-->

Latest Post


PADANG - MEDIAPORTALANDA -  Wako Padang Hendri Septa secara resmi melantik sejumlah Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Padang yang baru untuk kepemimpinan periode 2022-2027 bertempat di Masjid Agung Nurul Iman, pada Senin sore (31/1/2022).


Muhammad Mufti Syarfie resmi menjabat sebagai Ketua Baznas Kota Padang disusul Yultel Ardi selaku Wakil Ketua I, Masni Bujang Wakil Ketua II serta Yuspardi sebagai Wakil Ketua III dan Darmadi Wakil Ketua IV.

Wali Kota Hendri Septa dalam sambutannya menyampaikan beberapa pesan, terutama kepada Ketua dan para Wakil Ketua Baznas Kota Padang untuk periode lima tahun ke depan agar mampu bekerja dengan amanah dan profesional. Dan bisa memaksimalkan potensi yang ada dalam mencapai target kinerja melalui program yang telah ditentukan.


"Mari laksanakan tugas dan fungsi sebagai Ketua dan Wakil Ketua Baznas Kota Padang sesuai dengan aturan perundang-undangan yang berlaku. Terutama terkait tugas dan wewenang pimpinan Baznas yang telah diatur dalam Peraturan Baznas RI No.2 Tahun 2019 tentang Tugas dan Wewenang Pimpinan Baznaz Provinsi dan Kabupaten/Kota," ujar Wako.


Kemudian wako Padang juga menyebut peran Baznas Kota Padang sangat penting sebagai lembaga nonstruktural yang memberikan kontribusi bagi Kota Padang. Dimana melalui program-programnya Baznas sangat memiliki andil di bidang pembangunan kesejahteraan masyarakat serta penanggulangan kemiskinan melalui pengelolaan dana zakat. 


"Baznas Kota Padang memiliki peran dalam mengayomi dan mencarikan solusi bagi semua elemen masyarakat terutama bagi para 'mustahiq'. Salah satunya dalam menangani pandemi Covid-19 serta dampaknya secara sosial terhadap ekonomi masyarakat yang masih terjadi sampai hingga kini. Saatnya ekonomi masyarakat kita bangkit, perlu dukungan Baznas tentunya," tukuk Wali Kota.


Lebih lanjut orang nomor satu di Kota Padang itu pun juga tak lupa mengucapkan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para pimpinan Baznas Kota Padang periode sebelumnya yang sangat banyak berjasa bagi perkembangan Baznas Kota Padang sejauh ini.


"Begitu pula kita menyampaikan apresiasi bagi Tim Seleksi Calon Pimpinan Baznas Kota Padang yang sejauh initelah melakukan serangkaian seleksi cukup panjang dalam menentukan pimpinan Baznas Kota Padang terpilih untuk periode 2022-2027. Semoga sinergi ini senantiasa terjaga dengan baik hingga masa-masa mendatang," harapnya.


Pelantikan tersebut terlihat dihadiri dan disaksikan oleh perwakilan Baznas Sumbar, unsur Forkopimda, Pj Sekda Kota Padang Fitriati serta Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Padang Edy Oktafiandy disertai sejumlah kepala OPD di lingkup Pemko Padang dan stakeholder terkait lainnya. 


Selain itu juga terlihat Anggota DPRD Sumbar H. Maigus Nasir yang juga selaku Ketua DMI Kota Padang serta Ketua TP-PKK Kota Padang Ny. Genny Hendri Septa.(**)

KENDARI – MEDIAPORTALANDA - Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggara Hari Ulang Tahun (HUT) ke – 2 Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) pada tanggal 8 Februari 2022 mendatang. Untuk kelancaran dan suksesnya hari jadi JMSI, Ketua Umum Teguh Santosa menunjuk Khalid Zabidi sebagai Ketua Panitia dengan sementara Muh Nasir selaku ketua JMSI Sultra ditunjuk sebagai Wakil Ketua Panitia.


Sejumlah agenda dan rangkaian tahun ke–2 JMSI, oleh panitia telah dilakukan persiapan, termasuk tempat pelaksanaan dan peserta yang yang akan hadir terus dimatangkan oleh panitia pelaksana.


“Ini merupakan momentum bagi kita semua yang tergabung di JMSI Sultra dengan ditunjuknya Kota Kendari sebagai tuan rumah pelaksanaan HUT JMSI ke–2 tahun 2022 oleh Ketua Umum JMSI Pusat Teguh Santosa bersama Sekretaris Jenderal Mahmud Marhaba. Untuk itu segala sesuatunya akan dilaksanakan dengan sukses,”ujar Wakil Ketua Panitia HUT JMSI Muh Nasir disela sela rapat persiapan disalah satu kedai di Kota Kendari.


Menurut Ketua JMSI Sultra ini, HUT JMSI ke 2 di Kota Kendari akan dihadiri oleh Ketua Umum JMSI Pusat Teguh Santosa beserta jajaran pengurus JMSI Pusat, seluruh Ketua, Sekretaris dan Bendahara serta peninjau dari seluruh Indonesia atau dari 31 Provinsi yang telah terbentuk kepengurusan JMSI.


“Ini merupakan kepercayaan dengan ditunjuknya Kota Kendari dan JMSI Sultra selaku tuan rumah. Karena itu segala kesiapan dan kemampuan untuk dikerahkan demi sukses HUT JMSI,” katanya.


Ditambahkan, dalam moment HUT JMSI, sejumlah kegiatan akan dilaksanakan, seperti Rapat Pimpinan Nasional, Seminar Nasional dengan menghadirkan sejumlah pemateri dan keynote speaker diantaranya Ketua KPK, Menteri ESDM, Menteri Kelautan dan Perikanan, serta Ketua Umum HIPMI Pusat.


Ditunjuknya Kendari sebagai tempat pelaksanaan HUT JMSI ke-2 dikarenakan JMSI lahir sehari sebelum HPN di Banjarmasin Kalsel tahun 2020.


"Dimana diselenggarakan HPN, disitulah JMSI melaksanakan hari jadinya," ungkap Sekjen JMSI, Mahmud Marhaba.


Sementara Ketua Panitia HUT JMSI, Khalid Zabidi, mengatakan, agenda HUT JMSI di Kendari dilaksanakan pada tanggal 7-8 Februari 2022. Rencananya tempat pelaksanaan di Hotel Azisah Kendari. (Rls)

JAKARTA - MEDIAPORTALANDA - Menyikapi beredarnya brosur pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan di media sosial mengatasnamakan Lembaga Sertifikasi Profesi Pers Indonesia, Ketua Dewan Pengarah LSP Pers Indonesia Soegiharto Santoso membantah pihaknya terlibat atau telah memberi ijin pelaksanaan kegiatan sertifikasi tersebut. 


Sampai hari ini, kata Hoky sapaan akrabnya, LSP Pers Indonesia tidak pernah mengeluarkan surat persetujuan kepada lembaga atau pihak manapun untuk melaksanakan Sertifikasi Kompetensi Wartawan (SKW). 

"Dari brosur yang beredar sudah jelas bukan dari LSP kami. Karena kami menggunakan penamaan kegiatan Sertifikasi Kompetensi Wartawan atau SKW bukannya UKW," tandas Hoky. 


Meski begitu Hoky mengakui ada beberapa tokoh pers dan pimpinan organisasi pers yang menanyakan kepada pihaknya mengenai persyaratan tekhnis pelaksanaan SKW. 


"Dan semua masih pada tahap pembicaraan dengan tim. Belum ada yang sudah masuk ke tahap pelaksanaan," ungkapnya. 


Dia juga mengatakan, LSP Pers Indonesia memiliki aturan khusus untuk mengadakan kerja sama dengan lembaga atau organisasi pers untuk pelaksanaan SKW. 


"Kami membuka pintu selebar-lebarnya bagi semua pihak untuk menjalin kerja sama pelaksanaan SKW. LSP ini kan milik masyarakat pers Indonesia. Tapi mekanisme dan aturan tetap harus pula dijalankan," terangnya. 


Sebagai bagian dari sistem sertifikasi kompetensi profesi nasional, LSP Pers Indonesia taat dan tunduk pada pedoman dan aturan yang ditetapkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi atau BNSP. 


"Kami sangat menghargai euforia teman-teman wartawan di daerah. Untuk itu kami siap memfasilitasi seluruh wartawan di Indonesia untuk ikut SKW melalui organisasi pers atau perusahaan pers. Jadi meskipun ada kerjasama, namun mekanisme penerbitan brosur dan besaran pembiayaan harus sesuai masing-masing Skema yang sudah di verifikasi BNSP, selain dari itu LSP Pers Indonesia dilarang mekalukan pelatihan, hanya melakukan SKW," urainya. 


Penegasan dan petunjuk tekhnis ini, tutup Hoky, disampaikan agar memudahkan wartawan mendapatkan pelayanan sertifikasi kompetensinya di LSP Pers Indonesia melalui organisasi pers dan perusahaan pers sebagai lokasi SKW.


Sebagai informasi, saat ini LSP Pers Indonesia masih dalam proses menyelesaikan pemberkasan pasca penyaksian langsung oleh tim BNSP mengenai pelaksanaan SKW. SK Lisensi bagi LSP Pers Indonesia sudah diserahkan BNSP namun Sertifikat Lisensi masih menunggu pemberkasan dokumen kegiatan Penyaksian SKW (Witness) rampung. 


Sesudah Sertifikat Lisensi diterima LSP maka pelaksanaan SKW bisa dilakukan. ***

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.