-->

Latest Post



MPA, PADANG - Irwan Basyir Datuk Rajo Alam, ditengah-tengah maraknya musibah wabah covid 19, hingga membuat sebagian masyarakat kurang mampu tidak bisa lagi mencari nafkah guna memenuhi kebutuhan hidup keluarga sehari-hari. Karena tidak tahan melihat kondisi yang dialami sebagian besar masyarakat di daerahnya saat ini. hal inilah yang membuatnya terpanggil untuk memberikan bantuan.

Kemaren saya menyalurkan beras 1,5 ton langsung saya serahkan kepada ibu-ibu kurang mampu dan begitu juga pada janda-janda, ungkap sosok yang akrab di sapa, wan Basyir.

Beliau juga mengatakan, semoga wabah ini cepat berlalu, instruksi Wali Kota Padang, warga tetap dirumah begitu juga bagi pelajar, belajarlah dirumah, tujuan dari pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran wabah covid 19, itu harus dilaksanakan oleh masyarakat, Rabu (8/4).

Kita semua harus mendukung sepenuhnya anjuran, himbauan dan instruksi pemerintah Kota Padang ditengah wabah covid 19, seperti saat ini kita diwajibkan pakai masker harus di indahkan, sebab virus covid 19 dapat menyebar lewat udara, bersihkan air yang keluar dari mulut dari penderita covid 19 tersebut.

Irwan Basyir meminta "Kebersamaan dan Kekompakan TeamWork didalam Cepat Tanggap Penanggulangan Bencana" harus bersatu padu untuk putuskan mata rantai Covid 19 di Kota Padang.

Irwan Basyir, adalah sosok yang tidak pernah mengenal lelah, hari ini ada tiga Kegiatan yang beliau Laksanakan,  Insya Allah.. Membawa Keberkahan Untuk Kita Semuanya

Pertama ia membagikan beras untuk Janda dan Keluarga Kurang Mampu (Memberikan Hak Orang Lain dari Rezeki yang Kita Miliki).

Kedua Pertemuan ia Dengan Pihak Kecamatan, dan Unsur Terkait Untuk Memberikan Bantuan pada Pengurus Mushalla Hidayah Kapuk Kalumbuk yang terbakar, beberapa Hari lalu dengan Total dana terhimpun Rp18 Juta.

Ketiga Meninjau Kelapangan, Covid-19 di Pasa Lalang salah seorang warga yang dinyatakan Positif Corona dan Memberikan Bantuan serta arahan ke Perangkat Camat, Lurah, RW, RT, Tokoh Masyarakat. Untuk Segera Mengisolasi Daerah, Supaya Selalu Waspada, Mencegah dan Mengantisipasi Perkembangan Wabah covid 19, ujar Datuk (tf/ar).



MPA, PADANG - Kabid Humas Polda Sumbar Kombes. Pol. Satake Bayu, S.I.K di dampingi oleh Kasubbid IV Ditreskrimsus Polda Sumbar Kompol. Bendot Prasetyo dan Kasubbid Gakkum Ditlantas Polda Sumbar AKBP. Nugraha. Rabu (08/04/2020) Pukul 14.45 Wib, tepatnya  di Lobby Lantai 1 Mapolda Sumbar, menggelar Konferensi pers perkara Dugaan Tindak Pidana melakukan usaha Penambangan Tanpa Izin Usaha Pertambangan (IUP) serta Operasi Kepolisian Ditlantas Polda Sumbar.

Pada Press Release, Ditlantas Polda Sumbar AKBP. Nugraha, menyampaiakan tentang kegiatan Ops Keselamatan Singalang 2020 yaitu mengenai himbauan pencegahan Covid-19 berupa preemtif dan preventif, lebih lanjut beliau mengatakan tidak ada penindakan kegiatan dilaksanakan diwilkum Polda Sumbar selama 14 hari terhitung dari tanggal 06 April S/D 20 April 2020.
  
Selanjutnya, Ditreskrimsus Polda Sumbar Kompol. Bendot Prasetyo, menyampaikan dalam Press Release,  bahwa, pada hari Senin tanggal 6 April 2020, dilakukan penangkapan pelaku dugaan tindak pidana melakukan usaha penambangan tanpa izin usaha pertambangan di Jrg. Seroja Nag. Lubuk Jantan Kec. Lintau Buo  Utara Kab. Tanah Datar, dengan Barang Bukti (bb) diantaranya 1 unit eskavator, pelaku Asad dkk, dan terhadap pelaku dilakukan penahanan.

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes. Pol. Satake Bayu, S.I.K juga menyampaikan saat ini sedang dilaksanakannya Ops Aman Nusa II yang kegiatannya pencegahan virus (Covid -19) dengan himbauan :

dilarang mudik, jangan mengumpulkan banyak  orang ,tetap di rumah ,cuci tangan pakai sabun ,jaga jarak ,pakai masker dan penyemprotan disinfektan, terang Kabid Humas.

Pada press release juga disampaikan tingkat kriminalitas yang menurun dari bulan januari s/d maret 2020 dengan rincian januari 1158 perkara, pebruari 1135 perkara dan maret 958 perkara. (Ar)

MPA, PADANG - Oknum pekerja CV Rendi Bersaudara dilaporkan wartawan ke kantor Polisi Sektor (Polsek) Nanggalo Padang, karena menghina wartawan dan media, sebagai upaya menghalangi tugas jurnalistik, Rabu (8/4/2020).

Hal ini diungkapkan oleh wartawan jurnalandalas.com dan disaksikan Khairul wartawan Mitrarakyat.com seusai dari kantor Polsek Nanggalo, bahwa pengaduan ini didasari adanya penyerangan dan penghinaan terhadap dirinya oleh oknum pekerja, ketika melakukan tugas jurnalis di lokasi pembangunan saluran drainase di kelurahan Kurao Kecamatan Nanggalo Padang pada hari Sabtu (4/4/2020).

Ironisnya, kepala tukang tersebut bukan menghina saja namun mengancam dengan menghubungi salah seorang Polisi Militer (POM) TNI." jelasnya.

Pembangunan proyek saluran drainase menggunakan APBD melalui dinas PUPR bidang SDA Padang, di jalan Lubuk Bayu kelurahan Kurao kecamatan Nanggalo yang sedang dikerjakan, terindikasi tidak sesuai spek dan metoda kontrak yang telah disepakati.

Dari dugaan tersebut, wartawan jurnalandalas.com dan mitrarakyat.com ke lokasi pengerjaan yang sedang berlangsung dalam pemasangan mortir batu drainase, dan sebagian sudah ditutupi dengan blockcover, namun terlihat lantai kerjanya hanya dengan tumpukan batu dengan lumpur dan sedikit semen.

Tidak tampak di lokasi proyek CV Rendi Bersaudara adanya pengawas kualitas dan kepastian kualitas atau quality control dan quality assurance (QA-QC) nya, begitu juga pengawas dari dinas PU Bidang SDA Padang.

Hal ini di konfirmasikan, hanya kepala tukang yang menjelaskan dengan bahasa penghinaan media dan menyerang mengajak pengeroyokan terhadap wartawan jurnalandalas.com.

Ketua kelompok masyarakat yang ikut andil dalam pengawasan proyek tersebut, mengakui proyek ini aspirasi dari anggota DPRD padang Faisal Nasir dan memang adanya pemasangan yang tidak sesuai dengan spek yang telah di tentukan, seperti besi blockcover dicampur dengan ukuran lain." katanya.Sabtu (4/4/2020).

Atas laporan pengaduan STTP nomor: 13/IV/2020 tersebut, Kepala Polisi Sektor Nanggalo, Sosmedya mengatakan, adanya pengaduan ini akan kami selidiki dan tindak lanjuti untuk memanggil terlapor secepatnya." tegas Kapolsek di ruang kerjanya. (Micke)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.