-->

Latest Post

PADANG - MEDIAPORTALANDA - Masyarakat dan mahasiswa yang kerap lalu-lalang melintasi jembatan Gunung Nago di kelurahan Lambung Bukit Kecamatan Pauh, Kota Padang, Sumatera Barat, semakin merasa was-was akan kondisi jembatan yang makin hari makin parah.


Rahma Hayati, warga setempat saat diwawancarai awak media mengatakan. Benar, saat ini kondisi jembatan tidak bisa lagi dilalui oleh kendaraan roda empat. 


"Jangankan roda empat, kendaraan roda dua saja saat melintas di jembatan mesti hati-hati lantaran kiri kanan tengah jembatan berlubang," ujarnya. 

Menyingkapi kondisi ini, Helmi Moesim, S.Ip anggota Komisi III DPRD Kota Padang, Kamis (12/1/2023) saat dimintai tanggapannya merasa sangat prihatin dengan apa yang dirasakan masyarakat pelintas jembatan. Dan berharap kepada dinas terkait Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Padang untuk sesegera mungkin memperbaiki.


" Kita meminta kepada PUPR Kota Padang agar segera memperbaiki jembatan Gunung Nago yang berlubang tersebut sebelum memakan korban," harap Helmi. (A)

SUMBAR - MEDIAPORTALANDA - Kabupaten Padang Parimaan memperingati hari jadinya yang ke-190 tahun, Rabu (11/1/2023), ditandai dengan Rapat Paripurna DPRD Padang Pariaman tepat di jatuhnya hari jadi Kabupaten tersebut. Sebelumnya, serangkaian perayaan pun telah dilaksanakan, seperti diantaranya pameran UMKM, dan beragam pentas seni budaya yang dimulai sejak Sabtu (7/1/2023) lalu.


Dalam sidang paripurna tersebut, prestasi-prestasi yang telah diukir Pemerintahan Kabupaten Padang Pariaman selama setahun terakhir mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Diantaranya Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, serta mantan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Asman Abnur.

Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Audy Joinaldy memberikan pujian atas semua kemajuan dan prestasi yang telah berhasil diraih Kabupaten Padang Pariaman. Diantaranya Kabupaten terinovatif tahun 2022.


“Semua prestasi ini tidak akan bisa diraih tanpa adanya kebersamaan, kerja keras yang cerdas, serta konsistensi pemerintahan daerah dan kolaborasi demi mewujudkan Padang Pariaman yang baik.” ujar Wagub Audy.


Meski demikian, ia berpesan agar Padang Pariaman tetap fokus pada hal-hal yang harus diperhatikan paska pandemi Covid-19, diantaranya tingkat pengangguran dan kemiskinan.


Tak hanya itu, Wagub Audy juga mengingatkan agar Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman tetap berperan aktif dalam membantu menuntaskan proyek pembangunan tol Padang-Pekanbaru seksi 1 Padang-Sicincin.


"Kita Optimis ya, menyelesaikan Padang Sicincin. Baru setelah itu duduk bersama bicara Sicincin Bukittinggi," lanjutnya.


Menurut Wagub, pemerintahan pasti banyak keterbatasan, tapi pembangunan dan pelayanan harus disesuaikan dengan kearifan lokal dan kebutuhan masyarakat setempat. Sebagai Kabupaten terinovatif, Wagub meyakini Padang Pariaman dapat menjadi contoh bagi kabupaten dan kota lainnya, untuk saling belajar dan saling menularkan keberhasilan pembangunan di daerah masing-masing.


Sementara itu, mewakili tokoh masyarakat setempat, Asman Abnur menilai pembangunan infrastruktur di Padang Pariaman, khususnya jalan tol akan menjadi sebuah jembatan percepatan pertumbuhan ekonomi yang pesat.


"Alhamdulillah pemerintah saat ini fokus pada pembangunan infrastruktur sehingga daerah tumbuh," kata beliau.


Menanggapi hal tersebut, Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur menjelaskan, sepanjang tahun 2021 dan 2022 Kabupaten Padang Pariaman telah membangun setidaknya 171 km jalan dan jembatan, belum termasuk pembangunan sarana irigasi dan program bedah rumah tak layak huni.


Meski demikian, Suhatri menuturkan pembangunan tetap harus seimbang. Oleh karena itu, pembangunan sumber daya manusia tetap tidak terlepas dari perhatian Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman.


"Yang namanya pembangunan tentu harus seimbang. Tidak hanya infrastruktur, tidak hanya fisik, tapi juga di tahun 2023 kita seimbangkan dengan pembangunan sumber daya manusia," terangnya.


Pada kesempatan itu, Suhatri juga menyampaikan terimakasih pada semua pihak yang telah bekerjasama mengejar laju pertumbuhan ekonomi di Padang Pariaman. Tercatat peningkatan ekonomi di wilayahnya yang sebelumnya anjlok akibat pandemi Covid -19, meningkat cukup signifikan dari -10,28 persen di awal tahun 2021, hingga mencapai 2,58 persen di akhir tahun 2021.


"Alhamdulillah kegigihan kita bersama, kemudian harmonisasi dengan DPRD ditambah tokoh-tokoh masyarakat untuk meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi," kata Suhatri.


Ia berharap, ke depan Kabupaten Padang Pariaman dapat menjadi role model, tidak hanya bagi kabupaten dan kota di Sumatera Barat, tapi juga di tingkat nasional.


Apresiasi serupa juga diberikan Ketua DPRD Padang Pariaman, Arwinsyah. Menurutnya meski dengan segala keterbatasan, Pemerintah Daerah Kabupaten Padang Pariaman telah dapat menjalankan pemerintaan, pelaksanaan pembangunan, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan baik.


"Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada seluruh perangkat daerah, segenap ASN, dan eleman masyarakat lainny. Juga penghargaan dan terimakasih kepada pemimpin-pemimpin dan tokoh masyarakat Padang Pariaman terdahulu," ujarnya.


Mengangkat tema, "Bangkit Bersama Menuju Padang Pariaman Berjaya", Arwinsyah berharap peringatan 

hari jadi Padang Pariaman yang ke-190 tersebut dapat semakin menyatukan persepsi dalam menentukan arah kebijakan guna mencapai visi dan misi pemerintah daerah Kabupaten Padang Pariaman.   ***

SUMBAR - MEDIAPORTALANDA - Satuan Tugas Pengawasan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG bentukan Pemprov Sumatera Barat, mengapresiasi Pertamina Patra Niaga. Apresiasi disampaikan Kepala Dinas ESDM Sumatera Barat Herry Martinus yang juga Ketua Pelaksana Satgas Pengawasan BBM dan LPG, dalam rapat koordinasi Tim Satgas, di Santika Hotel, Padang, Selasa (10/01/2023).


Menurut Herry, Pemprov Sumbar menilai, pelaksanaan ujicoba Full Cycle Subsidi Tepat Produk JBT (Biosolar) yang diselenggarakan di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota sejak beberapa waktu lalu, cukup efektif dan akan dikaji untuk diterapkan daerah lain di Ranah Minang.

“Program ini, secara bertahap harus dikembangkan untuk daerah lain di Sumatera Barat.  Sehingga subsidi biosolar lebih tepat sasaran. Nanti kami akan membentuk tim kecil antara tim satgas, pertamina dan telkom untuk keberlanjutannya,” sebut Herry.


Sebelumnya, Sales Area Manager Pertamina Patra Niaga Sumatera Barat Narotama Aulia Fazri menyebut, penerapan QR code pembelian solar di Payakumbuh dan Limapuluh Kota sudah berlangsung cukup baik. 


“Setiap pembeli biosolar wajib bertransaksi menggunakan QR Code, apabila tidak menggunakan QR Code sampai saat ini masih dilayani dengan pembatasan 20 liter per hari,” urai Narotama.


Dari penerapan ujicoba ini, dapat disampaikan bahwa volume penjualan biosolar menggunakan QR Code adalah sebesar 85 persen, sedangkan sisanya merupakan pembeli yang tidak mendaftarkan kendaraannya.


“Benefit dari program ini adalah kita dapat mengetahui kendaraan-kendaraan yang membeli biosolar secara terperinci, kapan membelinya, di SPBU mana, berapa volume yang dibeli, termasuk logis tidak beberapa kendaraan yang melakukan pembelian BBM JBT 200 liter/hari di SPBU yang sama setiap hari nya,” jelas Narotama. 


Padahal dengan 200 liter mungkin sebuah kendaraan dapat berjalan sampai 800 km, lanjut Narotama. No Polisi kendaraan itu akan jelas Narotama akan diserahkan ke Tim Satgas Pengawasan BBM dan LPG Sumbar untuk dilanjutkan ke Tim penyidik untuk ditindak lanjuti penyelidikannya.  **


Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.