-->

Latest Post

SUMBAR- Universitas Negeri Padang lahirkan Doktor Geopark pertama di Sumatera Barat Yakni Dr. Osronita, M.P setelah mengkaji geowisata berkelanjutan dengan pendekatan lingkungan di Geopark Sawahlunto Sumatera Barat

Kepala Puslitbang Geopark dan Lingkungan Hidup Universitas Taman Siswa Padang Osronita,MPd dinyatakan lulus program Doktor Ilmu Lingkungan Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Padang.


Osronita dinyatakan Berhak menyandang gelar doktor bidang lingkungan setelah berhasil menjalani ujian terbuka dengan mempertahankan disertasi "Penilian Geowisata Berkelanjutan Dengan Pendekatan Lingkungan di Geopark Sawahlunto Sumatera Barat".

Dalam disertasinya Osronita mengungkapkan beberapa persoalan menjadi tantangan dalam pengelolaan geopark dari  sejumlah pihak diantaranya, lemahnya koordinasi lintas sektoral dalam pengelolaan geowisata berkelanjutan, lemahnya regulasi, terbatasnya SDM, minimnya perencanaan dan ketersediaan anggaran, belum optimalnya perlibatan masyarakkat lokal, lemahnya kemitraan.


Menurutnya, dalam pengelolaan Geopark ini harus dilakukan secara profesional serius serta bertanggunjawab dalam upaya perlindungan warisan bumi edukasi dan pemberdayaan masyarakat.

Konservasi perlindungan warisan bumi ini harus melibatkan masyarakat lokal, pemerintahan nagari sampai pada pemangku tertinggi yakni kepala daerah termasuk perguruan tinggi sebagai akademisi, dunia usaha, dan media ungkapnya.


Pengembangan destinasi wisata alam dikemas dalam geopark merupakan wujud dari pengelolaan aspek geodivesity, biodiversity dan cultur diversity secara berkelanjutan dalam konsep geopark. Pentingnya geowisata berkelanjutan ini agar tidak terjadinya eksplotasi secara langsung, adanya kesadaran terhadap lingkungan dari masyarakat sehingga timbulnya masyarakat ekonomi produktif ramah lingkungan.


Dia menambahkan, kegiatan geowisata di kawasan geopark menentukan kualitas sumber daya alam dan  keanekaragam budaya yang perlu dijaga keasliannya. "Potensi geopark harus menjadi satu kesatuan dalam pengembangan kepariwisataan berbasis konservasi, edukasi dan peningkatan ekonomi masyarakat,"jelasnya.


Sementara itu Prof Suratman Guru Besar UGM sebagai tim penguji menyebutkan, baru pertama kalinya di Sumbar memiliki seorang Doktor ahli Geopark.

"Sangat jarang ada doktor ahli geopark, ini baru pertama kalinya di Sumbar lahir Doktor ahli geopark," ini adalah salah satu prestasi bagi prodi S3 Ilmu Lingkungan UNP karna promotornya sudah berhasil mengarahkannya kepada riset ini ucapnya.


Dia menambahkan, dalam pengembangan pariwisata geoparknya harus melibatkan masyarakat lokal agar bagaimana agar masyarakat bisa memahami, mengetahui geopark di Sawahlunto memiliki nilai berkelas dunia.

baik dari segi budaya nilai cultur diversity dan biodiversity.


Dalam ujian terbuka ini tim penguji Luar Prof. Suratman Guru Besar UGM, promotor Prof. Syafri Anwar, Co-promotor Ir Heldi, Ph.D. Tim Penguji  Prof Dasman Lanin,  Prof. Siti Fatimah, Prof. Yenni Rozimela, Prof, Indang Dewata, Prof Nurhasan Syah Guru Besar UNP. (Pras)

PADANG PANJANG - Menapak akhir tahun 2023 ini, Pemerintah Kota Padang Panjang menggelar Rapat Evaluasi Kinerja di Ruang VIP Lantai II Balai Kota, pada Selasa (5/12).

Rapat yang dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si didampingi Pj Sekretaris Daerah Kota, Dr. Winarno, M.E, asisten dan staf ahli yang dihadiri kepala OPD dan camat.

Sonny mengatakan, semua OPD supaya melakukan evaluasi kembali setiap anggaran dan kegiatan yang dilaksanakan. Serta menyelesaikan semua administrasi sebelum 18 Desember ini.

“Tolong dipastikan seluruh kegiatan-kegiatan yang kita rencanakan segera direalisasikan. Kita menargetkan realisasi anggaran sebesar 95%. Itu untuk program kegiatan-kegiatan pokok dan mohon dievaluasi di masing-masing OPD kembali,” ujarnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada OPD yang realisasinya sudah mencapai 90% bahkan ada yang sudah 97%. 

“Saya berusaha untuk di sela-sela waktu dan berbagai forum untuk selalu bisa diskusi dengan Bapak Ibu semua. Agar semua kegiatan yang kita laksanakan bisa terkoordinasi dengan baik. Saya juga berharap pada 2024 masing-masing OPD untuk proaktif menjalin hubungan dengan provinsi dan pusat untuk mendapatkan tambahan anggaran pembangunan,” tuturnya lagi. (St/Jan)

PADANG PANJANG - Kader PKK memiliki peran penting dalam merespons tantangan dan tuntutan diera digitalisasi, khususnya dalam hal penguatan literasi terhadap anak. Itu karena kader PKK merupakan roda penggerak perubahan pertama di lingkungan keluarga.

Hal tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Ketua TP-PKK Kota Padang Panjang, Sri Hidayani Sonny, pada saat memberikan kata sambutan dalam acara pertemuan bulanan TP-PKK di Pendopo Rumah Dinas, Selasa (5/12).

“Ibu-ibu kader sebenarnya adalah rodanya dalam keluarga, roda dalam mengubah segala sesuatunya. Peran Ibu-ibu sangat penting, salah satunya mendorong perkembangan budaya literasi dan membangun kesiapan anak usia dini,” ujarnya.

Lebih lanjut, Bunda Literasi Kota Padang Panjang tersebut mengungkapkan, upaya mendorong perkembangan budaya literasi anak dimulai dari usia dini untuk mempersiapkan diri dalam pendidikan dasar. 

“Pendidikan dan literasi anak usia dini sangat penting, sebagai bagian pembangunan karakter pada masa golden age atau masa keemasan. Di sinilah sebenarnya peran dari Tim Penggerak PKK ini kita harapkan,” ungkapnya.

Untuk itu, Sri Hidayani mendorong kader PKK untuk meningkatkan literasi digital sekaligus mengedukasi anggota keluarga. Apalagi, literasi digital menjadi hal penting diera digitalisasi seperti saat ini. 

“Otomatis kalau ibu-ibunya sudah melek terhadap literasi digital, pastinya Ibu-ibu akan menularkan juga kepada keluarganya. Paling tidak ke anak-anaknya dan keluarga lainnya,” ucap Yani.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para kader PKK se-Kota Padang Panjang yang telah berdonasi kepada sanak saudara di Palestina. Terkumpul bantuan sebanyak Rp19,2 juta. 

Pada kesempatan tersebut, juga diserahkan penghargaan Lomba Dasawisma Berprestasi Tingkat Provinsi Sumbar kepada Kelurahan Koto Panjang, Kecamatan Padang Panjang Timur yang telah berhasil meraih juara terbaik 1.

Usai pembukaan, pertemuan ini dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Ketua Pokja 1 TP-PKK Kota, Dessy Via Chardena terkait program kerja yang ada di bidangnya. (RJ/Jan)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.