-->

Latest Post


PADANG - MEDIAPORTALANDA - Alumni angkatan 1992 SMP Negeri 12 Padang menggelar Buka Puasa Bersama dengan Mempererat Tali Silahturahmi se Sama Alumni di Banang Cafe siteba tepat  disamping Bank BNI siteba, Sabtu(01/05/2021).


“Kegiatan yang menggaung tema Mempererat Tali Silahturahmi se Sama Alumni 92 SMP Negeri 12 Padang yang  saat ini genap berusia 29 Tahun” Ucap Ketua Panitia Pelaksana  Buka Puasa bersama. 


Ketua Panitia Pelaksana, Firman Wanipin mengatakan, kegiatan berbuka puasa bersama  ini dilaksanakan sebagai langkah awal untuk mengumpulkan alumni SMPN 12 Padang angkatan tahun 1992 sebanyak 50 orang.


“Ini untuk kembali menjalin silaturahmi antara sesama alumni. Makanya kami kumpulkan melalui acara buka puasa bersama. Dari pertemuan ini, kami berharap kedepan alumni ini dapat eksis dan terus menjaga komunikasi dan silaturahmi sesama alumni,” ujar Firman Wanipin


Ditambahkannya, momentum perdana acara ini diharapkan merupakan titik awal untuk kegiatan-kegiatan berikutnya. Bahkan, kalau perlu dibentuk organisasi alumni.


“Kami juga berharap agar momentum awal ini dapat berlanjut pada kegiatan berikutnya. Bahkan, kami mengharapkan ada gagasan dan ide untuk membentuk wadah alumni seperti organisasi organisasi alumni lainnya. Dan kami dari angkatan 1992  yang mencoba memulai ini dengan harapan kedepan dapat melibatkan kawan kawan semua angkatan,” harapnya.


Komunitas alumni ini, nantinya akan menjadi wadah untuk bersilaturahmi dan saling membantu untuk sesama alumni sehingga, kedekatan yang pernah terjalin semasa sekolah, tetap bisa dirajut kembali.


Disisi lain, para alumni dengan berbagai profesi ini diharapkan juga bisa memberikan sumbangsih untuk memajukan SMPN 12 Padang.


Buka puasa yang dilakukan Alumni 1992 SMPN 12 Padang juga mengundang para alumni angkatan 1992. Selain itu, diadakan pula acara Pembentukan ikatan alumni SMPN 12 Angkatan 1992 dan pemilihan ketua alumni.


“Sebenarnya ini di Alumni SMPN 12 Padang,Angkatan 92 ngin membuat ikatan alumni untuk menumbuhkan minat sekaligus ajang promsi kita lewat alumni,” ujar Firman Wanipin,  ketua pelaksana dalam acara tersebut.


Sebelumnya ikatan alumni sudah terjalin Di group Wa Alumni dan hari ini disyahkan dan Diadakan pula diskusi panel dan akhirnya mengukuhkan Firman Wanipin sebagai Ketua Alumni SMPN 12 Padang angkatan 92.


"Alumni adalah aset yang sangat berharga. Kami berpesan kepada para alumni agar senantiasa memberikan saran dan kritikan untuk perbaikan. Bagaimanapun, alumni yang lebih mengetahui kondisi Kekinian serta saling berbagi Informasi , pungkas Firman. (**)


SURABAYA - MEDIAPORTALANDA - Polres Pelabuhan Tanjung Perak menyiapkan pos pantau untuk melakukan penyekatan di Jembatan Suramadu sepanjang larangan mudik lebaran 2021 diterapkan.


"Penyekatan ini kita sesuai perintah pimpinan yaitu sifat rayonisasi yang tak jauh beda dengan aglomerasi yaitu antar wilayah," jelas Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKBP Ganis Setyaningrum, Sabtu (1/5/2021).


Ganis menambahkan, untuk pengetatan mudik sebelum 6 Mei 2021, para pemudik yang hendak melewati Jembatan Suramadu harus menunjukkan hasil nonreaktif rapid test yang berlaku 24 jam. Pemudik bisa mengurus surat izin keluar masuk (SIKM) ke kelurahan.

"Ini tentunya berbeda-beda keluar masuknya. Misalnya kita untuk distribusi makanan itu ada. Kalau dari orang umum ada keterangan dari kelurahan. Kalau ASN, TNI dan Polri itu dari pimpinannya," paparnya.


Sedangkan mulai 6 Mei 2021, Ganis menegaskan bahwa mudik benar-benar dilarang tanpa pengecualian. Oleh karena itu, yang bisa melewati Jembatan Suramadu adalah pihak-pihak yang memiliki kepentingan mendesak seperti distribusi logistik dan ambulans.


"Setelah tanggal 5 itu kan larangan. Karena larangan maka akan kita putar balik. Suramadu tidak ditutup, tapi hanya untuk kepentingan seperti distribusi makanan dan ambulans," tegas Ganis.


Jika ada travel yang masih nekat mengantarkan pemudik, pihaknya tak segan-segan untuk menahan mobil tersebut hingga pascalebaran.


Ganis pun berpesan agar masyarakat tak memaksakan diri untuk mudik. Pasalnya, saat ini Pandemi Covid-19 masih belum berakhir. Mobilitas massa besar-besaran yang terjadi saat periode mudik bisa memperparah kondisi Covid-19.


"Kita harus tegas karena Covid-19 ini belum berakhir, bahkan sudah banyak indikasi virus varian baru. Tentunya keselamatan masyarakat adalah hukum yang tertinggi," pungkasnya.

(rd)


JATIM - MEDIAPORTALANDA - Terkait perwira Polisi Satresnarkoba Polrestabes Surabaya yang terlibat pesta narkotika jenis sabu disalah satu hotel di Surabaya, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Jhony Isir didampingi Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli menegaskan jika memang ada anggota yang tertangkap terlibat kasus narkotika.


Kombes Pol Isir membenarkan ada perwira menengah yang diamankan Paminal Mabes Polri dan saat ini sedang didalami oleh Propam Polda Jawa Timur.


Dalam operasi yang dilakukan Mabes Polri, anggota saat itu mengamankan 8 orang dan 5 anggota polri serta 3 lainnya warga sipil.


“Yang diamankan 5 oknum dan 3 lainnya warga sipil,” jelas Isir, Jumat (30/4;2021), di Mapolrestabes Surabaya saat pres rilis.


Isir melanjutkan, ke 8 orang itu diamankan di salah satu hotel pada, Kamis, (29/4/2021) sekitar pukul 3.05 WIB.


“Untuk inisial personilnya yakni, Iptu EJ, Iptu MS, Aipda AP, Brigadir IS dan Brigadir S. Tiga warga sipilnya, CC, C dan IS,” tambah Isir.


Dari penangkapan ini, Paminal Mabes Polri juga mengamankan barang bukti sabu seberat, 27,4 gram, 8 butir hapy five dan 1 butir ektacy.


Untuk saat ini, kasusnya sedang didalami oleh Divisi Propam Polda Jatim dan Paminal Mabes Polri. Ini adalah wujud kominmen pimpinan Polri dalam penanggulangan dan pemberantasan narkoba.


“Barang bukti itu akan didalami asalnya dari mana oleh Propam Polda Jatim dan juga Mabes Polri. Nanum kami tidak akan mentolerir anggota yang bermain narkoba, dan 4 dari 5 anggota hasil tes urinenya posiatif,” imbuh Isir.


Ditanya soal sangi, Isir menegaskan jika sangsi terberat sesuai dengan Pasal 112, 114 UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika, dipenjara minimal 5 tahun.


Diberitakan sebelumnya, beredar berita jika anggota Satresnarkoba Polrestabes Surabaya diamankan Paminal Mabes Polri disuatu tempat di Surabaya karena diduga pesta narkoba.


Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya AKBP Memo Ardian membantah jika dirinya ikut diamankan Paminal Mabes Polri. Dirinya hanya mendampingi atas kasus penyalahgunaan narkoba yang diduga melibatkan anak buahnya.


“Saya hanya mendampingi, mereka kan anak buah saya,” jelas AKBP Memo, Jumat (30/04/2021).

(rd)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.