Baca Juga
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumsel, Yusri.
(Foto: Antara).
PALEMBANG - Jumlah orang yang masuk kategori dalam pemantauan
atau ODP di Sumatera Selatan (Sumsel) mencapai 2.000-an. Sebagian besar
penularan virus corona di daerah tersebut diduga berasal dari transmisi luar.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumsel, Yusri
mengatakan, sebanyak 2.020 orang di Sumsel masuk kategori ODP. Di antaranya ada
1.284 orang yang masih dalam pemantauan.
Meski begitu, dia menilai, penularan wabah corona di
wilayahnya masih dapat dikendalikan, sebab virus tersebut dibawa oleh orang
yang masuk daerah Sumsel, atau transmisi luar.
"Memang ada juga yang terkena lokal karena mereka ada
hubungan keluarga," kata Yusri di Kota Palembang, Sumsel, dikutip dari iNews.id
Minggu (12/4/2020).
Sebelumnya, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumsel menyebut
hingga Jumat (10/4/2020) ada 18 kasus pasien positif corona di daerahnya,
sementara pusat menyebut ada 21 kasus.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumsel, Yusri
mengatakan, dirinya tidak menolak data Gugus Tugas Pusat. Tapi pihaknya baru
bisa memverifikasi 18 kasus.
"Kami tidak menolak data dari pusat yang menyebut ada
empat tambahan kasus baru di Sumsel, hanya saja memang setelah dicek silang
baru terverifikasi satu dari empat itu," kata Yusri. (*)