-->

Latest Post

NTT - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau secara langsung kegiatan Tactical Floor Game (TFG) pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). 


Menurut Sigit, simulasi pengamanan itu dilakukan untuk semakin memantapkan pola pengamanan pada seluruh rangkaian event internasional tersebut. Nantinya, TFG juga akan digelar bersama dengan jajaran TNI.

"Jadi latihan yang kita laksanakan pagi ini, tentunya merupakan bagian dari upaya untuk mempersiapkan rencana yang akan kita laksanakan untuk menggelar rangkaian pengamanan. Yang tentunya, nanti akan dilaksanakan bersama dengan rekan-rekan dari TNI," kata Sigit usai meninjau Tactical Floor Game di Labuan Bajo, Kamis, 4 Mei 2023.


Tactical Floor Game tersebut dihadiri oleh seluruh personel Polri yang tergabung dalam delapan satuan tugas (satgas) pengamanan KTT ASEAN. Diantaranya adalah, satgas Preemtif, Preventif, Walrolakir, Tindak, Gakkum, Anti-Teror, Humas, dan Banops.


Sigit menegaskan, seluruh personel kepolisian yang tergabung dalam delapan satuan tugas tersebut harus mampu memberikan pengamanan yang optimal dalam seluruh rangkaian kegiatan tersebut. 


"Ada beberapa persoalan yang disampaikan, tentunya ini menjadi tugas dari satgas yang kita persiapkan mulai dari Preemtif, Preventif satgas Penindakan, Gakkum, satgas terkait Pengawalan Rute, kemudian satgas bantuan lainnya, yaitu satgas Banops," ujar Sigit. 


Sigit menekankan, dengan diselenggarakannya Tactical Floor Game ini, seluruh personel kepolisian khususnya, mampu untuk memahami tugasnya masing-masing serta cara bertindak, terutama ketika menemukan dinamika persoalan di lapangan. 


Tak hanya itu, Sigit menyebut, dengan tergelarnya simulasi ini. Diharapkan dapat terjalin komunikasi dan koordinasi yang baik sesama satgas kepolisian, TNI maupun pihak terkait lainnya. 


"Kita harapkan dengan latihan yang kita lakukan hari ini, masing-masing anggota mengerti apa yang menjadi tugasnya, bagaimana koordinasi antar-satgas dan kemudian bagaimana koordinasi dan komunikasi pada saat menerima informasi dan arahan dari para pimpinan yang berada di lapangan ataupun yang di Command Center," ucap Sigit. 


Dengan adanya persiapan yang matang, Sigit menegaskan, seluruh personel kepolisian, TNI dan pihak terkait lainnya mampu menciptakan pengamanan yang optimal demi mensukseskan KTT ASEAN tersebut. 


"Jadi mudah-mudahan, ini semua tentunya bisa memberikan persiapan kita dalam pengamanan yang akan kita laksanakan beberapa hari mendatang," tutup Sigit.  **

SUMBAR - Ratusan personel Polri dikerahkan untuk memberikan pengamanan saat kunjungan Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) KH. Ma'ruf Amin ke Sumatera Barat pada tanggal 4-5 Mei 2023.


Personel yang dilibatkan tersebut terdiri dari Polda Sumbar, Polresta Padang dan Polres Padang Pariaman. 


"Ada 867 personel Polri yang terlibat pengamanan kunjungan kerja bapak Wapres RI di Sumbar," kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan, S.Ik, Rabu (3/5).

Ia menyebut, kesiapan personel pengamanan kunjungan Maaruf Amin ditandai dengan Apel gelar pasukan Pengamanan VVIP yang dipimpin oleh Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin dan Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono, S.Ik. SH di Lapangan Imam Bonjol, Padang tadi pagi.


"Apel gelar pasukan diikuti oleh Polri, jajaran TNI, Dinas Perhubungan dan instansi terkait lainnya yang terlibat pengamanan," ujarnya. 


Untuk Polri, nantinya akan melakukan pengawalan dan pengamanan. "Untuk pengamanan seperti pengamanan jalur dan pengamanan di lokasi yang dikunjungi oleh bapak Wakil Presiden," pungkasnya.(*)

SUMBAR - 3 MEI 2023 - Acara Batagak gala atau melewakan gala merupakan amanah dan tanggungjawab untuk memajukan kaum, serta memajukan nagari dalam kapasitas membangun kampung halaman. Amanah ini juga terkait melestarikan nilai-nilai budaya, adat dan istiadat yang merupakan jatidiri dan rasa martabat kaum. 


Disisilain, saat ini godaan tantangan globalisasi semakin besar menghadang, jika tidak disikapi secara baik, tentunya akan membawa kehancuran terhadap nilai-nilai budaya, "jalan dialiah dek rang lalu, cupak dipapek rang panggaleh". Hal ini mesti diantisipasi sejak dini, ujar Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau Sumatera Barat (LKAAM Sumbar) DR. Fauzi Bahar, M.Si, Datuak Nan Sati, usai menghadiri acara prosesi batagak gala suku Chaniago Datuak Rajo Intan Nofion, Sdp. Msi di Nagari Pilubang Kecamatan Sungai Limau, Padang Pariaman, Sumbar.

Untuk itu, selaku Ketua LKAAM Sumbar Fauzi Bahar berpesan.

Kaluak Paku kacang balimbing, tampuruang lenggang lenggokan, baok manurun kasaruaso, tanam sarai jo ureknyo, anak dipangku kamanakan dibimbiang, urang kampuang dipatenggangkan, tenggang nagari jan binaso tenggang sarato jo adatnyo".


Kata-kata adat diatas berarti kaluak paku melambangkan tanggung jawab seorang laki-laki Minang yang memiliki 2 fungsi. Sebagai ayah dari anak-anaknya, dan sebagai mamak dari kemanakannya, ia harus membimbing dan mendidik anak dan kemenakannya sehingga menjadi orang yang berguna dan bertanggung jawab terhadap keluarga kaum dan nagari, harap Fauzi Bahar, mantan Walikota Padang dua periode, yang tengah bersiap menuju Senayan di 2024 mendatang.


Editor: Andarizal 


Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.