-->

Latest Post


Ketua LKAAM Sumbar Dr. H. Fauzi Bahar, Datuk Nan Sati, M. Si Bersama Prof. Alwendri Bentri Mpd, Datue Lelo Angso, di Mapolda Sumbar, Senin (31/1/2022).


SUMBAR - MEDIAPORTALANDA - Pengukuhan dan pelantikan pengurus Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau Sumatera Barat (LKAAM SUMBAR) periode 2021-2026, dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional, Senin (31/1/2022) bertempat di Aula Kantor Gubernur, Sumbar.


Fauzi Bahar Dt. Nan Sati di Pati Ambalau oleh Tampuak Tangkai Alam Minangkabau, Ninik Mamak dan Pucuk Adat Nagari Tuo Pariangan, Datuak Bandaro Kayo, dengan disaksikan oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi dan seluruh peserta. Turut hadir mantan Mensos RI Bachtiar Camsyah, Anggota  DPD RI, Alirman Sori, Mantan Ketua DPD RI Irman Gusman, perwakilan Kemendagri Hamdani, Walikota Padang Panjang Fadly Amran, Prof. Alwendri bentri Mpd, , Kapolda Sumbar Teddy Minahasa. Juga terlihat Jasman Rizal, Alfian, Sadiq Pasadiqu, Dt Alkardius Intan Bano, Rahmal Saleh Ketua Kadin sumbar, serta Forkopimda Provinsi Sumbar. 


Selain itu, juga terlihat hadir, Suirpen Suib Anggota DPRD Sumbar, Syafrial Kani Ketua DPRD Kota Padang, Hargianto, tokoh Sumbar S. Budi Syukur, Bundo Kanduang dan seluruh LKAAM juga KAN Kabupaten/Kota se- Sumbar.


Dikesempatan itu Fauzi Bahar, alhamdulillah pelantikan kali ini cukup khidmat dan paling istimewa. Selain dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional, hampir seluruh kepala daerah dan juga ninik mamak serta bundo kanduang se Sumbar juga hadir.


Ini pertanda langkah baik untuk kemajuan dan memajukan adat istiadat diranah Minang. Kami siap menegakkan amar makruh nahi mungkar dan menghidupkan kembali rasa adat ba nagari demi tegaknya ABS-SBK.


" Nanti kita akan gandeng dan tandemkan antara ranah maupun rantau. Bagaimana kedepan adat, budaya dan nagari di Sumbar ini dapat berfungsi kembali," ungkap Fauzi Bahar Walikota Padang Dua periode ini.


Fauzi menambahkan, selesai pengukuhan LKAAM Sumbar beserta rombongan di undang langsung oleh Kapolda Sumbar Teddy Minahasa ke Mapolda Sumbar.


"LKAAM dan Polda Sumbar siap bersinergi membela kepentingan rakyat, menjaga anak kemanakan dan siap membrantas mafia-mafia serta akan memberikan sanksi kepada oknum-oknum polisi yang terlibat beking membeking persoalan maksiat di Ranah Minang tacinto," tegas Fauzi mengakhiri bincang bersama awak media. (Jp)

 SUMBAR - MEDIAPORTALANDA - Gubernur Sumbar, Mahyeldi kembali melantik sembilan pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, bertempat diAuditorium Gubernuran, Senin (31/1/22). Sembilan pejabat eselon II tersebut terdiri delapan jabatan rotasi, dan satu jabatan promosi.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini dilakukan berdasarkan Keputusan Gubernur Sumbar Nomor 821/0346/BKD-2022, tanggal 28 Januari 2022. Pejabat yang dilantik adalah Zaenuddin sebagai Inspektur Daerah Provinsi Sumatera Barat, Maswar Dedi, sebagai Kepala Bapenda, Adib Alfikri Kadis PM-PTSP, Arry Yuswandi sebagai Kadis Sosial, dan Novrial sebagai Kadis Kearsipan dan Perpustakaan.

Selanjutnya, Wardarusmen sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Benny Warlis sebagai Staff Ahli Bidang Pembangunan, Kemasyarakatan, dan SDM, serta Hefdi sebagai Kabiro Administrasi Pembangunan. Sementara satu pelantikan jabatan promosi yaitu Luhur Budianda sebagai Kadis Pariwisata.


Gubernur mengatakan, pengambilan sumpah dan rotasi jabatan utamanya dilakukan untuk meningkatkan pelayanan publik, serta demi tercapainya program dan kegiatan prioritas pemerintah daerah. Ia juga menegaskan, bahwa pelantikan yang dilakukan sudah melewati pertimbangan yang mendalam.


"Parameter utama yang digunakan dalam menentukan jabatan setiap pegawai dilakukan melalui pertimbangan kapasitas, kompetensi, integritas, loyalitas, moralitas dan komitmen kepada tugas dan tanggung jawab kepada pemerintah daerah," tegas Gubernur.


Ia berharap dengan rotasi ke jabatan yang baru, pejabat pimpinan tinggi pratama dapat menghasilkan inovasi-inovasi baru pula. Karena menurut Buya dalam konteks ini mutasi pejabat harus dimaknai sebagai suatu penugasan, dan amanah yang harus diemban dengan niat yang tulus untuk mengabdi sehingga dapat memberikan hasil yang optimal.


"Harapan kami kepada Bapak Ibu, mampu meningkatkan kinerja ASN yang dipimpin, Kinerja unit kerja, maupun organisasi secara keseluruhan, dan mendorong terjadi interaksi positif di lingkungan pemerintah, sehingga tercapai apa yang sudah ditetapkan sebagai target setiap tahun," pungkasnya. (**)

PADANG - MEDIAPORTALANDA - langkah maju berhasil dicapai oleh Dewan Pengurus Wilayah Media Online Indonesia (DPW MOI) Sumatera Barta, setelah keinginan organisasi ini didukung penuh oleh Ketua (Lembaga Sertifikasi Pers) LSP Pers Indonesia, Hence Mandagi yang juga menjabat Ketua Umum DPP Serikat Pers RI dan Ketua Dewan Pers Indonesia, untuk mengadakan Sertifikasi Kompetensi Wartawan (SKW) bagi seluruh Wartawan anggotanya, bahkan juga mungkin untuk para wartawan di luar organisasi.


Hal tersebut disampaikan Ketua DPW MOI Sumbar, Anul Zufri, SH. MH, setelah berkumunikasi langsung dengan Hence Mandagi lewat saluran telphon pada Sabtu (29/1/22) kemarin.

Ketika itu, Hence Mandagi menyampaikan, “Kami hadir untuk membantu wartawan mensertifikatkan kompetensinya. Bukan membuat ujian layaknya orang baru belajar jadi wartawan. Keahlian dan pengalaman wartawan itulah yang kita sertifikatkan dengan alat ukur standar kompetensi kerja khusus wartawan yang sudah disahkan pemerintah,” paparnya.


Ditambahkannya, dia menyambut baik hal ini. Karena MOI Sumbar sudah mengambil langkah dan terobosan berani untuk memajukan para kerja pers di daerah, khusunya Sumatera Barat.


“Ini merupakan sejarah baru yang tentu saja patut disambut baik, agar kesulitan untuk mendapatkan sertifikasi kopetensi dapat diatasi guna mendorong wartawan untuk profesional dalam menjalankan peran dan fungsinya,” urainya lagi dengan tegas.


Terakhir Hence Mandagi menyampaikan, yang terpenting dari proses ini adalah wartawan diuji kompetensinya, bukan ujian test seperti orang ujian sekolah. Seorang wartawan pengalaman yang mengaku kompeten harus dibuktikan dengan sertifikat kompetensinya.


“Direncanakan dalam pelaksanaan SKW ini, MOI Sumbar akan mengandeng Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pers Indonesia yang telah diakui oleh negara, urai Anul menambahkan.


Setelah Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) mengakui Sertifikasi Wartawan Indonesia yang dilakukan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pers Indonesia, maka MOI juga sudah bisa menggelar uji kompetensi wartawan, ahkir Wartawan yang juga Lawyer itu.


(ha)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.