Baca Juga
Ilustrasi.
MPA, JAKARTA -- Jalan Gatot Subroto, Jakarta
Pusat, tepatnya di depan Gedung DPR/MPR ditutup imbas demonstrasi menolak
Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibus Law Cipta Kerja yang masih dilakukan
massa dari Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak).
Pukul 19.25 WIB, polisi mengalihkan kendaraan dari Jalan Gatot
Subroto yang hendak menuju Slipi diarahkan ke Jalan Gerbang Pemuda.
Jalan
Gerbang Pemuda sebelumnya juga sempat ditutup karena demonstrasi menolak RUU
Omnibus Law dari elemen mahasiswa. Namun kembali dibuka ketika massa
membubarkan diri.
Saat ini di
sekitar Gedung Parlemen juga terlihat puluhan pasukan anti huru-hara yang
berjaga.
Massa di
depan Gedung DPR/MPR ini memulai aksi sekitar pukul 17.45 WIB. Sebelumnya
mereka melakukan longmarch dari Gedung Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker)
sejak pukul 13.00 WIB.
Dalam salah
satu orasinya, orator aksi mengatakan massa akan bubar jika aparat kepolisian
melepaskan rekan mereka yang sebelumnya ditangkap polisi.
"Kami
akan selesaikan aksi kami dengan damai. Kami ingin menagih janji wakil rakyat
yang kemarin, tapi ini tidak ada wakil rakyat yang keluar," kata salah
seorang orator.(*)
Sumber : cnnindonesia.com