-->

Latest Post

PADANG PANJANG -- Akhirnya, Persatuan Sepak Bola Padang Panjang (PSPP) menutup langkahnya di kompetisi Liga 3 Sumatera Barat 2023 dengan meraih runner up.

Ketua Umum PSPP, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si saat jamuan makan malam dengan pemain, pelatih dan official tim PSPP menyampaikan rasa bangganya atas perjuangan dan capaian tim pada Liga 3 Sumbar 2023 ini.


"Kita bersyukur dan bangga kepada tim PSPP yang telah mengangkat nama Padang Panjang. Kami sangat menghargai totalitas yang diberikan untuk tim. Ini sesuatu yang luar biasa, merupakan kerinduan masyarakat Padang Panjang, PSPP bisa berbicara di tingkat Sumbar," ungkapnya.


Pihaknya juga menyampaikan terima kasih atas penampilan PSPP yang luar biasa selama mengarungi kompetisi tersebut.

 

"Saya sangat respect dengan gaya melatih Coach, Aprigiri, dibantu asisten pelatih yang punya potensi seperti Ricky Fernando. Serta kegigihan pemain yang luar biasa," tuturnya.


Selain itu, tambahnya, ada kontribusi besar dari manajer tim, Halim Fitra Setiawan yang berada di belakang layar perjuangan anak-anak PSPP. 


"Kita akhirnya sampai ke titik ini. Halim telah men-support tim ini sejak awal. Kontribusi yang luar biasa diberikan untuk PSPP. Kita mengapresiasi sekali," tambahnya.


Pihaknya akan siap untuk melanjutkan langkah PSPP menuju putaran nasional. Mudah-mudahan tim bisa mempersiapkan diri lebih maksimal.


Sementara itu, Ketua Harian PSPP, Dr. Novi Hendri, S.E, M.Si Datuak Bagindo Saidi menyampaikan, meraih runner up Liga 3 Sumbar ini merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa PSPP di luar prediksi banyak orang.


"Kita tetap bersyukur telah melewatkan pertandingan sampai final dan akhirnya meraih runner up. Hasil dari lelah yang ditorehkan. Berkat kerja sama yang tentunya dengan bimbingan ketua umum yang sangat total. Kita terharu dan bangga atas dedikasi Pj Wali Kota ini, hingga mengantarkan tim ini sampai ke fase puncak," ungkapnya.


Pelatih Kepala PSPP, Aprigiri Marwanto menyampaikan kesannya selama menangani PSPP.


"Jujur saya merasa nyaman dengan tim ini. Sejak awal bergabung tidak ada kendala. Kita bersyukur, PSPP punya manajemen yang bagus. Saya juga bersyukur dukungan dari asisten pelatih yang berkualitas dan punya potensi," ucapnya.


Sementara itu kapten tim PSPP, Aidil Putra menyampaikan  apresiasi atas perjuangan rekan-rekannya.


"Terima kasih kepada pengurus dan manajemen, kawan-kawan yang telah berjuang tidak kenal lelah. Kami mewakili pemain, mohon maaf kalau dalam perjalanan ini ada melakukan kesalahan," pintanya. **

SUMBAR - Polda Sumatera Barat (Sumbar) melakukan pengamanan dan pengawalan terhadap logistik Pemilu 2024 dari dermaga Pelabuhan Teluk Bayur.


Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan, S.Ik mengatakan, logistik pemilu yang akan dikawal untuk didistribusikan ke daerah Kabupaten Kota di Sumbar ini adalah surat suara.

"Surat suara pemilu Presiden dan Wakil Presiden, surat suara DPR RI, surat suara DPD RI, surat suara DPRD Provinsi serta surat suara DPRD Kabupaten dan Kota," katanya, Selasa (9/1).


Dirinya menerangkan, logistik tersebut sebelumnya tiba di Pelabuhan Teluk Bayur Kota Padang dini hari yang dibawa oleh Kapal KM Meratus Sampit.


Seluruh kontainer yang berisikan surat suara disimpan di area Pelabuhan Teluk Bayur dan langsung dilakukan pendistribusian ke Kabupaten/Kota pada jam 09.00 WIB setelah dilakukan pengecekan, pengamanan kegiatan tersebut dilakukan oleh Personil Polda Sumbar dan Polresta Padang.(*)

KABUPATEN SOLOK - Buruknya infrastruktur jalan telah menyebabkan puluhan tahun belenggu keterisolasian melingkar dalam kehidupan masyarakat Nagari Sungai Nanam dan sekitarnya. Namun seiring dengan waktu serta perjuangan yang gigih.., belenggu tersebut mulai terlepas.

Dulunya, ruas jalan penghubung antar kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat ini berkondisi jauh dari kata layak, karena berdebu jika cuaca panas, dan bak kubangan kerbau saat disirami hujan.

Alhamdulillah, kondisi tersebut telah jauh berubah. Ruas jalan Kapujan - Rimbo Data Nagari Sungai Nanam yang menghubungkan antara Kecamatan Tigo Lurah dengan Kecamatan Lembah Gumanti dengan kondisi yang layak telah dinikmati oleh masyarakat sekitar.


Sibuk dengan aktivitasnya masing-masing, terlihat lalu-lalang masyarakat setempat, diantaranya ada yang membawa alat tani, ada yang membawa hasil pertanian dan lainnya, tampak rasa bahagia dan syukur terbias dari raut-raut wajah pribumi yang melewati akses jalan baru tersebut. Serta keceriaan pun mewarnai hari-hari sang bocah yang asik bersepeda dan berlarian bermain di bentangan Hotmix yang membujur rapi membelah negerinya. Kondisi tersebut terpantau oleh media ini.


"Infrastruktur jalan seperti ini telah lama kami rindukan," ungkap Syamsuar saat dijumpai, Senin (8/01/2023).


Hampir senada dengan masyarakat setempat lainnya, Syamsuar menyampaikan, "seolah-olah selama ini negeri kami seperti dianaktirikan, berpuluh tahun kami berjalan diatas tanah kuning bergelombang dan penuh debu disaat panas, dan bak kubangan kerbau disaat musim hujan," ucapnya.


"Dan Alhamdulillah, semua hal tersebut telah berlalu," ungkap Syamsuar dengan raut wajah penuh syukur yang tidak bisa Ia sembunyikan.


Syamsuar dan masyarakat lainnya berpesan.. "semoga tahun ini pembagunan infrastruktur jalan kembali dan terus berlanjut hingga menyentuh wilayah - wilayah Korong yang menghubungkan Kecamatan Tigo Lurah dengan Kecamatan Lembah Gumanti ini," harap mereka.


Terpisah, pihak perusahaan kontraktor pelaksana (PT. Arpex Primadhamor) yang mengerjakan pembangunan infrastruktur ruas jalan Kapujan - Rimbo Data Nagari Sungai Nanam menjelaskan bahwa telah dilakukan rekonstruksi pada ruas tersebut.


"Rekonstruksi ruas jalan Kapujan - Rimbo Data Nagari Sungai Nanam telah dilakukan," ucap Iksan, Senin (8/01).


Lebih lanjut Iksan memaparkan, "penanganan menggunakan perkerasan lentur (Hotmix)," tambahnya.


"Sebelum melakukan penghamparan Hotmix, ruas jalan tersebut telah dilakukan pematangan lahan dan pemadatan sesuai standar Kementerian PUPR"


"Selain ruas jalan, penanganan dan pembenahan saluran juga dilakukan. Dan total ruas jalan yang dibangun yakni sepanjang 9 KM, dan tahun ini (2024) merupakan tahap pemeliharaan, yang artinya.., jika sepanjang tahun ini ruas tersebut mengalami kerusakan.., maka itu adalah tanggung jawab kami dari pihak pelaksana," tegas Iksan.


Sebagaimana diketahui, terealisasinya pembangunan infrastruktur ruas jalan Kapujan - Rimbo Data ini merupakan usulan dan perjuangan anak nageri Kabupaten Solok, Athari Gauthi Ardi, yang saat ini duduk di Komisi V DPR-RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional. (dn/tm)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.