-->

Latest Post

Ferimulyani Hamid, Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang (Fhoto: Langgam.id)

MPA, PADANG – Dinas Kesehatan Kota Padang memastikan Kelurahan Pengambiran di Kecamatan Lubuk Begalung menjadi klaster transmisi lokal baru penyebaran virus corona (covid-19) di Kota Padang.

Dugaan ini menguat setelah adanya beberapa kasus positif terkonfirmasi di wilayah tersebut. “Klaster Pasar Raya belum bisa di putus, dan Pengambiran klaster baru yang sedang kita tracking,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Ferimulyani Hamid, dikutip dari Langgam.id Minggu (19/4/2020).

Menurutnya, kasus positif di Kelurahan Pengambiran berada di pusat kesehatan. Setidaknya, terkonfirmasi empat petugas kesehatan di puskesmas setempat positif covid-19.

“Klaster transmisi lokal di Kelurahan Pengambiran berada pada perumahan dan pusat kesehatan. Jumlah pegawai yang terkonfirmasi positif di puskesmas cukup banyak,” ujar Ferrymulyani Hamid saat jumpa pers online yang diadakan IJTI Sumbar, Sabtu (18/4/2020) malam.

Menurutnya, para tenaga kesehatan yang positif tinggal saling bertetangga. Serta kediaman mereka juga bersampingan dengan puskesmas. Sejumlah petugas kesehatan lainnya juga telah dilakukan pemeriksaan swab.

“Sekitar 35 orang staf Puskesmas Pegambiran juga kita lakukan pemeriksaan swab dan tentu kita menunggu hasilnya. Kemungkinan dalam waktu dekat hasilnya keluar, mengingat hari Minggu laboratorium kan perlu istirahat juga, karena tenaganya juga terbatas,” katanya.

Ferrymulyani mengakui setelah sebaran virus sampai ke puskesmas, beberapa pelayan untuk masyarakat mulai dibatasi, hal ini untuk memutus penyebaran. Namun untuk Instalasi Gawat Darurat (IGD) tetap beroperasi secara maksimal.

“Untuk layanan tindakan kami tiadakan, sesuai dengan edaran dari Persatuan Dokter Gigi Indonesia bahwa kegiatan medis yang sifatnya tindakan itu ditunda dulu kemudian. Untuk IGD tetap buka,” tuturnya.

Meski demikian, kata Ferrymulyani, apabila terdapat peningkatan kasus, tidak tertutup kemungkinan Puskesmas Pengambiran segera ditutup. Namun, dengan adanya kasus, masyarakat juga telah enggan mendatangi pusat kesehatan setempat.

“Kami juga sudah melakukan pemeriksaan bagi petugas kesehatan di sana, kita lihat ke depannya bagaimana perkembangan kasusnya. Kalau perkembangan kasusnya semakin tinggi, puskesmas menjadi penularan, mau tidak mau kita harus tutup layanan,” tuturnya.

Sebelumnya, Pasar Raya Padang telah diputuskan sebagai klaster transmisi lokal penyebaran virus corona di Padang. Pusat keramaian ini ditemukan 17 kasus terkonfirmasi positif yang berasal dari pedagang.

Untuk memutus penyebaran, Dinas Perdagangan akan melakukan penyemprotan desinfektan secara menyeluruh, dan akan dilakukan penutupan aktivitas pedagang selama lima hari dimulai Senin (20/4/2020) mendatang. (**)



PADANG - Wali Kota Padang H. Mahyeldi Ansharullah mengharapkan dukungan dari para mubaligh asal Minangkabau yang menuntut ilmu di Timur Tengah (Mesir) agar ikut berpartisipasi membantu pemerintah mensosialisasikan bahaya virus corona (Covid-19) kepada masyarakat.

Hal itu disampaikan Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah saat audiensi via aplikasi Zoom dengan para mubaligh asal Minangkabau yang saat ini tengah mengikuti pendidikan di Mesir itu, bertempat di rumah dinas, Sabtu (18/4/2020).

Audiensi via aplikasi Zoom ini juga diikuti para mubaligh yang sudah kembali ke daerah masing-masing dan tengah libur karena wabah virus corona ini. Sebagian lagi yang telah selesai melakukan pendidikan dan tersebar di kabupaten kota di Indonesia.

Menurut Wali Kota Padang, masyarakat hari ini sepenuhnya belum mengindakan imbauan yang telah dikeluarkan pemerintah daerah dan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Sebahagian masyarakat masih tetap melakukan aktivitas diluar rumah begitu juga dengan pelaksanaan shalat. Masyarakat masih saja tetap melaksanakan shalat ke masjid/musala. Padahal MUI Sumatera Barat sudah mengeluarkan fatwa terkait pelaksanaan ibadah di daerah pandemi.

"Untuk itu kepada 'antum' semua tertumpang harapan membantu pemerintah menjelaskan kepada umat tentang pelaksanaan ibadah ditengah pandemi corona dilingkungan tempat tinggal masing-masing," jelas Mahyeldi.
  
Selanjutnya, orang nomor satu di Kota Padang itupun berpesan kepada mahasiswa yang tengah menuntut ilmu untuk segera menyelesaikannya, pulang ke tanah air mengajarkan dan membagikan ilmunya kepada umat.

"Menjadi ulama dan mengajarkan umat ketika kembali ke Indonesia sehingga kedepan umat akan terdidik lagi," harap Mahyeldi mengakhiri. (Muliadi/ Prokopim Padang).



MPA, PADANG - Korem - 032 Provinsi Sumatera Barat menerima bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dari Pusat yang tiba di Pangkalan Udara Lanud Sutan Sjahrir Padang, Sumatra Barat, dengan angkutan pesawat Hercules milik TNI AU pada Sabtu pagi (18/18) 4).

“Bantuan dari pusat ini merupakan bantuan tahap ketiga yang diterima gugus tugas penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar sebanyak 100 Koli (5000 pasang) APD”, terang Kepala Seksi Operasi (Kasiops) Korem 032/Wirabraja Kolonel Inf Sugiyono di Lanud Sutan Sjahrir Padang.

Alur distribusi Alat Pelindung Diri (APD) dari pusat ini masih sama seperti tahap sebelumnya yaitu langsung diserahkan kepada Pemda maupun gugus tugas Covid-19 Provinsi Sumbar.

Hingga saat ini penanganan pandemik Covid-19 masih berlanjut dan belum berangsur menurun skala intensitas penyebarannya di setiap daerah sehingga pemerintah pusat terus membantu pemenuhan kebutuhan APD tiap daerah tak terkecuali Provinsi Sumbar.

Mengingat saat ini juga untuk Provinsi Sumbar telah ada Penetapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dalam rangka percepatan penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Sebelumnya, untuk Provinsi Sumbar telah menerima bantuan serupa sebanyak 100 Koli atau 5000 Alat Pelindung Diri  (APD) dan Masker tahap pertama pada tanggal 7 April 2020 dan sebanyak 40 koli  berisikan 2000 APD dan 1 koli berisikan masker sejumlah 2000 buah pada tahap kedua pada tanggal 10 April 2020.

Saat penyerahan bantuan APD dari pemerintah pusat tersebut hadir Danlanud Sutan Sjahrir Kolonel Nav Medi Rahman, Kasiops Korem 032/Wbr Kolonel Inf Sugiyono, Dandenkesyah 01-04-04 Padang Letkol Ckm Yurizal serta dari BPBD Prov Sumbar.(Penrem 032)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.