-->

Latest Post



MPA,PADANG - Kecamatan Padang Utara melakukan peningkatan kesiapsiagaan penanggulangan bencana kebakaran berbasis masyarakat. Dampak yang terjadi akibat kebakaran bisa menimbulkan kerugian yang amat besar dan tidak dapat diperbaharui ataupun dikembalikan pada kondisi semula.

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Kebakaran Kota Padang Hendrizal Azhar pada acara Pelatihan Peningkatan Kesiapsiagaan Penanggulan Bencana Kebakaran Berbasis Masyarakat di Aula Kantor Camat Padang Utara, Senin (18/02/2018/).

Lebih lanjut dikatakan, bencana kebakaran hanya meninggalkan arang atau abu serta akan menyisakan duka yang mendalam, kehancuran ekonomi juga harta benda.

"Dengan adanya kesiapsiagaan bencana berbasis masyarakat ini, segala resiko dan bencana kebakaran yang terjadi di lingkungan bisa diminimalisir", ujar Hendrizal.

Ditambahkannya, tujuan dari pelatihan kesiapsiagaan bencana kebakaran agar tumbuhnya kesadaran masyarakat dalam meningkatnya kesiapsiagaan serta kepedulian terhadap ancaman bahaya kebakaran yang setiap saat dapat terjadi diakibatkan faktor kelalaian dan kelengahan.

Sementara itu, Camat Padang Utara Editiawarman mengatakan, dengan kegiatan pelatihan peningkatan kesiapsiagaan penanggulangan kebakaran diharapkan peserta pelatihan bisa menjadi ujung tombak di tengah-tengah masyarakat dalam hal kitigasi bencana kebakaran.

"Peserta dari masing-masing kelurahan yang berjumlah 5 orang agar dapat mensosialisasikan kepada masyarakat lainnya terkait kesiapsiagaan bencana kebakaran ini. Agar masyarakat kita senantiasa waspada dan berprilaku mencegah terjadinya kebakaran", ujar Edi. (ar/Ir)



MPA,PADANG - Sekolah Menengah Analis Kimia (SMAK) Padang selalu mengikuti kemajuan yang berorientasi pada revolusi industri 4.0. Salah satunya dibuktikan dengan sistem aplikasi online untuk Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan akses mudah, semudah mengakses media sosial.

Bersamaan dengan memulai PPDB tahun ajaran 2019/2020, SMAK Padang juga meluncurkan QR Code sebagai inovasi mempermudah akses aplikasi penerimaan siswa baru. Peluncuran QR Code tersebut dilakukan oleh Wali Kota Padang Mahyeldi didampingi Kepala SMAK Padang Nasir di pelataran kampus setempat, Senin (18/2/2019).

Walikota Padang mengapresiasi sistem yang diterapkan SMAK Padang dalam PPDB merupakan suatu kemajuan sekaligus memberikan kemudahan. Dengan sistem tersebut, calon siswa yang berminat cukup terhubung dengan internet dan menggunakan QR Code untuk mengakses website SMAK Padang.

"Ini suatu bentuk kemajuan sekaligus memberikan kemudahan. Calon siswa tidak perlu capek - capek datang dari jauh tapi cukup mengakses internet," kata Mahyeldi.

Pada kesempatan ini, Mahyeldi juga memotivasi siswa untuk terus bersemangat mengejar cita - cita. Menurutnya, siswa SMAK merupakan calon analis kimia yang akan mengisi dunia industri sehingga mereka memegang kunci kemajuan bangsa ke depannya.

"Kalian adalah orang-orang hebat yang akan menjadi penentu masa depan bangsa. Kalian calon pemimpin, calon teknokrat dan penerus cita - cita bangsa ini", ujar Mahyeldi disambut antusiasme ratusan siswa SMK di bawah Kementerian Perindustrian tersebut.

Sementara itu, Kepala SMAK Padang, Nasir menyebut, dari tiga sekolah serupa (SMAK) di Indonesia, SMAK Padang merupakan sekolah yang sudah banyak mengukir prestasi dan melahirkan inovasi-inovasi.

"Prestasi yang dicapai akan terus dipertahankan sembari terus melahirkan inovasi-inovasi guna memasuki era revolusi industri 4.0 yang sudah di depan mata", kata Nasir.

Dalam kesempatan yang sama, SMAK Padang juga menggelar kegiatan Art, Sport and Science Competition (Artoscope). Kegiatan ini merupakan yang ketiga setelah yang pertama dan kedua dilaksanakan pada 2017/2018 lalu.

Nasir menjelaskan, pada Artoscope III ini bersamaan dengan penerimaam siswa baru SMAK Padang.
"Tujuannya adalah untuk meningkatkan kreatifitas siswa, baik terkait di bidang seni, olah raga dan ilmu pengetahuan", ujarnya. (ar/Z)



MPA,PADANG — Lomba Kreasi Pangan Lokal 2019 Padang Kota Bingkuang,  yang diselenggarakan oleh Komunitas Padang Kota Bingkuang berjalan lancar dan sukses di Muaro Lasak, Kecamatan Padang Barat, Sumatera Barat, Minggu (17/2/2019).

Tim dengan menu makanan kudapan "Dinsum Bingkuang" yang berasal dari Kelurahan Lubuk Buaya berhasil keluar sebagai juara umum.

Juara kedua diraih tim dengan menu makanan kudapan "Kripik Bingkuang" asal Kelurahan Air Tawar Barat Kecamatan Padang Utara. Disusul  Tim Ladies 87 dengan makanan kudapan "Dadar Bingkuang" bertengger di posisi ketiga.

Sebagai juara umum, tim dengan menu makanan kudapan "Dinsum Bingkuang" asal Kelurahan Lubuk Buaya ini berhasil menjadi juara pertama pada dua kategori dari tiga kategori lomba. Dua kategori tersebut yakni pertama, kategori kreatifitas pengembangan resep dan aplikatif. Kedua, kategori Cita rasa dan tampilan penyajian makanan.

Sedangkan pada Kategori Keamanan pangan, Tim Kelurahan Lubuk Buaya harus puas di posisi ketiga dengan menu makanan kudapan "Mie Bingkuang". Juara pertama direbut Tim Tanah Ombak 2 dengan menu makanan kudapan "Pie Bingkuang", dan menu makanan kudapan "Puding Cake" dengan Tim Tanah Ombak 1 di posisi kedua.

Lomba yang dibuka Ketua TP PKK Kota Padang, HjHarneli Bahar ini menghadirkan peserta yang berasal dari 104 TP PKK seluruh kelurahan yang ada di Kota Padang dan peserta umum.

Ketua Panitia Lomba Kreasi Pangan Lokal 2019 Padang Kota Bingkuang, Mazhar Putra dalam laporannya menyampaikan, kegiatan lomba dilaksanakan dalam upaya mengembalikan eksistensi Bingkuang di Ranah Minang, dan diharapkan bisa menjadi solusi terhadap permasalahan pengelolaan Bingkuang.

"Tema yang diangkat dalam lomba  kali ini adalah Mari kita giatkan pengembangan pangan lokal dari kampung kita sendiri untuk mewujudkan generasi yang sehat, aktif dan produktif," ujar Mazhar Putra.

Untuk dewan juri pada Lomba Kreasi Pangan Lokal 2019 Padang Kota Bingkuang ini, Wilsa Hermianti (Praktisi Bingkuang), Dra.Wirnelis Syarif, MPd (UNP) dan Elga (BPPOM di Padang).

Turut hadir dikesempatan itu inisiator Komunitas Padang Kota Bingkuang Azmal AZ, dan tokoh muda peduli Padang Kota Bingkuang, yang juga merupakan caleg DPR RI asal PAN, Athari Gauthri Ardi, didapuk untuk menyerahkan Piala dan hadiah bagi juara umum sebesar Rp.5 Juta ditambah piagam. (ar/ki)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.