SUMBAR - Musim mudik 2024 ini, berbagai kesiapan infrastruktur jalan selalu menjadi perhatian khusus bagi Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) wilayah Sumatera Barat. Mulai dari perbaikan jalan rusak, pengaspalan jalan, penambalan jalan, dan lain sebagainya.
Kesimpulannya, jalan-jalan nasional yang bakal dilalui pemudik ingin pulang kampung maupun hanya sebatas melintas di wilayah Sumbar, meski sebagian jalan ada yang dirundung bencana akibat faktor alam. Saat ini sudah bisa dilalui dengan nyaman, ujar beberapa tokoh masyarakat Sumbar yang inisialnya tidak ingin disebut, (6/4/2024).
Contohnya, seperti halnya perbaikan jalan Padang-Kambang di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), saat ini sudah terlihat mulus bagaikan gadis berusia belasan tahun. Kemudian, perbaikan jalan, termasuk perlebaran ruas jalan dekat perlintasan kereta api Duku, Kabupaten Padang Pariaman, yang kerap kali memicu kemacetan juga sudah nyaman dilalui pengendara. Termasuk beberapa titik ruas jalan nasional lainnya seperti:
Pariaman, Bukittinggi, Sawahlunto, Dharmasraya, dan yang baru-baru ini juga viral adanya jalan rusak yang diakibatkan oleh berbagai macam faktor yaitu, jalan nasional Padang, Solok Selatan, di kawasan Aie Dingin, Alahan Panjang, Kabupaten Solok, juga bisa dilewati, ulas para tokoh masyarakat tersebut.
Dikutip dari laman web beberapa media online, atas kerja cerdas dan respon cepat BPJN Sumbar mendapat apresiasi dari Mahyeldi Gubernur Sumbar.
Mahyeldi mengatakan, respons BPJN Sumbar sangat cepat untuk mengatasi titik kemacetan, dengan respons cepat semua pihak, momentum Lebaran di Sumbar bisa lebih nyaman dirasakan masyarakat, perantau yang mudik, maupun wisatawan yang datang untuk berlibur.
“Kita menginginkan Lebaran di Sumbar tahun ini menimbulkan kesan yang menyenangkan bagi seluruh warga. Meski demikian, kita tetap meningkatkan kewaspadaan karena, kejadian bencana masih terus terjadi di sejumlah daerah. (An)
