-->

Latest Post

PADANG PANJANG - Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) menyediakan suvenir untuk masyarakat yang melakukan transaksi pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) di Pasar Pusat, Sabtu (2/12) dalam kegiatan Pesta Rakyat.

Penjabat (Pj) Wako, Sonny Budaya Putra, A.P., M.Si memberi masa perpanjangan hingga 12 Desember mendatang. Dari masa pembayaran pajak yang harusnya berakhir pada 31 Oktober lalu.


Sonny menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan layanan pajak ini. "Kita mendukung kegiatan ini, karena memberi kemudahan untuk masyarakat yang belum membayar tunggakan piutang PBB," ungkap Sonny.


Pesta Rakyat yang merupakan rangkaian kegiatan Hari Jadi Kota (HJK) Padang Panjang ke-233 ini, dimanfaatkan BPKD untuk memfasilitasi masyarakat melunasi piutang PPB.


Plh. Kepala BPKD, Zia Ul Fikri, S.E menyampaikan, perpanjangan masa pembayaran PBB ini, sekaligus penghapusan semua denda. Kegiatan ini bisa dimanfaatkan masyarakat untuk melunasi tunggakan piutang  PBB yang sudah dihapus dendanya.


"Masyarakat sangat antusias dengan layanan pajak yang kita sediakan. Kita sudah melewati target transaksi. Dari awal stand dibuka hingga pukul 14.00 WIB, sudah ada sekitar 70 transaksi," tambah Fikri.


Masyarakat yang membayar pajak dapat melakukan transaksi secara tunai, maupun nontunai. Ini salah satu kemudahan yang diberikan BPKD. 


Kemudian, bagi masyarakat yang melakukan pelunasan pajak PBB akan mendapat suvenir. Suvenir yang disediakan berupa botol minum, kotak makan, dan lainnya.  ***

PADANG PANJANG - Pekan Lambah Sani resmi dibuka Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si yang berlangsung selama dua hari di Rumah Budaya Lambah Sani, Kelurahan Kampung Manggis, Jumat (1/12).

"Saya apresiasi kegiatan yang dilaksanakan Rumah Budaya Lembah Sani ini. Karena kegiatan digelar bertepatan dengan Hari Jadi Kota (HJK) ke-233. Ini mencontohkan bahwasannya HJK Padang Panjang ini milik kita semua," kata Sonny.


Ia juga menyampaikan, kegiatan kebudayaan seperti ini patut dicontoh kelurahan-kelurahan lain. Karena kegiatan ini melibatkan langsung masyarakat.


"Kita harap kegiatan ini dilanjutkan dan ditingkatkan lagi. Padang Panjang ini banyak dikenal dengan kesenian. Ini baru yang pertama ada di Padang Panjang. Kita menunggu gerakan-gerakan berikutnya dari yang lain," harapnya.


Sementara itu Anggota DPRD, Yudha Prasetya menyampaikan, ini merupakan pokok-pokok pikiran (pokir) dari dirinya. Kegiatan ini untuk menghibur serta mengajak masyarakat untuk membudayakan seni di Padang Panjang.


"Semoga kita semua terhibur di sini, dan mari kita semarakkan lagi kegiatan ini," harapnya.


Ketua Panitia, Dr. Dede Pramayoza, S.Sn, M.A menyampaikan, kegiatan ini digelar guna mendorong inisiatif warga untuk menyemarakkan kebudayaan di Padang Panjang. 


Adapun kegiatan yang digelar di antaranya Lomba Tingkuluak Tanduak oleh ibu-ibu, Lomba Mewarnai dan pertunjukan ssni lainnya.


"Semoga kegiatan ini bisa mendorong cita-cita kita bersama untuk menyemarakkan seni di Lambah Sani," tutupnya.


Tampak hadir, Kabid Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Dra. Tuti Abdul Rajab, Camat Padang Panjang Barat, Romi Ar Rahman, S.T dan undangan lainnya. (CG/An)

PADANG PANJANG - Sebanyak 10 tokoh mendapatkan penghargaan berupa Pin Emas dari Pemerintah Kota pada peringatan Hari Jadi Kota (HJK) Padang Panjang ke-233, Jumat (1/12), di Gedung DPRD.


Mereka merupakan tokoh masyarakat yang telah berjasa ikut memberikan sumbangsih, prestasi dan dedikasi di bidangnya masing-masing dalam kemajuan kota.


Selain itu, salah satu peternak Padang Panjang, Eko Setiawan juga mendapat penghargaan peternak terbaik atas keberhasilannya dalam membudidayakan sapi potong yang dipilih menjadi sapi kurban Presiden Joko Widodo pada 2023 ini.


Adapun 10 tokoh penerima Pin Emas ini di antaranya, Hamzah, M.Sn (Bidang Seni Budaya dan Adat Istiadat), Esa Ahmadi, SIQ, S.Pdi (Bidang Keagamaan), H. Sehabuddin, S.H, M.M.Pd (Bidang Sosial Kemasyarakatan), Yulastri Yanti (Bidang Lingkungan Hidup), Feri Ferdiansyah (Bidang Kepemudaan dan Olahraga).


Kemudian H. Ali Usman Suib, S.E (Bidang Koperasi, Dunia Usaha dan UMKM), Widiyanti, M.Sn (Bidang Koperasi, Dunia Usaha dan UMKM), Dalvi, M.Pdi (Bidang Pendidikan), Yosi Purwasari, S.Pd (Bidang Pendidikan) dan Adrianti, A.Md.Keb (Bidang Kesehatan).


Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si mengucapkan selamat dan terima kasih kepada 10 penerima Pin Emas. Termasuk kepada Eko Setiawan. Menurut Sonny, mereka telah memberikan sumbangsihnya pada Kota Padang Panjang.


“Kami menyampaikan terima kasih atas dedikasi tokoh-tokoh ini membangun Kota Padang Panjang yang kita cintai. Semoga makin memacu kita bersama mewujudkan Padang Panjang yang unggul dan sejahtera,” ujarnya.


Usia Padang Panjang yang ke-233, sebut Sonny, suatu usia yang sudah teramat matang. Terkhusus bagi kota yang sarat dengan dinamika dan catatan-catatan sejarah. Di Kota ini terdapat nilai kesatuan yang semakin heterogen. 


“Peringatan HJK juga harus dapat memberikan spirit bagi masyarakat Padang Panjang dalam menjawab tantangan perkembangan kota dimasa yang akan datang yang kian modern dan global,” imbuhnya. (HR/An)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.