-->

Latest Post

MPA, PADANG - Tragis, sekitar jam 09.30 WIB, di jalan Imam Bonjol Kota Padang,seorang pedagang buah keliling jatuh gara-gara lobang yang jadi hiasan jalan. Akibatnya,barang dagangan hancur berserakan dan kendaraannya pun mengalami kerusakan. Hal ini membuat pedagang tersebut mengalami banyak kerugian,"Jumaat 8/12/2017.
Salah seorang warga yang pada saat itu melihat kejadian menjelaskan, kondisi kerusakan jalan ini sudah lama, dan mungkin harus makan korban lagi baru akan diperbaiki oleh pemerintah saat ini, kata Arifin salah seorang warga yang sehari-harinya melewati jalan tersebut.
Arifin menambahkan, sebenarnya kondisi jalan rusak bukan hanya disini, untuk jalan yang ada dikota ini umumnya banyak yang berlobang dan sampai saat ini disinyalir masih banyak dan belum terjamah oleh pemerintah, tambahnya.
“ kami warga kota padang berharap kepada pemerintah untuk dapat perhatikan fasilitas umum yang  dipergunakan masyarakat setiap harinya, jangan hanya sibuk dengan pencitraan dan penghargaan yang diraih” pungkasnya.
Dengan kejadian pedagang buah yang jatuh akibat jalan yang rusak tersebut, membuat aktivis yang juga pemerhati pemerintah ini angkat bicara. Ir.Indrawan yang akrab disapa Indra pada Sabtu (09/12) dikediamannya,mengatakan kekecewaan kepada awak media terkait kinerja petahana saat ini.

Dikatakan Indra, apakah masih layak bangga dengan banyak penghargaan yang dicapai oleh pemerintah untuk kota yang kita cintai ini. Sementara, masih banyak lagi infrastruktur fasilitas umum yang seakan terlupakan untuk perawatannya. Seperti jalan-jalan dikota ini yang banyak dihiasi lobang dan sudah ada makan korban, kata Ketum LSM KOAD ini.
“ Apakah pemerintah tidak memiliki biaya untuk perawatan jalan rusak yang tersebar dikota ini, atau harus menunggu korban selanjutnya dulu” tukuk Indrawan.
Kami warga Kota Padang mengharapkan kepada Walikota untuk segera  mengalokasikan dan cepat memperbaiki jalan rusak yang tersebar dikota kita cintai ini, agar tidak ada lagi korban jatuh gara-gara jalan rusak tersebut, pungkasnya.(Ar)

TURIN - Juventus akan menghadapi Inter Milan di pekan ke-16 Serie A Italia. Bentrokan kedua tim digelar di Stadion Allianz, Turin, Minggu (10/12/2017) dini hari WIB.

Musim ini perjalanan keduanya terbilang sangat mulus. Inter ada di puncak klasemen dengan kepemilikan 39 poin. Sementara Juventus bertengger di urutan tiga dengan mengantongi 37 poin. Kedua tim hanya dipisahkan oleh Napoli yang sudah memiliki 38 poin.

Demi memperebutkan singgasana, kedua tim diyakini bakal menurunkan pasukan terbaik sejak menit pertama. Masing-masing lini punya kekuatan tersendiri dan tentunya menarik melihat perbandingan kedua kubu.

Berikut ulasannya;

1. Kiper
Juventus dan Inter Milan sama-sama memiliki kiper yang kenyang pengalaman. Gianluigi Buffon berdiri di bawah mistar gawang Juventus. Sedangkan Inter Milan punya Samir Handanovic.

Namun Buffon sepertinya tak akan tampil di pertandingan nanti malam. Pemain 39 tahun itu dikabarkan cedera dan posisinya bakal digantikan oleh Wojciech Szczesny. Soal pengalaman, Szczesny memang tidak sebanding dengan seniornya. Namun eks pemain Arsenal itu tak bisa dianggap remeh sebab ia kerap melakukan berbagai penyelamatan penting.

Untuk Handanovic, ini jadi musim keenamnya di skuat I Nerazzurri. Berkat kematangannya, gawang Inter menjadi yang paling sedikit kebobolan di Serie A musim ini. Untuk sementara Inter baru kecolongan 10 gol, sama dengan Napoli dan AS Roma.

2. Pemain bertahan
Dalam beberapa musim terakhir, lini belakang Juventus kerap mendapat pujian karena sangat sulit untuk ditembus oleh lawan. Meski sudah ditinggalkan Dani Alves, Patrice Evra dan Leonardo Bonucci, Juventus nyatanya tetap kuat dalam membangun tembok pertahanan.

Musim ini I Bianconeri memiliki lima bek tangguh yaitu Giorgio Chiellini, Medhi Benatia, Andrea Barzagli, Daniele Rugani dan Benedikt Hoewedes. Pertahanan mereka kian solid karena diperkuat tiga bek sayap yang lincah yakni Stephan Lichtsteiner, Alex Sandro, serta Mattia De Sciglio.

Di kubu sebrang, Inter Milan punya duet bek tengah yang sangat berkualitas yaitu Joao Miranda dan Milan Skriniar. Pemain lainnya seperti Dalbert Henrique, Joao Cancelo, Danilo D'Ambrosio, Yuto Nagatomo serta Davide Santon juga layak diperhitungan karna tampil konsisten sepanjang musim ini berjalan.











Sumber: SindoNews


MPA,PADANG - Kesadaran masyarakat Kota Padang untuk menyelamatkan masa depan mereka cukup tinggi, terlihat dari banyaknya masyarakat peserta asuransi.


Hal ini mengantarkan kota dipimpin Walikota Mahyeldi Ansharullah ini mendapatkan penghargaan sebagai "Kota Ansuransi" dari Dewan Asuransi Indonesia pada puncak kegiatan Hari Asuransi di Kota Padang, Sabtu (9/12/2017).



Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah menyebut penghargaan sebagai Kota Asuransi yang diberikan Dewan Asuransi Indonesia (DAI) menunjukkan tingginya kesadaran masyarakat untuk menyelamatkan masa depannya. Pemerintah Kota Padang turut mendorong agar masyarakat berpikir ke depan untuk menyelamatkan aset-aset dan jiwa dan keluarga mereka dari kemungkinan buruk yang terjadi.



Pemko Padang mendorong masyarakat agar menyelamatkan masa depan mereka, baik jiwa, harta dan aset-aset lainnya. Salah satu solusinya adalah dengan asuransi," sebut Mahyeldi dalam konfrensi pers di Auditorium Gubernuran Sumatera Barat siang tadi.



Ia menambahkan, dalam waktu dekat Pemko Padang juga merancang asuransi kebencanaan supaya masyarakat tetap bisa bangkit kembali bila sewaktu-waktu ada hal buruk terjadi. Termasuk asuransi kebakaran dan gempa bumi dan bencana lainnya.



"Pemko Padang juga sedang merancang asuransi kebencanaan guna melindungi masyarakat dari bencana maupun pasca bencana," tukuknya.



Menurut Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Ototritas Jasa Keuangan (OJK), Riswinandi mengatakan, perkembangan industri asuransi di Kota Padang menunjukkan trend yang menggembirakan. Dari tahun ke tahun peserta asuransi semakin banyak sehingga Padang layak diakui sebagai Kota Asuransi.



"Industri asuransi berkembang baik dan menggembirakan di Kota Padang. Ini patut diapresiasi sebagai Kota Asuransi," sebutnya.



Senada dengan Ketua Umum DAI Hendrisman Rahim, industri asuransi di Kota Padang termasuk yang terbesar perkembangannya di Indonesia sehingga kota ini dipilih sebagai tempat penyelenggaraan puncak Hari Asuransi.



Dalam kesempatan ini turut hadir Ketua DPRD Sumatera Barat Hendra Irwan Rahim. Ia memberikan pendapat terkait Kota Padang menjadi Kota Asuransi. Dinilainya pantas untuk hal itu karena kota ini mencapai kemajuan hampir di semua sektor.



"Keggihan walikota membangun Kota Padang membuat semua sektor bergairah termasuk  investasi, perbankan dan industri asuransia," sebutnya.(du/yz/Ar)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.