-->

Latest Post

SUMBAR - Sebenarnya hujan dapat membantu membersihkan polusi udara dan polusi yang menempel di jalanan, gedung juga tanaman. Bahkan, ketika turun ke permukaan air hujan akan menangkap partikel polutan di udara seperti debu, asap, dan gas buang kendaraan. Dengan demikian sudah tentu air hujan sangat membawa manfaat untuk kesehatan.


Disisilain, hujan lebat yang turun pada awal musim penghujan biasanya dapat menimbulkan longsor karena, melalui tanah yang merekah air akan masuk dan terakumulasi di bagian dasar lereng, sehingga menimbulkan gerakan lateral.

Besar kemungkinan inilah yang terjadi pada badan jalan nasional yang ada di Batuampa Kecamatan Akabiluru Limapuluh Kota provinsi Sumatera Barat. Badan jalan tersebut longsor dikarenakan hujan yang terus menerus, ujar Asrul salah seorang warga Bukittinggi yang kerap lalu-lalang diarea tersebut, (6/2/2024)


“Badan jalan tersebut longsor dikarenakan hujan yang turun terus menerus diawal musim penghujan jadi, saat ini para pelintas area tersebut mesti ekstra hati-hati, ulasnya.  **


PADANG - Sosok anak muda asal Pesisir Selatan Hariyanto, SS, SH yang juga pemerhati kaum Dhuafa, Anak Yatim dan kaum Disabilitas maju bertarung di kontestasi pileg 2024 ini. Ia pun tak segan-segan menyampaikan, akan siap all out dan mewakafkan dirinya bagi warga kota Padang, khususnya kaum-kaum yang termarginilkan.

Arie, sapaan akrab Hariyanto, SS, SH mengatakan ke media ini, alhamdulillah, peluang dan kesempatan ini sangat saya hargai sepenuhnya. Maka, mau tak mau perjuangan sesungguhnya untuk maju dan menang yang nantinya akan memperjuangkan kuam Dhuafa, anak yatim termasuk kaum Disabilitas, ujarnya.


Arie, yang juga seorang wartawan di Kota Bengkuang ini akan concern terhadap kemajuan dunia pendidikan, meningkatkan kesejahteraan warga kota Padang dan memajukan dunia pariwisata.


" InsyaAllah, jika diamanahkan warga Padang Timur dan Padang Selatan untuk Duduk di DPRD Padang, kedepan akan siap memajukan dunia pendidikan, pariwisata dan peningkatan kesejahteraan disektor UMKM," ujar Rang sumando Solok Koto Anau ini, Selasa (6/2/2024) kepada media DO sembari menikmati coffee sore.


Sejauh ini, lanjut Arie, pendidikan di Kota Padang sudah baik. Namun, karena kita bergerak di sekolah gtatis Dhuafa, maka ini akan menjadi poin tambahan nantinya.


Semisal, bagaimana nanti anak- anak di kota Padang akan mendapatkan pendidikan yang lebih baik dan layak. Bagi mereka yang kurang mampu, namun memiliki kemauan yang kuat untuk belajar, mereka bisa bersekolah di MTSs dan SMK Dhuafa, papar Arie pemilik No. Urut 4 Partai Demokrat Dapil Padang Timur-Padang Selatan ini.


Selanjutnya, bagi kaum Disabilitas, mereka memiliki kemampuan dan keahlian. Akan tetapi terbatas dengan fisik maupun biaya. Nah, ini nantinya kita berikan pelatihan, modal usaha. Sehingga, mereka bisa berbuat, skill  merekapun tersalurkan, imbuhnya.


Disamping itu, bagi ibu-ibu rumah tangga, juga diupayakan peningkatan pendapatan dan kesejahteraannya melalui kelompok-kelompok wanita tani (KWT), memproduksi kembali hasil limbah rumah tangga.  


" Selain kita berikan bimtek, kita juga upayakan suntikan dana. Dan tak kalah penting, kita carikan pangsa pasarnya sekalipun, agar apa yang telah dibuat menjadi nilai ekonomis," beber Arie 


Tetrakhir, soal pariwisata, kita akan carikan solusinya untuk peningkatan PAD Kota Padang, contaihnya mengoptimalkan taman raya Bung Hatta, wisata air, di bajir kanal sepanjang Tamsis hingga ke ujung muara pantai Purus. Tentunya, tak kalah penting kita bina terlebih dahulu Kelompok sadar wisata yang ramah dan berkarakter. Sehingga, wisatwan merasa aman berkunjung ke Kota Padang,  ujar Arie yang juga Ketua DPD ISAFAT Kota Padang ini menutup bincang-bincang sorenya.(**)

PADANG PANJANG – Penjabat (Pj) Walikota, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si menginginkan Kota Padang menjadi kota tujuan, tidak lagi hanya sekadar kota persinggahan. 


“Apalagi ke depan dengan adanya jalan tol, tentu akan banyak orang yang hanya lewat. Untuk itu kita harus membenahi kota ini agar menjadi kota tujuan,” tuturnya dalam Musrenbang Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB), Selasa (6/2).


Kemudian, untuk tahun 2025, kata Sonny, prioritas pembangunan Padang Panjang diantaranya meningkatkan produktivitas ekonomi sektor unggulan daerah. Mempercepat penanggulangan kemiskinan dan pengangguran. Meningkatkan kualitas pendidikan yang berkarakter dan berdaya saing.


"Lalu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Meningkatkan kualitas infrastruktur dan lingkungan hidup yang berkelanjutan. Meningkatkan kinerja penyelenggara pemerintah daerah yang berAKHLAK dan meningkatkan tatanan kehidupan sosial masyarakat yang tenteram dan agamais," paparnya.


Sonny juga menyampaikan, musrenbang ini tidak hanya sekadar kegiatan seremonial yang dilaksanakan guna memenuhi regulasi saja. Namun benar-benar dilaksanakan untuk menghasilkan kebijakan perencanaan pembangunan yang memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat.


“Pembangunan daerah harus didukung oleh tiga pilar. Di antaranya pemerintah, dunia usaha dan masyarakat. Ketiga pilar pembangunan ini diharapkan mampu bersinergi dan berkolaborasi dalam mendukung percepatan dan pemerataan pembangunan. Sehingga pembangunan daerah dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat,” terangnya.


Musrenbang kecamatan ini merupakan lanjutan proses musrenbang kelurahan yang telah dilaksanakan pada 9-19 Januari lalu. Yang dilanjutkan dengan verifikasi usulan baik secara administrasi maupun lapangan. Sebagai salah satu indikator bahwa usulan kegiatan tersebut layak atau tidak layak dibahas pada musrenbang kecamatan.


Camat PPB, Romi Ar Rahman, S.T menyampaikan, usulan-usulan dari kelurahan yang dapat diangkat menjadi usulan kecamatan adalah sebanyak 13 usulan. Di antaranya bidang fisik lima usulan, bidang ekonomi satu usulan dan bidang sosial budaya tujuh usulan.


“Usulan-usulan inilah yang akan kita bahas hari ini, dengan harapan dapat dilanjutkan ke musrenbang tingkat Kota dan dapat tertampung dalam APBD Padang Panjang 2025 mendatang,” ungkapnya.


Ikut hadir, Ketua DPD LPM Kota, Dr. Novi Hendri, S.E, M.Si, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah, Rusdianto, S.IP, MM, Forkopimca, kepala OPD, lurah se-PPB, tokoh masyarakat, ketua LPM se-PPB dan undangan lainnya. **

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.