Baca Juga
BATAM - Mantan Wali Kota
Padang Dua Periode, Fauzi Bahar menyatakan komitmennya untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kepri 2020
mendatang sebagai Wakil Gubernur.
Mantan
Walikota Padang dua periode ini telah mendaftar di beberapa partai politik
(Parpol) yang ada di Batam. Di antaranya Partai Nasdem, Partai Gerindra, dan
Partai Golkar.
Setelah
mendaftar di tiga partai tersebut, Fauzi Bahar juga menyatakan keinginannya
melakukan komunikasi politik dan pendaftaran di Partai Demokrat.
Selama
berada di Batam, Fauzi melakukan
silaturahmi dengan masyarakat Batam. Fauzi juga safari ke beberapa tempat yang
ada di Batam dan bertemu langsung dengan warga.
“Selama di
Batam kami rutin melakukan silaturahmi ke masyarakat dan paguyuban yang ada di
Batam,” ujar Fauzi.
Kunjungan dan silaturahmi ini dimaksudkan agar
warga Batam lebih banyak lagi mengenal sosok figur Fauzi Bahar sebagai bakal
calon Wakil Gubernur Kepri.
Saat ini
belum banyak calon maupun figur yang menyatakan niat maju sebagai calon Wakil
Gubernur Kepri. Ada beberapa nama lain yang disebut juga berpeluang maju
sebagai wakil gubernur, seperti Sahrul, Walikota Tanjungpinang dan Aunur Rafiq,
Bupati Karimun.
“Kami fokus
pada pencalonan sebagai Wakil Gubernur Kepri. Kami sudah melakukan komunikasi
dengan beberapa partai politik dan juga tokoh-tokoh di partai politik maupun
tokoh masyarakat, eperti paguyuban serta komunitas masyarakat lainnya yang ada
di Batam,” ungkap Fauzi Bahar, sosok
pria yang ramah dan tegas ini.
Sekadar diketahui,
Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) akan digelar tahun depan. Sejumlan
nama kandidat calon sudah mulai mencuat. Satu di antaranya, Mantan Wali Kota
Padang Dua PeriodeFauzi Bahar.
Mantan
perwira TNI AL ini menyatakan kesiapannya untuk maju di Pilgub Kepri 2020.
Bukan kursi Gubernur yang dilirik, melainkan kursi Wakil Gubernur atau orang
nomor dua.
“Secara
pribadi, kami maju sebagai calon wakil gubernur, dan dari segi usia masih
memungkinkan bisa maju di Pilgub Kepri,” ujar Fauzi seperti di lansir oleh
Kabarbatam, dan impiannew.belum lama ini.
Meski
demikian, pengalaman dan latar belakang yang dimiliki Fauzi bisa membantu
tugas-tugas calon gubernur. Pengalamannnya bukan saja di pemerintahan, tetapi
juga pemahaman dan pengetahuannya soal maritim.
“Wilayah
Kepri ini, bukan hanya majemuk, dan menjadi kawasan tujuan investasi, tetapi
juga punya sumber daya alam dan maritim yang sangat luas. Tentu dibutuhkan
pemahaman dalam mengelola sumber daya yang ada,” ujarnya.
Mantan
Walikota Padang dua periode ini mengatakan sangat mengenal sekali wilayah Kepulauan Riau. Bukan hanya
karena memiliki latar belakang perwira TNI, tetapi beliau juga lama menetap di
Kepri. “Istri saya asli orang Kepri. Lama di Tanjungpinang, asalnya dari
Kabupaten Natuna,” ungkapnya.
Kepri bagi
Fauzi Bahar sangatlah menarik. Wilayah ini memiliki luas lautan 96%, sisanya
adalah daratan. Kepri juga berbatasan dengan 6 hingga 7 negara, sehingga
potensi yang dimiliki provinsi ini sayang jika tak dikelola dengan baik.
“Sebagai
wilayah maritim, ada banyak sektor yang dapat kita kelola, selain pelabuhan
atau tol laut, juga sektor pariwisata dan sektor lainnya,” ungkapnya.
Dari sisi
strategi, Kepri menjadi wilayah nomor tiga dengan kekuatan militer TNI AL yang
kuat setelah Surabaya dan Jakarta. Kepri memiliki enam Lanal, satu Lantamal,
juga ada Guskamla, dan Dansatgaspur TNI AL. Fauzi sangat paham akan hal itu,
karena beliau pernah bertugas sebagai Komandan Komando Pasukan Katak (Kopaska)
TNI AL.
“Sebagai
mantan navy (pasukan Angkatan Laut) , saya sangat paham akan hal ini. Latar
belakang inilah yang mengantarkan saya untuk maju di Pilgub Kepri,” ujarnya.
Bukan hanya
untuk lebih menguatkan pertahanan wilayah, tetapi juga memudahkan koordinasi
dengan pemangku kepentingan dalam upaya pencegahan dan penanggulangan tindak
kejahatan di laut.
(Ar).