

"Dengan begitu terjadi kerjasama Polri dengan masyarakat, dalam meningkatkan perekonomian masyarakat," ucapnya menambahkan. 

Kabid Humas menerangkan, tanaman nilam ini juga sangat banyak manfaatnya, diantaranya sebagai minyak wangi dan membantu menumbuhkan rambut.

Turut ikut Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto, S.Ik, M.Si, Pimpinan PT. Sirukam Lumbung Nagari, Pejabat Utama Polda Sumbar, Kapolres Solok AKBP Azhar Nugroho, S.Ik, Dandim 0309/Solok, Sekda Kab. Solok, dan Kajari Solok.(*)

Sumber Bidhumas Polda Sumbar

Photo Istimewa


PADANG - MEDIAPORTALANDA - Bertempat di Lantai II, Perumda Air Minum Kota Padang menerima tamu rombongan Komisi II DPRD Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Kamis (14/1/2021).


Kedatangan rombongan tersebut disambut langsung oleh Direktur Umum, Afrizal Kuning, Direktur Teknik, Andri Satria dan beberapa perwakilan manager terkait yang akan membantu untuk memberikan penjelasan atas materi kunjungan tersebut.


Dalam sambutannya, Direktur Umum menyampaikan permohonan maaf dari Direktur Utama bahwa tidak dapat hadir karena sedang ada tugas di luar kota.


Kedatangan rombongan Komisi II DPRD Kab. Pasaman Barat ini sekaligus ingin mengetahui dan 

mempelajari hal-hal terkait PDAM yang ada di Kabupaten Pasaman Barat, yang kebetulan Direktur Utamanya baru saja dilantik. 


Kemajuan dan teknologi yang telah dicapai oleh Perumda Air Minum Kota Padang akan dijadikan sebagai tolak ukur keberhasilan dan kemajuan PDAM di Kabupaten Pasaman Barat kedepannya.



Dimomen tersèbut Direksi Perumda Air Minum Kota Padang juga tidak lupa memberikan cenderamata sebagai kenang-kenangan atas kunjungan rombongan Komisi II DPRD Kab. Pasaman Barat tersebut. 

Semoga hal-hal yang telah dibahas bersama bisa dijadikan sebagai bahan dan kunci keberhasilan bagi semua pihak, ujar Direksi Perumda Air Minum Kota. (**)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.