-->

Latest Post

PADANG - MEDIAPORTALANDA - Danrem 032/Wirabraja Brigjen TNI Purmanto nemberikan Jam Komandan kepada seluruh Komandan dan Kepala Dinas Jawatan Satuan Jajaran Korem 032/Wbr di Aula Ahmad Yani Makorem 032/Wbr. Rabu (30/3/2022).


Jam komandan dilaksanakan secara tatap muka yang diikuti semua pejabat Staf Makorem, para Komandan Satuan dan secara virtual  atau video converence kepada semua prajurit di satuan masing masing.


Sebagai Komandan Korem Brigjen TNI Purmanto mengevaluasi pelaksanaan program kerja yang dicanangkan saat mengawali tugasnya di Provinsi Sumatera Barat yaitu Program Pemberdayaan Prajurit dan Masyarakat Produktif. Lebih kurang 3 bulan telah dilaksanakan dan dijalankan oleh prajurit TNI AD yang berada di Wilayah Korem 032/Wirabraja.


Danrem 032/Wbr sangat mengapresiasi prajuritnya yang telah berbuat dan mengimplementasikan program Pemberdayaan Prajurit dan Masyarakat Produktif menjadi wujud nyata dikehidupan prajurit wirabraja profesional, jujur dan produktif. 


“Salah satu tugas pokok saya sebagai Komandan Korem adalah meningkatkan kesehteraan prajurit dan keluarganya, saya tidak bisa memberikan materi kepada anggota sekalian tetapi dari pemikiran produktif inilah saya dapat nantinya meningkatkan kesejahteraan prajurit Korem 032/Wirabraja” ucap Danrem.


Brigjen TNI Purmanto juga berpesan kepada Komandan dan Kepala Dinas Jawatan di Wilayah Korem 032/Wbr  agar terus mengevaluasi,  memberikan motivasi, juga memberikan semangat kepada prajuritnya agar program Pemberdayaan Prajurit dan Masyarakat Produktif dapat meningkatkan ekonomi kesejahteraan prajurit serta masyarakat sekitarnya.


Danrem juga mengajak kepada seluruh Prajurit yang belum mengimplementasikan kegiatan produktif agar berani untuk memulai dan menerapkan program Pemberdayaan Prajurit dan Masyarakat Produktif ini.


“Sesuatu kegiatan produktif itu tidak bisa dicapai kalau kita tidak berani untuk memulainya, dengan berani memulai kita yakin akan mencapai tujuan utama kita” ucap  Brigjen TNI Purmanto.


Diakhir kegiatan video converence Danrem 032/Wbr juga mengingatkan kepada prajuritnya untuk menghindari pelanggaran sekecil apapun, jauhi Narkoba serta jangan lupa menjaga keharmonisan dalam berkeluarga   seta didiklah anak-anak sampai sukses.(Penrem 032)

PADANG - MEDIAPORTALANDA - Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy ditetapkan sebagai Ketua Kwartir Daerah 03 Sumatera Barat masa bakti 2022-2027, pada Musda Kwarda Gerakan Pramuka Sumbar (27/03). Penetapan Audy sebagai ketua melalui aklamasi, dilakukan setelah dua calon lainnya menyatakan pengunduran diri.


Sebelumnya, pada Musda yang berlangsung selama dua hari di Imelda Hotel Padang itu, telah diusulkan tiga nama yang dinyatakan memenuhi syarat sebagai calon Ketua Gerakan Pramuka Kwarda Sumbar, yaitu Risnawanto, yang saat ini menjabat Wakil Bupati Pasaman, dan Martias Wanto, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kota Bukittinggi. Dengan pengunduran diri kedua calon tersebut, maka Sidang Paripurna Musda memutuskan penetapan Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy selaku Ketua.


Dalam sambutannya Audy sempat mengenang dan memberikan apresiasi pada Ketua Gerakan Pramuka Kwarda Sumbar sebelumnya, Almarhum Nasrul Abit. Audy juga menyampaikan kesiapannya mengemban amanah yang dititipkan.


"InsyaAllah Saya siap mengemban amanah. Menjaga amanah ini, butuh kolaborasi dengan berbagai pihak, pengurus Kwarda sebelumnya, Kwarcab, Pemerintah, swasta, hingga NGO," ujar Audy.


Menurutnya, dengan perubahan zaman 4.0 di masa Covid, Pramuka harus segera menyesuaikan diri, karena yang paling bisa bertahan di dunia ini adalah mereka yang mampu beradaptasi dengan perubahan dan perkembangan zaman.


"Program-program digitalisasi harus ada, harus dilakukan pembaharuan, kita juga minta masukan dari kwartir-kwartir cabang, yang tentu juga harus memiliki program unggulan agar marwah gerakan pramuka terus terjaga," lanjutnya.


Sementara itu, Sekda Bukittinggi Martias Wanto, menyampaikan alasan pengunduran dirinya dikarenakan kesibukannya pada Lembaga Pemeriksa Keuangan (LPK) Kwarda Sumbar.


"Mengingat kesibukan Saya juga di LPK Kwarda, akan lebih baik Saya mengundurkan diri dari pencalonan," ungkap Sekda Bukittinggi itu.


Demikian juga dengan Wakil Bupati Agam, Risnawanto menyampaikan hal yang senada dengan Martias Wanto dalam pengunduran dirinya. Meski begitu, keduanya menyatakan tetap aktif dan setia berkontribusi untuk Gerakan Pramuka Kwarda Sumbar.


Diketahui selepas terpilihnya Audy Joinaldy selaku ketua, ia bersama tim formatur ditugasi membentuk kepengurusan baru Kwarda 03 Sumbar dan melapor pada Kwarnas selambat-lambatnya dua bulan sejak keputusan ditetapkan. (Mc Prov Sumbar)


PADANG - MEDIAPORTALANDA - Pemerintah kota Padang tahun 2022 ini kembali membuka pasar Pabukoan untuk berbuka puasa selama Ramadhan 1443 Hijriah. Sebelumnya, pasar pabukoan sempat ditiadakan selama 2 tahun berturut-turut karena pandemi Covid-19.


"Setelah Melihat perkembangan Covid-19 mulai melandai, maka diputuskan tahun ini Pasar Pabukoan kembali dibuka. Untuk lokasi disamping Balai Kota Lama Padang yang di jalan M Yamin," kata Kepala Dinas Perdagangan Padang, Andree Algamar, Rabu (30/3/2022).

Menurut Andre Harmadi Algamar, pasar pabukoan yang dibuka tersebut akan menampung sekitar 40 pedagang dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan yang ketat.


"Salah satu yang baru dari pasar pabukoaan ini adalah pembeli bisa menggunakan pembayaran nontunai yaitu QRIS," katanya.


Menurut Andree penyediaan fasilitas pembayaran nontunai ini dilakukan karena selama ini uang tunai disebut sebagai salah satu sarana penularan virus.


Andree mengakui dua tahun sebelumnya tidak memfasilitasi pasar pabukoan, itu disebabkan oleh tingginya angka penyebaran COVID-19.


"Apalagi dari temuan Dinkes salah satu lokasi penularan tertinggi ada di Pasar Raya Padang," ungkapnya.


Akan tetapi saat ini kasus sudah melandai sehingga pemerintah kota kembali membuka pasar pabukoan untuk meningkatkan kembali perekonomian masyarakat.


"Namun tentu saja dengan izin terbatas dan protokol kesehatan yang ketat," ulasnya.


Andree juga mengingatkan pedagang menu buka puasa untuk selalu mengedepankan hiegenitas dan tidak mencampur jualan dengan bahan yang dilarang seperti boraks atau bahan pengawet.


"Masyarakat juga harus hati-hati memilih menu yang sehat, apalagi kalau ada makanan dengan warna yang mencolok," ujar dia.


Saat Ramadhan tiba salah satu kebiasaan warga Padang adalah berburu kuliner untuk disantap saat buka puasa sebagai pelepas lapar dan dahaga setelah seharian penuh berpuasa.

(***)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.