-->

Latest Post

MPA,(PADANG) - Obat PCC telah memakan korban. Sebanyak 50 orang menjadi korban di Kendari, Sulawesi Tenggara, kemarin ini. Akibat obat tersebut, korban mengalami gangguan kepribadian hingga disorientasi.
PCC merupakan obat keras yang tidak boleh dijual sembarangan atau harus seizin dokter. Namun obat ini dipasarkan dengan harga murah. Beruntung obat PCC tidak beredar di Kota Padang.
"Obat PCC tidak ditemukan beredar di toko obat dan apotik di Padang," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Feri Mulyani Hamid, Minggu (17/9).
Kadis Kesehatan menyebut, semua itu sudah ditelusuri oleh BPOM. Ketika itu BPOM melakukan inspeksi mendadak ke toko obat dan apotik.
"Sidak dilakukan diam-diam dan alhamdulillah tidak ditemukan (obat PCC)," terang Feri Mulyani Hamid.
Setelah tidak ditemukannya obat PCC di pasaran, Dinas Kesehatan Kota Padang bersama BPOM akan melakukan penyuluhan terkait bahaya obat PCC kepada pelajar. Direncanakan sosialisasi dilakukan dalam pekan ini.
"Jadwalnya kita sesuaikan dengan BPOM," ucap Feri Mulyani.
"Setelah itu melalui petugas farmasi puskesmas akan melakukan penyuluhan ke sekolah," tambahnya.
Sebelumnya, Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo memang telah menginstruksikan Dinas Kesehatan Kota Padang untuk memeriksa peredaran obat PCC di Padang. Walikota berharap obat tersebut tidak beredar di Padang karena dapat merusak generasi muda.
Tablet PCC memiliki kandungan parasetamol, kafein, dan carisoprodol. PCC merupakan obat ilegal yang tidak memiliki izin edar dan dijual perorangan tanpa adanya kemasan.
Salah satu kandungan dari PCC yakni carisoprodol, yang tergolong dalam obat keras berdasarkan surat keputusan Menteri Kesehatan No 6171/A/SK/73 tanggal 27 Juni 1973 tentang Tambahan Obat Keras Nomor Satu dan Nomor Dua. Obat PCC biasanya digunakan sebagai penghilang rasa sakit dan untuk obat sakit jantung. Obat ini harus dengan resep dokter.





(Charlie)



Walaupun Pemilihan legislatif akan digelar pada tahun 2019 mendatang. Namun, beberapa calon sudah mulai bermunculan dengan beragam program kampanye nya, hingga sampai ke pelosok daerah.

MPA,(PADANG) – Begitu juga dengan salah seorang calon dari Partai Nasdem Zulkarnain Mamak putra  dari Daerah Pemilihan (Dapil),kecamatan Lubuk Kilangan (Luki) kota padang, kepada wartawan Sabtu (16/9), menyebutkan, dirinya bersama calon lain nya sudah resmi masuk daftar caleg sementara di dapil kota madia,dan sekarang sedang mempersiapkan diri untuk maju pada Pemilihan Legislatif mendatang.

Zulkarnain Mamak mengatakan,sebetulnya keinginan nya untuk maju pada pemilu mendatang karena desakan dari berbagai tokoh masyarakat dan pemuda yang simfati pada dirinya, karena itu lah dia mulai bersiap untuk berkiprah kembali di kancah politik.

Dia menambahkan. Saya pada pemilihan legislatif mendatang berniat membangun nagari dan kota padang, ingin membawa perubahan ke arah yang lebih baik. Lebih terbangun dan modern, serta sejahtera,” ungkap Zulkarnain yang keseharian nya akrab disapa Mamak oleh warga Luki.

Kalau untuk Tric recor Zulkarnain Mamak putra Lubuk Kilangan ini tidak perlu diragukan lagi, dia sangat mengenal dan dikenal oleh warga khususnya kota padang.Karena itu, kami yakin bahwa, Zulkarnain akan membawa perubahan untuk Warga Lubuk Kilangan dan kota padang nantinya,”ujar Emrizal salah seorang tokoh Masyarakat pauh yang kebetulan ada di tempat,dimana mediaportalanda bertemu dengan sosok tokoh yang di idolakan warga Luki dan pauh.

Emrizal menuturkan,Sebelumnya, Zulkarnain juga telah pernah menjadi caleg, kemudian istirahat, di tahun 2019 mendatang, dia akan kembali dicalonkan oleh partai Nasdem untuk Dapil kota madia,”ujarnya.

Zulkarnain Mamak yang keseharian nya sangat peduli dengan kampung halamannya.Juga sosok yang di tuakan oleh rekan sejawatnya. Insya Allah pada pemilihan legislatif 2019 ini, Tidak mau kecewakan aspirasi masyarakat dan desakan sejumlah tokoh masyarakat, dia siap untuk maju,”ujar Emrizal. 

Kemudian,Joni (39) salah seorang tokoh pemuda Lubuk Kilangan (Luki) berharap dan mengatakan, usaha dan doa akan mengiringi perjalanan Zulkarnain Mamak. Tetap lah menjadi salah satu putra terbaik buat kota padang,karena banyak warga yang menyebutnya sebagai matahari Lubuk Kilangan,"terang Joni.

“Jangan pernah berpura pura dalam hidup ini, Inysa Allah warga kota padang akan bersama mu. Kepada masyarakat luas, kita harapkan untuk merapatkan barisan kepada putra terbaik kota padang ini. Kami yakin dengan kebersamaan dan kekompakan yang kita jalin bersama Zulkarnain Mamak, kota yang kita cintai ini akan jaya terus, “pungkas Joni.(01)

MPA,(PADANG) - Berbagai inovasi kerja terus ditunjukkan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota Padang. Seperti yang dilakukan Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Dinas ini melakukan inovasi pengurusan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) selesai dalam sehari. 

"Salah satu inovasi kita yakni pengurusan SIUP yang dapat selesai dalam sehari saja," ujar Kepala DPMPTSP Rudy Rinaldy saat diwawancarai, Jumat (15/9). 

Dibeberkannya, sebelumnya pengurusan SIUP memang membutuhkan waktu cukup lama. Butuh waktu sepuluh hari. Hal itu sempat dikeluhkan banyak pihak. Karena itu, DPMPTSP melakukan terobosan sehari siap. 

"Kita melakukan 'one day service' untuk warga yang ingin mengurus SIUP," ungkap Rudy. 

DPMPTSP membuka pengurusan "One Day Device" SIUP itu pada Senin (18/9) esok. Dinas yang berada di bekas kompleks SMAN 1 Padang di jalan Sudirman ini hanya membuka pelayanan pengurusan SIUP selesai sehari pada Senin itu saja. 

"Kita coba sehari dulu. Nanti kita tingkatkan menjadi dua kali dalam sebulan, dan seterusnya," beber Rudy.

Nantinya, warga yang berurusan dapat langsung memasukan persyaratan. DPMPTSP membuka loket pelayanan mulai pukul 08.00 - 11.00 Wib. 

"SIUP dapat diambil pada sore harinya," ujarnya. 

Rudy mengatakan, tujuan dilakukannya "one day service" SIUP untuk merespon kebutuhan publik terhadap proses perizinan yang cepat dan tepat. Hal ini sekaligus untuk mewujudkan iklim usaha yang baik di Padang. 

"Dengan ini investasi swasta akan meningkat, perekonomianpun akan semakin kondusif," ulas Rudy.








 (Ch/Ar)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.